@adam_bdwe:

עומר
עומר
Open In TikTok:
Region: IL
Saturday 07 October 2023 04:11:17 GMT
1394
82
0
6

Music

Download

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @adam_bdwe, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan mesin mobil di Indonesia sudah kompatibel dengan bahan bakar yang dicampur etanol hingga kadar 20 persen (E20). Direktur Jenderal EBTKE Eniya Listiani Dewi menjelaskan, Pertamina saat ini tengah melakukan uji coba pasar Pertamax Green 95 dengan campuran etanol 5 persen (E5) di 104 SPBU. Campuran etanol ini berasal dari pasokan dalam negeri dan menjadi langkah awal sebelum kebijakan mandatori diberlakukan. Eniya menyebut, pencampuran etanol dapat meningkatkan kualitas BBM, salah satunya menaikkan angka oktan dari RON 92 menjadi RON 108. Ia juga menegaskan bahwa mesin kendaraan di Indonesia, dari berbagai merek, secara teknis dapat menerima campuran etanol hingga 20 persen. Pertamina pun telah memiliki fasilitas pencampuran (blending) etanol di Terminal BBM Plumpang dengan kemampuan hingga E20. Pemerintah akan meningkatkan kadar etanol dalam BBM secara bertahap, seiring dengan penguatan pasokan etanol nasional yang bersumber dari molase tebu. Eniya menambahkan, banyak negara sudah lebih dulu menerapkan etanol sebagai campuran BBM, seperti Amerika Serikat (E20), Brasil (E35–E100), serta Thailand dan India (E20). Kebijakan ini diharapkan mendorong energi yang lebih bersih dan mengurangi ketergantungan impor BBM. 📸: Dok. Antara. Follow WhatsApp Channel kumparan untuk dapat Informasi terpercaya dikirim langsung ke WhatsApp kamu. Ketik kum.pr/WAchannel di browser kamu sekarang, agar bisa share informasi tanpa ragu.  #bisnisupdate #update #bisnis #oneliner #ESDM #Bioetanol #PertamaxGreen95 #BBM #E20 #Pertamina #EnergiHijau #MobilIndonesia #info #infoterkini #berita #beritaterkini #bicarafaktalewatberita #kumparan
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan mesin mobil di Indonesia sudah kompatibel dengan bahan bakar yang dicampur etanol hingga kadar 20 persen (E20). Direktur Jenderal EBTKE Eniya Listiani Dewi menjelaskan, Pertamina saat ini tengah melakukan uji coba pasar Pertamax Green 95 dengan campuran etanol 5 persen (E5) di 104 SPBU. Campuran etanol ini berasal dari pasokan dalam negeri dan menjadi langkah awal sebelum kebijakan mandatori diberlakukan. Eniya menyebut, pencampuran etanol dapat meningkatkan kualitas BBM, salah satunya menaikkan angka oktan dari RON 92 menjadi RON 108. Ia juga menegaskan bahwa mesin kendaraan di Indonesia, dari berbagai merek, secara teknis dapat menerima campuran etanol hingga 20 persen. Pertamina pun telah memiliki fasilitas pencampuran (blending) etanol di Terminal BBM Plumpang dengan kemampuan hingga E20. Pemerintah akan meningkatkan kadar etanol dalam BBM secara bertahap, seiring dengan penguatan pasokan etanol nasional yang bersumber dari molase tebu. Eniya menambahkan, banyak negara sudah lebih dulu menerapkan etanol sebagai campuran BBM, seperti Amerika Serikat (E20), Brasil (E35–E100), serta Thailand dan India (E20). Kebijakan ini diharapkan mendorong energi yang lebih bersih dan mengurangi ketergantungan impor BBM. 📸: Dok. Antara. Follow WhatsApp Channel kumparan untuk dapat Informasi terpercaya dikirim langsung ke WhatsApp kamu. Ketik kum.pr/WAchannel di browser kamu sekarang, agar bisa share informasi tanpa ragu. #bisnisupdate #update #bisnis #oneliner #ESDM #Bioetanol #PertamaxGreen95 #BBM #E20 #Pertamina #EnergiHijau #MobilIndonesia #info #infoterkini #berita #beritaterkini #bicarafaktalewatberita #kumparan

About