@lyhealthy: Góc review dạo: Nồi cơm lơcarb cho các chị em sợ tinh bột hoặc ăn lowcarb nè 😍 Khá được đấy nha #Master2022byTikTok #LearnOnTikTok #ancungtiktok #vtmgr #reviewanngon #muataitiktok #lazychefvietnam #noicomgiamduong #noicomlowcarb

Ly Healthy 🥰
Ly Healthy 🥰
Open In TikTok:
Region: VN
Monday 24 October 2022 12:08:19 GMT
14958
240
9
15

Music

Download

Comments

thuy1990113
Tiểu Bảo :
Cho m xin link mua vs ạ
2023-03-01 13:48:51
0
lavi.pijama
Lavi Store 88 :
Ôi. Vừa htrc em mua con này. Mới mở bán giá okila mà nấu cơm dẻo phết
2022-10-26 02:45:04
0
_lan1232
Lan Vy :
Bạn cho mình hỏi nồi này mua ở đâu vậy
2022-11-02 20:37:51
0
conmeogaugaugaugau
Khongbietnua :
cho mình xin link mua ạ
2022-10-26 02:47:06
1
trangcindy33338
TrangCindyxklđ 56783338 :
Nồi này nấu dc tổng mấy bát ạ
2022-11-05 05:40:41
0
hatdaux
Q2HN :
cho mình xin link mua với bạn ơi🥰
2022-10-26 02:42:24
1
thuha.1402
Thị sóc 🐿 :
Dựa vao đâu để mình biết nó đã tách đươnhf vậy a
2023-07-28 03:51:45
0
tungrock86
Lê Xuân Tùng :
Đúng cái vợ mình đang muốn mua, để đặt 1 chiếc về làm quà sinh nhật
2022-10-26 02:48:06
0
To see more videos from user @lyhealthy, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

#creatorsearchinsights  RIAU I Go Indonesia.Id - Aktivitas ilegal berupa peredaran dan pengolahan kayu tanpa izin kembali mencuat di Provinsi Riau. Redaksi menerima laporan terbaru disertai bukti foto dan video mengenai dugaan adanya Sawmill ilegal yang diduga milik Zulkifli alias Ombak, beroperasi di Desa Tarai Bangun, Jalan Bupati, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Informasi tersebut disampaikan warga kepada awak media pada Kamis, 20 November 2025. Warga menyebut aktivitas yang sama telah lama berjalan dan beberapa kali viral di media sosial. Kayu-kayu yang diperdagangkan diduga kuat berasal dari hutan lindung Kabupaten Kampar, serta dari wilayah Siak Kecil (Bengkalis) dan Kabupaten Siak. Selain nama Zulkifli, masyarakat juga menyebut sejumlah nama lain yang diduga sebagai bos kayu ilegal, termasuk pemilik beberapa panglong di sekitar Kota Pekanbaru. Dalam pendalaman terbaru, redaksi kembali menerima data berisi nama-nama individu yang pernah disebut berkaitan dengan aktivitas illegal logging. Salah satu nama yang kembali muncul adalah Piter Tanjung, yang disebut sejumlah pihak sebagai wartawan. Redaksi menegaskan: Informasi tersebut masih dalam proses verifikasi dan tidak serta-merta menunjukkan keterlibatan langsung sebelum ada klarifikasi resmi. Nama Piter juga dikaitkan dengan dugaan aktivitas pengawalan mobil angkutan BBM ilegal lintas Provinsi Jambi - Riau. Ia disebut-sebut menggunakan satu unit mobil Avanza Silver dengan Nopol *B 2125 SIT* yang diduga difasilitasi pihak yang disebut sebagai “BigBos”. Identitas BigBos belum dapat dipastikan hingga saat ini. Redaksi juga menerima foto sebuah dokumen dengan judul : 1. Surat Tugas Khusus.  2. omite Eksekutif, Badan Penelitian Aset Negara, Lembaga Aliansi Indonesia.  3. Nama tercantum: Zulkifli - Wakil Bendahara Keabsahan dokumen tersebut belum dapat dipastikan. Redaksi masih melakukan verifikasi dan penelusuran lebih jauh. Sejak data ini beredar, akun WhatsApp yang diduga digunakan Zulkifli terlihat mengganti foto profilnya. Ia juga memblokir nomor awak media, sehingga klarifikasi belum dapat diperoleh. Redaksi tetap membuka ruang Hak Jawab kapan pun diperlukan. Wartawan Athia, yang selama dua bulan terakhir melakukan monitoring dan menerbitkan laporan investigatif terkait illegal logging di Riau, menyampaikan pernyataan sebagai berikut : 1. Permintaan Menghentikan Pemberitaan: Athia mengaku menerima pesan WhatsApp dari akun yang diduga milik Piter Tanjung. Pesan berisi permintaan agar pemberitaan dihentikan. Permintaan tersebut ditolak. 2. Pesan Bernada Ancaman: Setelah beberapa berita terbit, Athia kembali menerima pesan-pesan bernada ancaman, baik secara pribadi maupun melalui grup WhatsApp. 3. Tawaran Uang hingga Rp10 Juta:  Athia mengaku menerima berbagai tawaran uang dari banyak pihak agar berhenti menulis berita illegal logging, dengan nominal mencapai Rp10 juta. Semua tawaran ditolak. @Bareskrimpolri.id @propammabespolri @biropaminal @Polda-Riau @manangsoebeti_official @Polres_Kampar  @Goindonesia @News Banda Aceh @TRANS TV @@bbcnewsindonesia @Akurat.co @gerakanpisofficial_ @katadata.co.id @Tempo.co #fypage #fyppppppppppppppppppp
#creatorsearchinsights RIAU I Go Indonesia.Id - Aktivitas ilegal berupa peredaran dan pengolahan kayu tanpa izin kembali mencuat di Provinsi Riau. Redaksi menerima laporan terbaru disertai bukti foto dan video mengenai dugaan adanya Sawmill ilegal yang diduga milik Zulkifli alias Ombak, beroperasi di Desa Tarai Bangun, Jalan Bupati, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Informasi tersebut disampaikan warga kepada awak media pada Kamis, 20 November 2025. Warga menyebut aktivitas yang sama telah lama berjalan dan beberapa kali viral di media sosial. Kayu-kayu yang diperdagangkan diduga kuat berasal dari hutan lindung Kabupaten Kampar, serta dari wilayah Siak Kecil (Bengkalis) dan Kabupaten Siak. Selain nama Zulkifli, masyarakat juga menyebut sejumlah nama lain yang diduga sebagai bos kayu ilegal, termasuk pemilik beberapa panglong di sekitar Kota Pekanbaru. Dalam pendalaman terbaru, redaksi kembali menerima data berisi nama-nama individu yang pernah disebut berkaitan dengan aktivitas illegal logging. Salah satu nama yang kembali muncul adalah Piter Tanjung, yang disebut sejumlah pihak sebagai wartawan. Redaksi menegaskan: Informasi tersebut masih dalam proses verifikasi dan tidak serta-merta menunjukkan keterlibatan langsung sebelum ada klarifikasi resmi. Nama Piter juga dikaitkan dengan dugaan aktivitas pengawalan mobil angkutan BBM ilegal lintas Provinsi Jambi - Riau. Ia disebut-sebut menggunakan satu unit mobil Avanza Silver dengan Nopol *B 2125 SIT* yang diduga difasilitasi pihak yang disebut sebagai “BigBos”. Identitas BigBos belum dapat dipastikan hingga saat ini. Redaksi juga menerima foto sebuah dokumen dengan judul : 1. Surat Tugas Khusus. 2. omite Eksekutif, Badan Penelitian Aset Negara, Lembaga Aliansi Indonesia. 3. Nama tercantum: Zulkifli - Wakil Bendahara Keabsahan dokumen tersebut belum dapat dipastikan. Redaksi masih melakukan verifikasi dan penelusuran lebih jauh. Sejak data ini beredar, akun WhatsApp yang diduga digunakan Zulkifli terlihat mengganti foto profilnya. Ia juga memblokir nomor awak media, sehingga klarifikasi belum dapat diperoleh. Redaksi tetap membuka ruang Hak Jawab kapan pun diperlukan. Wartawan Athia, yang selama dua bulan terakhir melakukan monitoring dan menerbitkan laporan investigatif terkait illegal logging di Riau, menyampaikan pernyataan sebagai berikut : 1. Permintaan Menghentikan Pemberitaan: Athia mengaku menerima pesan WhatsApp dari akun yang diduga milik Piter Tanjung. Pesan berisi permintaan agar pemberitaan dihentikan. Permintaan tersebut ditolak. 2. Pesan Bernada Ancaman: Setelah beberapa berita terbit, Athia kembali menerima pesan-pesan bernada ancaman, baik secara pribadi maupun melalui grup WhatsApp. 3. Tawaran Uang hingga Rp10 Juta: Athia mengaku menerima berbagai tawaran uang dari banyak pihak agar berhenti menulis berita illegal logging, dengan nominal mencapai Rp10 juta. Semua tawaran ditolak. @Bareskrimpolri.id @propammabespolri @biropaminal @Polda-Riau @manangsoebeti_official @Polres_Kampar @Goindonesia @News Banda Aceh @TRANS TV @@bbcnewsindonesia @Akurat.co @gerakanpisofficial_ @katadata.co.id @Tempo.co #fypage #fyppppppppppppppppppp

About