@sydnee.falkner: Anyone who does is a psychopath I don’t make the rules #christmasdecor #controversy #christmastime #holidayspirit

Sydnee Falkner
Sydnee Falkner
Open In TikTok:
Region: US
Friday 14 November 2025 00:47:31 GMT
800
43
13
1

Music

Download

Comments

brandonjmarquez
brandonjmarquez :
We need the turkey decorations first!
2025-11-14 22:53:30
0
benthejohnson
Ben :
Agreeed!
2025-11-14 01:43:04
1
__ron
Ron Conklin :
🥰🥰🥰
2025-11-14 06:42:05
0
To see more videos from user @sydnee.falkner, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Perbedaan cara berpikir sering kali disalahartikan sebagai kegilaan. Dalam masyarakat yang menuntut keseragaman, siapa pun yang berpikir di luar pola umum dianggap aneh, bahkan salah. Padahal, kemajuan dan penemuan besar justru lahir dari kepala-kepala yang berani berbeda. Orang-orang seperti Galileo, Van Gogh, atau bahkan Einstein pernah dicap “gila” oleh lingkungan mereka, hanya karena gagasan mereka melampaui zaman. Kalimat ini menjadi refleksi bahwa kewarasan tidak selalu diukur dari seberapa mirip kita dengan orang lain, melainkan dari kejujuran kita terhadap cara berpikir sendiri. Perbedaan isi kepala bukanlah ancaman, melainkan kekayaan. Dunia butuh keberagaman perspektif untuk terus bergerak dan berkembang. Namun sayangnya, banyak orang lebih nyaman menyesuaikan diri dengan arus mayoritas daripada berani mengekspresikan pandangan yang unik. Mereka takut ditolak, dianggap salah, atau dikucilkan. Padahal, setiap manusia memiliki jalan berpikir yang dibentuk oleh pengalaman, nilai, dan pencarian makna hidupnya sendiri. Memahami perbedaan itu membuat kita lebih bijak dan rendah hati, karena tidak semua yang berbeda harus diperdebatkan—ada yang cukup untuk dihormati. Maka, ketika seseorang berpikir tidak seperti kita, jangan buru-buru menilainya gila. Mungkin ia hanya sedang berjalan di jalur yang lebih sunyi, tapi bukan berarti salah arah. Dunia yang sehat adalah dunia yang memberi ruang bagi perbedaan cara berpikir tanpa menudingnya sebagai kegilaan. Sebab, dari kepala-kepala yang berbeda itulah lahir ide-ide besar, karya luar biasa, dan pandangan baru yang memperluas cakrawala kemanusiaan kita. SC: Singgasana kata #diogenes #filsuf #yunani #quotes #information
Perbedaan cara berpikir sering kali disalahartikan sebagai kegilaan. Dalam masyarakat yang menuntut keseragaman, siapa pun yang berpikir di luar pola umum dianggap aneh, bahkan salah. Padahal, kemajuan dan penemuan besar justru lahir dari kepala-kepala yang berani berbeda. Orang-orang seperti Galileo, Van Gogh, atau bahkan Einstein pernah dicap “gila” oleh lingkungan mereka, hanya karena gagasan mereka melampaui zaman. Kalimat ini menjadi refleksi bahwa kewarasan tidak selalu diukur dari seberapa mirip kita dengan orang lain, melainkan dari kejujuran kita terhadap cara berpikir sendiri. Perbedaan isi kepala bukanlah ancaman, melainkan kekayaan. Dunia butuh keberagaman perspektif untuk terus bergerak dan berkembang. Namun sayangnya, banyak orang lebih nyaman menyesuaikan diri dengan arus mayoritas daripada berani mengekspresikan pandangan yang unik. Mereka takut ditolak, dianggap salah, atau dikucilkan. Padahal, setiap manusia memiliki jalan berpikir yang dibentuk oleh pengalaman, nilai, dan pencarian makna hidupnya sendiri. Memahami perbedaan itu membuat kita lebih bijak dan rendah hati, karena tidak semua yang berbeda harus diperdebatkan—ada yang cukup untuk dihormati. Maka, ketika seseorang berpikir tidak seperti kita, jangan buru-buru menilainya gila. Mungkin ia hanya sedang berjalan di jalur yang lebih sunyi, tapi bukan berarti salah arah. Dunia yang sehat adalah dunia yang memberi ruang bagi perbedaan cara berpikir tanpa menudingnya sebagai kegilaan. Sebab, dari kepala-kepala yang berbeda itulah lahir ide-ide besar, karya luar biasa, dan pandangan baru yang memperluas cakrawala kemanusiaan kita. SC: Singgasana kata #diogenes #filsuf #yunani #quotes #information

About