@iv_xno: أهواك …؟#جامعة #التراث #بغداد

حيدر المحمداوي
حيدر المحمداوي
Open In TikTok:
Region: IQ
Sunday 25 May 2025 17:50:37 GMT
793
67
2
1

Music

Download

Comments

00hu__11
ابن الرافدين :
منور حياتي
2025-05-25 18:51:48
0
hadmowdi.raed
Haemowdi Raed :
💚💚💚
2025-05-25 23:10:50
0
To see more videos from user @iv_xno, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

“Lupakan sejenak drama tumbler & artis… Fokus dulu ke Sumatra yang sedang berduka.” Banjir bandang yang melanda Sumatra hari ini bukan sekadar bencana alam… tapi juga alarm keras bahwa hutan kita semakin tersakiti. Bertahun-tahun, pohon-pohon di kawasan hutan ditebang tanpa kendali. Tanah yang dulu kuat menahan air kini berubah gundul dan rapuh. Ketika hujan turun deras, air tak lagi punya tempat untuk meresap… dan akhirnya meluncur bebas menjadi banjir besar yang menghantam rumah, lahan, dan kehidupan warga. Namun bukan hanya manusia yang menjadi korban. Gajah Sumatra, salah satu spesies yang paling terancam punah, ikut kehilangan habitatnya. Hutan yang dulu menjadi rumah mereka kini rusak dan terfragmentasi. Jalur mereka tertutup, makanan mereka hilang, dan mereka dipaksa berjalan semakin jauh—kadang masuk ke permukiman—demi bertahan hidup. Banjir bandang ini hanyalah salah satu dampak dari kehancuran ekosistem yang selama ini kita abaikan. Bencana ini seharusnya membuat kita sadar: alam bukan musuh, tetapi ia marah karena terus disakiti. Kita membutuhkan hutan untuk hidup… dan hutan membutuhkan kita untuk dijaga. Mari berhenti menyalahkan cuaca dan mulai melihat akar masalahnya. Jaga hutan, jaga hewan, jaga bumi—karena ketika alam runtuh, kita semua ikut jatuh. Banjir bandang yang melanda Sumatra hari ini bukan sekadar bencana alam… tapi juga alarm keras bahwa hutan kita semakin tersakiti. Bertahun-tahun, pohon-pohon di kawasan hutan ditebang tanpa kendali. Tanah yang dulu kuat menahan air kini berubah gundul dan rapuh. Ketika hujan turun deras, air tak lagi punya tempat untuk meresap… dan akhirnya meluncur bebas menjadi banjir besar yang menghantam rumah, lahan, dan kehidupan warga. Namun bukan hanya manusia yang menjadi korban. Gajah Sumatra, salah satu spesies yang paling terancam punah, ikut kehilangan habitatnya. Hutan yang dulu menjadi rumah mereka kini rusak dan terfragmentasi. Jalur mereka tertutup, makanan mereka hilang, dan mereka dipaksa berjalan semakin jauh—kadang masuk ke permukiman—demi bertahan hidup. Banjir bandang ini hanyalah salah satu dampak dari kehancuran ekosistem yang selama ini kita abaikan. Bencana ini seharusnya membuat kita sadar: alam bukan musuh, tetapi ia marah karena terus disakiti. Kita membutuhkan hutan untuk hidup… dan hutan membutuhkan kita untuk dijaga. Mari berhenti menyalahkan cuaca dan mulai melihat akar masalahnya. Jaga hutan, jaga hewan, jaga bumi—karena ketika alam runtuh, kita semua ikut jatuh. Banjir bandang yang melanda Sumatra hari ini bukan sekadar bencana alam… tapi juga alarm keras bahwa hutan kita semakin tersakiti. Bertahun-tahun, pohon-pohon di kawasan hutan ditebang tanpa kendali. Tanah yang dulu kuat menahan air kini berubah gundul dan rapuh. Ketika hujan turun deras, air tak lagi punya tempat untuk meresap… dan akhirnya meluncur bebas menjadi banjir besar yang menghantam rumah, lahan, dan kehidupan warga. Namun bukan hanya manusia yang menjadi korban. Gajah Sumatra, salah satu spesies yang paling terancam punah, ikut kehilangan habitatnya. Hutan yang dulu menjadi rumah mereka kini rusak dan terfragmentasi. Jalur mereka tertutup, makanan mereka hilang, dan mereka dipaksa berjalan semakin jauh—kadang masuk ke permukiman—demi bertahan hidup. Banjir bandang ini hanyalah salah satu dampak dari kehancuran ekosistem yang selama ini kita abaikan. Bencana ini seharusnya membuat kita sadar: alam bukan musuh, tetapi ia marah karena terus disakiti. Kita membutuhkan hutan untuk hidup… dan hutan membutuhkan kita untuk dijaga. Mari berhenti menyalahkan cuaca dan mulai melihat akar masalahnya. Jaga hutan, jaga hewan, jaga bumi—karena ketika alam runtuh, kita semua ikut jatuh. #BanjirBandang  #SaveSumatra  #SaveGajahSumatra  #StopDeforestasi  #viral @WILLIE SALIM @PSTORE @partaigerindra @tvOneNews
“Lupakan sejenak drama tumbler & artis… Fokus dulu ke Sumatra yang sedang berduka.” Banjir bandang yang melanda Sumatra hari ini bukan sekadar bencana alam… tapi juga alarm keras bahwa hutan kita semakin tersakiti. Bertahun-tahun, pohon-pohon di kawasan hutan ditebang tanpa kendali. Tanah yang dulu kuat menahan air kini berubah gundul dan rapuh. Ketika hujan turun deras, air tak lagi punya tempat untuk meresap… dan akhirnya meluncur bebas menjadi banjir besar yang menghantam rumah, lahan, dan kehidupan warga. Namun bukan hanya manusia yang menjadi korban. Gajah Sumatra, salah satu spesies yang paling terancam punah, ikut kehilangan habitatnya. Hutan yang dulu menjadi rumah mereka kini rusak dan terfragmentasi. Jalur mereka tertutup, makanan mereka hilang, dan mereka dipaksa berjalan semakin jauh—kadang masuk ke permukiman—demi bertahan hidup. Banjir bandang ini hanyalah salah satu dampak dari kehancuran ekosistem yang selama ini kita abaikan. Bencana ini seharusnya membuat kita sadar: alam bukan musuh, tetapi ia marah karena terus disakiti. Kita membutuhkan hutan untuk hidup… dan hutan membutuhkan kita untuk dijaga. Mari berhenti menyalahkan cuaca dan mulai melihat akar masalahnya. Jaga hutan, jaga hewan, jaga bumi—karena ketika alam runtuh, kita semua ikut jatuh. Banjir bandang yang melanda Sumatra hari ini bukan sekadar bencana alam… tapi juga alarm keras bahwa hutan kita semakin tersakiti. Bertahun-tahun, pohon-pohon di kawasan hutan ditebang tanpa kendali. Tanah yang dulu kuat menahan air kini berubah gundul dan rapuh. Ketika hujan turun deras, air tak lagi punya tempat untuk meresap… dan akhirnya meluncur bebas menjadi banjir besar yang menghantam rumah, lahan, dan kehidupan warga. Namun bukan hanya manusia yang menjadi korban. Gajah Sumatra, salah satu spesies yang paling terancam punah, ikut kehilangan habitatnya. Hutan yang dulu menjadi rumah mereka kini rusak dan terfragmentasi. Jalur mereka tertutup, makanan mereka hilang, dan mereka dipaksa berjalan semakin jauh—kadang masuk ke permukiman—demi bertahan hidup. Banjir bandang ini hanyalah salah satu dampak dari kehancuran ekosistem yang selama ini kita abaikan. Bencana ini seharusnya membuat kita sadar: alam bukan musuh, tetapi ia marah karena terus disakiti. Kita membutuhkan hutan untuk hidup… dan hutan membutuhkan kita untuk dijaga. Mari berhenti menyalahkan cuaca dan mulai melihat akar masalahnya. Jaga hutan, jaga hewan, jaga bumi—karena ketika alam runtuh, kita semua ikut jatuh. Banjir bandang yang melanda Sumatra hari ini bukan sekadar bencana alam… tapi juga alarm keras bahwa hutan kita semakin tersakiti. Bertahun-tahun, pohon-pohon di kawasan hutan ditebang tanpa kendali. Tanah yang dulu kuat menahan air kini berubah gundul dan rapuh. Ketika hujan turun deras, air tak lagi punya tempat untuk meresap… dan akhirnya meluncur bebas menjadi banjir besar yang menghantam rumah, lahan, dan kehidupan warga. Namun bukan hanya manusia yang menjadi korban. Gajah Sumatra, salah satu spesies yang paling terancam punah, ikut kehilangan habitatnya. Hutan yang dulu menjadi rumah mereka kini rusak dan terfragmentasi. Jalur mereka tertutup, makanan mereka hilang, dan mereka dipaksa berjalan semakin jauh—kadang masuk ke permukiman—demi bertahan hidup. Banjir bandang ini hanyalah salah satu dampak dari kehancuran ekosistem yang selama ini kita abaikan. Bencana ini seharusnya membuat kita sadar: alam bukan musuh, tetapi ia marah karena terus disakiti. Kita membutuhkan hutan untuk hidup… dan hutan membutuhkan kita untuk dijaga. Mari berhenti menyalahkan cuaca dan mulai melihat akar masalahnya. Jaga hutan, jaga hewan, jaga bumi—karena ketika alam runtuh, kita semua ikut jatuh. #BanjirBandang #SaveSumatra #SaveGajahSumatra #StopDeforestasi #viral @WILLIE SALIM @PSTORE @partaigerindra @tvOneNews

About