@konaweupdate.id: Kolaka - Kejadian tragis yang menimpa MA (10) dan Baharuddin, ayah korban pembunuhan di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) memicu kemarahan di Pengadilan Negeri (PN) Kolaka Kelas IB. Pada hari Selasa (30/9/2025). . Tuntutan hukuman 7,6 tahun penjara bagi pelaku dianggap sangat ringan dan tidak sebanding dengan penderitaan yang dialami oleh keluarga. . Dalam rekaman vidio yang beredar, Baharuddin berkata “Orang tua mana yang mampu terima, hanya dituntut 7 tahun. Maukah juga begitu. . Selain itu Keluarga korban lainnya mengungkapkan bahwa tuntutan yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap pelaku pembunuhan yang dilakukan dengan brutal itu tidak mencerminkan rasa keadilan bagi mereka. Oleh karena itu, mereka menolak dengan tegas tuntutan tersebut. . “Coba bayangkan jika anak kita diperlakukan seperti itu. Semoga anak kita tidak mengalami nasib yang sama. Lehernya digorok, tetapi hanya dihukum 7 tahun. Ini sungguh tidak adil,” kata mereka dalam sebuah video. . Sumber : kolakainfo.com

Konawe Update

Open In TikTok:

Region: ID

Tuesday 30 September 2025 12:46:39 GMT