@divanca08: #ledissurabaya#fyp#xyzbca#storywa#dugemparty#paradissurabaya

Wong Tulus
Wong Tulus
Open In TikTok:
Region: ID
Thursday 29 June 2023 12:59:17 GMT
478729
36322
141
4645

Music

Download

Comments

nurhasanah87992
Nurhasanah :
Nyata
2025-01-25 11:24:35
0
bqcsy_
Biciss :
pernah gagal sam , soale ndelok de e mbek cah wedok lio
2023-07-01 16:22:37
19
s.lastry
@S.lastry :
pernah ketemu cowo royal dan soft spoken di room ini,tapi minusnya kita beda agama dan gak di restui ortunya,sampe berhenti dugem soalnya suka keinget dia.
2025-10-01 15:26:35
0
nessa_14_2_1999
𝕟𝕖𝕤𝕤𝕒 𝕔𝕒𝕡𝕣𝕚𝕔𝕠𝕟 :
𝓭𝓾𝓷𝓲𝓪 𝓴𝓾 𝓵𝓪𝓰𝓲 𝓽𝓪𝓴 𝓫𝓪𝓲𝓴" 𝓴𝓮𝓶𝓫𝓪𝓵𝓲 𝓭𝓰 𝓭𝓾𝓷𝓲𝓪 𝓶𝓵𝓶
2023-07-06 09:31:59
5
singan_ganas.43
🌟hnya orang biasa🌟 :
betul sangat
2023-09-21 11:26:30
0
sityfatimaazzahra
hamba Allah :
izin sev yaa
2023-09-02 14:17:39
0
nextbee0.3
bee04 :
bener karena dunia malam yang menenangkan semuanya😌
2023-08-15 07:03:25
10
sugiknita
Anita nasution :
aq banget itu
2023-09-14 01:43:26
0
putrabaw
🇯🇴 IKHWAN PRIVATE 🇯🇴 :
mencari ketenangan itu bukan dengan cara pergi... tetapi dengan kembali... kembali ke dalam dirimu... carilah ALLAH dihatimu... 🙏🥰
2023-09-02 11:24:59
0
riaria2318
bawel234 :
betul banget
2023-06-30 05:45:00
1
dewifatmawatiputr
salipooooo 🐣 :
yang penting tinggi 😁
2025-06-11 23:22:41
1
putraloyy._
Putra Loyy :
saya setuju
2023-09-21 04:48:04
0
yuuu_a1
️Ayuu_Lestarii💋 :
buenerr poll , masio prei suwe😅
2023-09-21 15:11:16
1
cristianiemi111
Cristiani Emi01 :
tenang pikiran klw dh dugem😂😂
2023-09-15 00:33:40
0
viandyfashion
Viandy Fashion :
betul bgt walaupun lagi dugem sambil nangis nangis😂😂
2023-09-17 00:18:29
4
aanapee_0
𝔄𝔞𝔫𝔫🧿 :
twerbang cakk😋🚀
2023-07-01 05:17:18
0
sftyyyeer
r :
terbang sekk
2023-07-01 15:51:01
1
mey323061
💞mey.mey07💞 :
tul😂😂
2023-07-28 13:34:02
0
farrelheryoaji
🅰️ji :
Yo tenang yo speding cak
2023-07-01 15:03:49
2
qasyaa9507
𝔇𝔢𝔵_𝔰𝔥𝔞𝔞 :
betuuul😂
2023-07-11 02:48:04
1
kanthong008
🅺🅰🅽🆃🅷🅾🅽🅶 :
dunia dunia 🤣🤣🤣
2023-09-21 11:33:36
0
hfytllh
Capricorn :
𝓭𝓾𝓷𝓲𝓪 𝓴𝓾 𝓵𝓪𝓰𝓲 𝓽𝓪𝓴 𝓫𝓪𝓲𝓴" 𝓴𝓮𝓶𝓫𝓪𝓵𝓲 𝓭𝓰 𝓭𝓾𝓷𝓲𝓪 𝓶𝓵𝓶
2023-08-11 00:02:05
0
sryrhyu11
Srii🦋 :
@D 😂
2025-06-13 09:33:32
0
nzyanaazhar
nzyanaazhar :
@Nasuhaa
2023-09-20 03:56:30
1
deciriskaayu98
Deci Ray :
😁😁😁
2024-12-07 15:13:01
1
To see more videos from user @divanca08, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Konsep
Konsep "mabuk agama" atau fanatisme berlebihan, yang diungkapkan sebagai melupakan kemanusiaan, keharmonisan, dan sibuk mencari pembenaran, adalah masalah serius yang diakui dalam banyak kajian agama dan sosial. Sikap ini menunjukkan penyimpangan dari nilai-nilai inti agama yang seharusnya mengajarkan kasih sayang, toleransi, dan kebaikan universal.  Penyebab "mabuk agama" 1. Pemahaman yang dangkal: Mengamalkan agama secara berlebihan tanpa diimbangi ilmu dan akal sehat dapat membuat seseorang kehilangan makna beragama yang sebenarnya. 2. Obesi buta: Orang yang "mabuk agama" memiliki obsesi buta yang membuat cara berpikirnya tidak rasional dan akal sehatnya hilang. 3. Rasa harga diri yang rendah: Terkadang, sikap merasa paling benar atau self-righteousness terkait dengan harga diri yang rendah. Pemujaan berlebihan dari orang lain dapat membuat seseorang sulit menerima kritik. 4. Isolasi sosial: Fanatisme sering kali memisahkan seseorang dari masyarakat yang lebih luas, membuat mereka semakin terperangkap dalam pandangan sempit kelompoknya.  Dampak negatif dari "mabuk agama" 1. Melupakan kemanusiaan: Fanatisme berlebihan dapat membuat seseorang kehilangan empati terhadap penderitaan orang lain, terutama mereka yang berbeda keyakinan. Mereka fokus pada simbol-simbol agama dan mengabaikan nilai-nilai spiritual sejati. 2. Merusak keharmonisan: Fanatisme seringkali memecah belah masyarakat dan menimbulkan konflik, karena penganutnya menganggap kelompok lain sebagai ancaman. Sikap ini melahirkan intoleransi dan kebencian. 3. Sibuk mencari pembenaran: Orang yang "mabuk agama" akan sibuk mencari-cari kesalahan orang lain, bahkan menganggap sesat atau mengkafirkan, sementara melupakan ajaran agamanya sendiri yang melarang hal tersebut. Mereka menggunakan nama agama untuk membenarkan tindakan yang bertentangan dengan moral. 4. Menghilangkan akal sehat: Obsesi buta membuat seseorang bertindak irasional, bahkan melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri dan orang lain atas nama cinta buta pada ajaran tertentu.  Pencegahan dan solusi Untuk menghindari fenomena "mabuk agama", diperlukan pendekatan yang seimbang dalam beragama, yaitu: 1. Mengutamakan kemanusiaan: Memahami bahwa semua agama mengajarkan nilai-nilai universal tentang kasih sayang, keadilan, dan kemanusiaan. 2. Mengembangkan toleransi: Belajar untuk menghormati perbedaan keyakinan dan mengakui bahwa setiap orang berhak memiliki keyakinan yang dianggap benar oleh mereka. 3.Berpikir kritis: Mempertimbangkan bukti dan logika, serta bersedia mengevaluasi kembali keyakinan yang dipegang teguh. 4. Memahami konteks: Mempelajari agama secara komprehensif dan dari berbagai sumber, tidak hanya dari satu kelompok, untuk menghindari penafsiran yang sempit.  5. Pada dasarnya, beragama secara seimbang dan bijak adalah kunci untuk menghindari dampak negatif dari "mabuk agama", sehingga dapat mewujudkan kehidupan yang harmonis dan penuh toleransi.  #Rahayu

About