1. Home
  2. Detail

@_iam__obanks__jrn_: #CapCut #tiktokviral #fypviralシ #fypp #obarakafamilly #djchicken #djchickenkukuruku #viral_video @oluwoegba_of_egbaland001

*Obanks*🥶✨
*Obanks*🥶✨
Open In TikTok:
Region: NG
Wednesday 28 May 2025 15:48:43 GMT
3858
332
2
77

Music

Download

No Watermark .mp4 (0.89MB) No Watermark(HD) .mp4 (0.62MB) Watermark .mp4 (1.46MB) Music .mp3

Comments

olaide0160
DAUGHTER OF ZION 2345 :
please help me to repost one of my video please
2025-05-28 15:54:06
0
okutadavidstone
Okuta David Stone DavidOsha :
🌹🌹🌹
2025-06-10 23:44:07
0
To see more videos from user @_iam__obanks__jrn_, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Harga tiket pesawatnya bikin geleng
Harga tiket pesawatnya bikin geleng" kepala ☺️🙏 #sentanipapua #bukitteletubies #papuapride #droneshot #jayapura
پیرۆزە ۲٤٠هەمین ساڵیادی دامەزراندنی شاری سلێمانی، پایتەختی ڕۆشنبیری و جوانی! ❤️ ———————————————— ذكرى الـ ٢٤٠ سنة سعيدة لتأسيس مدينة السليمانية! ❤️ ———————————————— Happy 240th anniversary of the establishment of Sulaymaniyah! ❤️ #ramyarozery #actives? #foryourpage #viral #camonmyway #fypシ #trendingvideo #hawler #explorepage #slemani #kurd #Love @TikTok
پیرۆزە ۲٤٠هەمین ساڵیادی دامەزراندنی شاری سلێمانی، پایتەختی ڕۆشنبیری و جوانی! ❤️ ———————————————— ذكرى الـ ٢٤٠ سنة سعيدة لتأسيس مدينة السليمانية! ❤️ ———————————————— Happy 240th anniversary of the establishment of Sulaymaniyah! ❤️ #ramyarozery #actives? #foryourpage #viral #camonmyway #fypシ #trendingvideo #hawler #explorepage #slemani #kurd #Love @TikTok
Cab**i 6 Bocah di Bawah Umur, Oknum Pegawai BUMN di Batang Dibekuk Polisi BATANG, POJOKBACA.ID – Kepolisian Resor (Polres) Batang, Jawa Tengah, berhasil mengungkap kasus pencabulan terhadap enam anak di bawah umur yang dilakukan seorang pria berinisial THS (47). Pelaku yang diketahui bekerja sebagai pegawai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu ditangkap di Kecamatan Bawang pada Sabtu (27/9/2025). Kapolres Batang, AKBP Edi Rahmat Mulyana, melalui Kanit PPA Satreskrim Polres Batang, IPDA Maulidya Nur Maharanti, mengatakan kasus ini berawal dari laporan orang tua korban yang curiga terhadap perilaku pelaku. Dari laporan tersebut, polisi kemudian melakukan pengembangan hingga menemukan lima korban lain. “Awalnya hanya ada satu laporan dari orang tua korban. Setelah kami dalami, ternyata ada enam anak yang menjadi korban dengan usia rata-rata di bawah 10 tahun,” ujar Maulidya, Kamis (2/10/2025). Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku menggunakan modus mengajak anak-anak menonton video atau bermain gim di tablet. Namun, ada syarat khusus yang diajukannya, yakni korban harus bersedia duduk di pangkuannya. “Ketika anak-anak duduk di pangkuannya, pelaku melakukan tindakan cabul, seperti menyentuh bagian sensitif hingga menurunkan pakaian dalam korban,” jelas Maulidya. Polisi menduga kuat bahwa pelaku memiliki kecenderungan pedofil karena sasaran aksinya adalah anak-anak. Aksi bejat tersebut bahkan sempat diketahui langsung oleh salah satu orang tua korban, selain yang terungkap dari pengakuan anak-anak. Keenam korban dalam kasus ini masing-masing berinisial SAR, NAL, EFA, BA, NFY, dan MAB. Semuanya masih di bawah umur dengan rentang usia rata-rata 10 tahun ke bawah. Atas perbuatannya, THS dijerat dengan Pasal 82 Undang-Undang Perlindungan Anak, sebagaimana diatur dalam UU Nomor 17 Tahun 2016. Pasal tersebut mengatur sanksi bagi pelaku kekerasan seksual terhadap anak dengan ancaman pidana penjara minimal lima tahun dan maksimal 15 tahun, serta denda maksimal Rp5 miliar#tiktoklive #pojokbacaid #polresbatang
Cab**i 6 Bocah di Bawah Umur, Oknum Pegawai BUMN di Batang Dibekuk Polisi BATANG, POJOKBACA.ID – Kepolisian Resor (Polres) Batang, Jawa Tengah, berhasil mengungkap kasus pencabulan terhadap enam anak di bawah umur yang dilakukan seorang pria berinisial THS (47). Pelaku yang diketahui bekerja sebagai pegawai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu ditangkap di Kecamatan Bawang pada Sabtu (27/9/2025). Kapolres Batang, AKBP Edi Rahmat Mulyana, melalui Kanit PPA Satreskrim Polres Batang, IPDA Maulidya Nur Maharanti, mengatakan kasus ini berawal dari laporan orang tua korban yang curiga terhadap perilaku pelaku. Dari laporan tersebut, polisi kemudian melakukan pengembangan hingga menemukan lima korban lain. “Awalnya hanya ada satu laporan dari orang tua korban. Setelah kami dalami, ternyata ada enam anak yang menjadi korban dengan usia rata-rata di bawah 10 tahun,” ujar Maulidya, Kamis (2/10/2025). Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku menggunakan modus mengajak anak-anak menonton video atau bermain gim di tablet. Namun, ada syarat khusus yang diajukannya, yakni korban harus bersedia duduk di pangkuannya. “Ketika anak-anak duduk di pangkuannya, pelaku melakukan tindakan cabul, seperti menyentuh bagian sensitif hingga menurunkan pakaian dalam korban,” jelas Maulidya. Polisi menduga kuat bahwa pelaku memiliki kecenderungan pedofil karena sasaran aksinya adalah anak-anak. Aksi bejat tersebut bahkan sempat diketahui langsung oleh salah satu orang tua korban, selain yang terungkap dari pengakuan anak-anak. Keenam korban dalam kasus ini masing-masing berinisial SAR, NAL, EFA, BA, NFY, dan MAB. Semuanya masih di bawah umur dengan rentang usia rata-rata 10 tahun ke bawah. Atas perbuatannya, THS dijerat dengan Pasal 82 Undang-Undang Perlindungan Anak, sebagaimana diatur dalam UU Nomor 17 Tahun 2016. Pasal tersebut mengatur sanksi bagi pelaku kekerasan seksual terhadap anak dengan ancaman pidana penjara minimal lima tahun dan maksimal 15 tahun, serta denda maksimal Rp5 miliar#tiktoklive #pojokbacaid #polresbatang
this game was so good i finished it so quick #detroitbecomehuman #dbhedit #dbhconnor #detroitbecomehumanedit
this game was so good i finished it so quick #detroitbecomehuman #dbhedit #dbhconnor #detroitbecomehumanedit
THE LAST OF US PART 2 🥶 #rentalps #gameps4 #fypage
THE LAST OF US PART 2 🥶 #rentalps #gameps4 #fypage
Spill tipis2 olahraga Samson biar back nya lebar, keknya bentar lagi udah bisa pull up😖
Spill tipis2 olahraga Samson biar back nya lebar, keknya bentar lagi udah bisa pull up😖

About

Legal