@mtvsecretship: Replying to @alyssamonae50 Charles FINALLY gives CJ answers about the cheating allegations. 🔎#MTVSecretRelationship #mtv #dating #Relationship #cheating #boyfriend

I'm In A Secret Relationship
I'm In A Secret Relationship
Open In TikTok:
Region: US
Thursday 23 March 2023 15:14:58 GMT
414106
11330
187
103

Music

Download

Comments

sassyjojo98
Sassyjojo98 :
closing his eyes and answering is a massive red flag imo
2023-03-23 15:40:34
736
virgovirgatron
Goddess Virgo :
it's them black long roots for me....that's all I see 😩
2023-03-23 15:55:44
399
allyfromsocali
AllyFromCali :
He’s lying.
2023-03-24 01:06:00
1
fullerthanu
FullerThanU :
For some reason I don’t believe him when he say he ain’t cheating
2023-03-23 16:44:02
128
dmamalynn
DeAnn Lynn :
anyone else wanna call Sam to confirm... just saying?! or is it just me with trust issues and past trauma lol yes I'm in therapy!
2023-03-24 04:05:13
191
caspada4
Cindy :
I thought the older guy was the younger guys dad.
2023-03-23 17:10:58
141
karichavezsmith
Kari Chavez-Smith :
I don’t like Charles’s tone
2023-03-23 19:56:20
93
alyssashaine_
Alyssa :
Part 3??? I need to know what happens!!
2023-03-24 01:38:46
24
trolltrace_
Trolltrace :
I believe daddy
2023-04-13 14:57:38
0
lindaleniston
Linda Leniston :
he closed his eyes that's a red flag
2023-03-23 20:27:22
50
camilleeag
Camille :
The “OK” at the end 😡
2023-03-23 15:51:25
8
angmc219
Angelina Michelle :
this ain't no dang answer 😂 he said a whole lot and didn't really say much 🤦‍♀️boys a liarrrr 😁
2023-03-23 16:55:52
55
maddiejayne96
MaddieJayne96 :
Why is T Mills here
2023-03-24 21:29:59
4
lxlbit.91
LiLBit💗 :
I'm definitely getting red flag vibes but ummm what's CJ see in charles anyway 😳 That ummm nvm...
2023-03-23 20:47:35
53
dejacajun
Janelle :
Ya'll search CJ and Charles on Google and watch the full thing on YT instead of yelling, 'I need part 4" 🤣🤣
2023-03-24 16:22:17
17
blshnshortcake2219
April :
It’s the non answer for me
2023-03-23 19:35:25
10
libsanndoyle
Libs Ann Doyle :
lying!
2023-03-23 16:08:12
3
_forest_nymph_
Winter📚 :
He’s lying, his body language is screaming it!!!
2023-03-23 16:36:47
7
nataliep411
Natalie p :
His eyes are darting everywhere! Clearly lying
2023-03-23 15:31:53
9
xerybhm15
Lady Ekaterina :
CJ baby run! Run away and find someone who loves you
2023-03-24 12:59:38
3
jojobeansglass
Jojo Beans868 :
CJ needs a good man! I have been in a relationship with a narcissist and this is what it looks like. how was CJ controlling-by checking up on him?😂
2023-03-25 12:06:34
2
allenginter_84
AllenG :
He’s lying!!!
2023-03-24 04:04:58
1
benqk
Ben QK :
Whenever they “doin something nice” they LYING
2023-03-24 08:20:28
1
allisonwonderland6
Allison Wonder Land :
No, not ok. That's such a vague answer and also a lie
2023-03-24 14:16:37
1
anele.m00
Anele924_Mankomo :
His lying
2023-04-04 21:06:33
0
To see more videos from user @mtvsecretship, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

#pov Sudah 2 tahun kamu dan Jay menikah. Di awal, semuanya terasa sempurna—kalian pasangan serasi yang dipenuhi cinta dan kekaguman satu sama lain. Tapi 4 bulan terakhir, pernikahan kalian berubah sunyi.  Jay, sebagai CEO besar, makin sering ke luar negeri.  Kamu, seorang dokter spesialis jantung, juga makin sibuk. Kesibukan kalian membuat rumah terasa seperti tempat persinggahan, bukan tempat pulang. Komunikasi mulai renggang. Sentuhan mulai hilang. Sampai akhirnya, kalian memutuskan berpisah. Sidang terakhir perceraian kalian akan digelar empat hari lagi. Tapi sebelum semuanya benar-benar berakhir, kalian sepakat untuk mengambil cuti,  hanya ingin menghabiskan empat hari terakhir bersama. ___ Hari Pertama  Kalian memilih pergi ke pantai yang penuh kenangan. Tempat paling sering kalian datangi saat pacaran dulu. Kamu dan Jay duduk di pasir, angin sore meniup rambutmu. Kamu menyandarkan kepala di bahunya. “Jay, inget nggak waktu kita pertama kali ke sini?” tanyamu pelan. “Inget. Kamu pakai dress putih, dan kita sampai ketawa gara-gara aku nyebur sendal,” ucapnya sambil tersenyum. “Kita bahagia banget ya waktu itu…” Jay menatap langit, lalu menoleh ke arahmu. “Rasanya masih ada, (y/n). Tapi dunia kita berubah… dan kita terlalu sibuk untuk menjaga rasa.” Kamu menggenggam tangannya. “Aku rindu versi kita yang dulu…” Hari itu kalian menghabiskan waktu berjalan di pinggir pantai, tertawa, memotret satu sama lain seperti masa pacaran.  Rasanya… hangat sekali, walau kalian tahu, akhir sudah di depan mata. ___ Hari Kedua  Kalian duduk di ruang tengah, menonton ulang video-video masa lalu.  Ada tawa kalian saat ulang tahun, ada video Jay yang salah sebut nama kamu saat surprise dinner.  Semua kenangan itu masih utuh, masih hidup. “Lucu banget kamu dulu,” kata Jay sambil mencubit pipimu pelan. “Dulu doang?” kamu tersenyum. Jay menarikmu ke pelukannya. “Sampai sekarang… kamu lucu banget. Dan tetap jadi orang yang paling aku sayang.” Kamu diam. Tapi senyum tipis itu muncul, meski matamu mulai berkaca. Malamnya, kalian dinner bareng. Jay masak seadanya, dan kalian makan di balkon.  Angin malam, lampu redup, dan kalian duduk saling diam, hanya menikmati kehadiran satu sama lain. ___ Hari Ketiga  Kalian memutuskan tak ke mana-mana. Hanya ingin di rumah. Menonton film lama berdua. Bercanda rebutan remote. Makan samyang pedas sambil main game kecil. Bahkan sempat tidur siang berdua di sofa. Malam harinya, kalian masuk kamar dengan perasaan campur aduk. Jay menarikmu ke pelukannya. Erat. Lama. “Aku sayang banget sama kamu,” katanya sambil mencium keningmu lama sekali. Kamu membalas pelukannya. “Aku juga, Jay… aku juga sayang banget.” Jay menatapmu, matanya basah. “Besok… semuanya resmi selesai ya.” Kamu mengangguk. Tapi air matamu mulai jatuh. “Kalau semua ini bisa diulang… aku mau kita ketemu pas hidup kita nggak seberantakan ini.” Jay mengusap rambutmu. “Mungkin nanti, di waktu lain… di kehidupan lain.” Kalian tertidur sambil berpelukan. Hening. Tapi damai. ___ Hari Keempat  Pagi itu terasa berat. Jay menjemputmu dari rumah orang tuamu. Hari ini sidang terakhir.  Hari ini… semuanya akan benar-benar selesai. Di mobil, Jay menggenggam tanganmu sepanjang jalan. Sesekali menciuminya. “Aku bakal kangen senyum kamu, rambut kamu, pipi kamu… semuanya,” bisiknya. Kamu tak berkata apa-apa. Hanya menahan air mata. Kalian sampai di depan gedung pengadilan 20 menit lebih awal. Tapi tidak langsung turun. Hanya duduk berdua di mobil.  Diam. Sampai akhirnya… Tanpa kata, kalian saling memeluk. Erat. Lama. “In another life ya, Jay?” suaramu lirih. “In another life, (y/n)...” jawabnya, suaranya pecah. “Makasih ya… udah jadi suami aku. Aku nggak pernah nyesel, walau akhirnya begini.” Jay menatapmu dalam “Aku yang harusnya bilang itu. Kamu istri terbaik yang pernah aku punya… dan aku nggak akan pernah lupa kita.
#pov Sudah 2 tahun kamu dan Jay menikah. Di awal, semuanya terasa sempurna—kalian pasangan serasi yang dipenuhi cinta dan kekaguman satu sama lain. Tapi 4 bulan terakhir, pernikahan kalian berubah sunyi. Jay, sebagai CEO besar, makin sering ke luar negeri. Kamu, seorang dokter spesialis jantung, juga makin sibuk. Kesibukan kalian membuat rumah terasa seperti tempat persinggahan, bukan tempat pulang. Komunikasi mulai renggang. Sentuhan mulai hilang. Sampai akhirnya, kalian memutuskan berpisah. Sidang terakhir perceraian kalian akan digelar empat hari lagi. Tapi sebelum semuanya benar-benar berakhir, kalian sepakat untuk mengambil cuti, hanya ingin menghabiskan empat hari terakhir bersama. ___ Hari Pertama Kalian memilih pergi ke pantai yang penuh kenangan. Tempat paling sering kalian datangi saat pacaran dulu. Kamu dan Jay duduk di pasir, angin sore meniup rambutmu. Kamu menyandarkan kepala di bahunya. “Jay, inget nggak waktu kita pertama kali ke sini?” tanyamu pelan. “Inget. Kamu pakai dress putih, dan kita sampai ketawa gara-gara aku nyebur sendal,” ucapnya sambil tersenyum. “Kita bahagia banget ya waktu itu…” Jay menatap langit, lalu menoleh ke arahmu. “Rasanya masih ada, (y/n). Tapi dunia kita berubah… dan kita terlalu sibuk untuk menjaga rasa.” Kamu menggenggam tangannya. “Aku rindu versi kita yang dulu…” Hari itu kalian menghabiskan waktu berjalan di pinggir pantai, tertawa, memotret satu sama lain seperti masa pacaran. Rasanya… hangat sekali, walau kalian tahu, akhir sudah di depan mata. ___ Hari Kedua Kalian duduk di ruang tengah, menonton ulang video-video masa lalu. Ada tawa kalian saat ulang tahun, ada video Jay yang salah sebut nama kamu saat surprise dinner. Semua kenangan itu masih utuh, masih hidup. “Lucu banget kamu dulu,” kata Jay sambil mencubit pipimu pelan. “Dulu doang?” kamu tersenyum. Jay menarikmu ke pelukannya. “Sampai sekarang… kamu lucu banget. Dan tetap jadi orang yang paling aku sayang.” Kamu diam. Tapi senyum tipis itu muncul, meski matamu mulai berkaca. Malamnya, kalian dinner bareng. Jay masak seadanya, dan kalian makan di balkon. Angin malam, lampu redup, dan kalian duduk saling diam, hanya menikmati kehadiran satu sama lain. ___ Hari Ketiga Kalian memutuskan tak ke mana-mana. Hanya ingin di rumah. Menonton film lama berdua. Bercanda rebutan remote. Makan samyang pedas sambil main game kecil. Bahkan sempat tidur siang berdua di sofa. Malam harinya, kalian masuk kamar dengan perasaan campur aduk. Jay menarikmu ke pelukannya. Erat. Lama. “Aku sayang banget sama kamu,” katanya sambil mencium keningmu lama sekali. Kamu membalas pelukannya. “Aku juga, Jay… aku juga sayang banget.” Jay menatapmu, matanya basah. “Besok… semuanya resmi selesai ya.” Kamu mengangguk. Tapi air matamu mulai jatuh. “Kalau semua ini bisa diulang… aku mau kita ketemu pas hidup kita nggak seberantakan ini.” Jay mengusap rambutmu. “Mungkin nanti, di waktu lain… di kehidupan lain.” Kalian tertidur sambil berpelukan. Hening. Tapi damai. ___ Hari Keempat Pagi itu terasa berat. Jay menjemputmu dari rumah orang tuamu. Hari ini sidang terakhir. Hari ini… semuanya akan benar-benar selesai. Di mobil, Jay menggenggam tanganmu sepanjang jalan. Sesekali menciuminya. “Aku bakal kangen senyum kamu, rambut kamu, pipi kamu… semuanya,” bisiknya. Kamu tak berkata apa-apa. Hanya menahan air mata. Kalian sampai di depan gedung pengadilan 20 menit lebih awal. Tapi tidak langsung turun. Hanya duduk berdua di mobil. Diam. Sampai akhirnya… Tanpa kata, kalian saling memeluk. Erat. Lama. “In another life ya, Jay?” suaramu lirih. “In another life, (y/n)...” jawabnya, suaranya pecah. “Makasih ya… udah jadi suami aku. Aku nggak pernah nyesel, walau akhirnya begini.” Jay menatapmu dalam “Aku yang harusnya bilang itu. Kamu istri terbaik yang pernah aku punya… dan aku nggak akan pernah lupa kita." Jay mencium keningmu, lama. Seolah mengucapkan selamat tinggal Dan sambil menggenggam tangan, kalian masuk ke ruang sidang. untuk mengakhiri, kisah kalian. #pov #jay #enhypen #parkjeongsong #foryoupage #4u #sad

About