@officiallynami: Baby it’s cold ❄️ #brinictok #brinicbabe #namitiktok #itswinter #fyp

•♛•𝓝𝓪𝓶𝓲•♛•
•♛•𝓝𝓪𝓶𝓲•♛•
Open In TikTok:
Region: US
Wednesday 13 December 2023 06:17:21 GMT
156
19
2
1

Music

Download

Comments

metalredhead93
Richard Espindola :
❤️❤️❤️
2023-12-13 09:15:33
1
To see more videos from user @officiallynami, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Sorbatua Siallagan adalah seorang tokoh masyarakat adat keturunan Ompu Umbak Siallagan yang memimpin komunitas adat di Dolok Parmonangan. Ia ditangkap karena tuduhan membakar dan menduduki hutan negara yang dikelola oleh PT Toba Pulp Lestari, namun kemudian dibebaskan setelah Mahkamah Agung menolak kasasi jaksa penuntut umum, menguatkan putusan Pengadilan Tinggi Medan yang membebaskannya dari segala dakwaan.  Latar Belakang dan Tuduhan  Pemimpin Masyarakat Adat: Sorbatua Siallagan merupakan pemimpin dari Kelompok Masyarakat Adat Ompu Umbak Siallagan, yang mengklaim tanah adat mereka telah dikelola secara turun-temurun sejak lama. Konflik Agraria: Ia dituduh membakar kawasan hutan negara dan mendudukinya, yang merupakan bagian dari konflik agraria antara masyarakat adat dengan PT Toba Pulp Lestari terkait pengelolaan tanah ulayat. Proses Hukum dan Putusan Penangkapan dan Hukuman Awal: Sorbatua ditangkap pada Maret 2024 dan kemudian divonis dua tahun penjara dan denda Rp1 miliar oleh Pengadilan Negeri Simalungun.  Dukungan dan Perjuangan Keadilan: Kasusnya mendapat dukungan luas dari berbagai organisasi masyarakat sipil dan masyarakat adat yang menganggapnya sebagai kriminalisasi karena membela hak atas tanah adat.  Bebas di Tingkat MA: Berkat perjuangan dan bandingnya, Mahkamah Agung akhirnya menolak kasasi jaksa, sehingga Sorbatua Siallagan dibebaskan dari segala tuduhan, mengukuhkan putusan Pengadilan Tinggi Medan yang membebaskannya.  Implikasi dan Makna Kasus Perjuangan Hak Adat: Kasus ini menjadi sorotan karena mencerminkan perjuangan masyarakat adat dalam mempertahankan hak-hak mereka atas tanah leluhur di tengah tekanan korporasi.  Kritik terhadap Kebijakan: Kasus ini juga menyoroti lambatnya pemerintah dalam mengakui dan melindungi hak-hak masyarakat adat, serta pentingnya perspektif keadilan sosial dalam penyelesaian konflik agraria. #masukberandafyp  #bataktiktok #salamtoleransi #batakunique #fyppppppppppppppppppppppp
Sorbatua Siallagan adalah seorang tokoh masyarakat adat keturunan Ompu Umbak Siallagan yang memimpin komunitas adat di Dolok Parmonangan. Ia ditangkap karena tuduhan membakar dan menduduki hutan negara yang dikelola oleh PT Toba Pulp Lestari, namun kemudian dibebaskan setelah Mahkamah Agung menolak kasasi jaksa penuntut umum, menguatkan putusan Pengadilan Tinggi Medan yang membebaskannya dari segala dakwaan. Latar Belakang dan Tuduhan Pemimpin Masyarakat Adat: Sorbatua Siallagan merupakan pemimpin dari Kelompok Masyarakat Adat Ompu Umbak Siallagan, yang mengklaim tanah adat mereka telah dikelola secara turun-temurun sejak lama. Konflik Agraria: Ia dituduh membakar kawasan hutan negara dan mendudukinya, yang merupakan bagian dari konflik agraria antara masyarakat adat dengan PT Toba Pulp Lestari terkait pengelolaan tanah ulayat. Proses Hukum dan Putusan Penangkapan dan Hukuman Awal: Sorbatua ditangkap pada Maret 2024 dan kemudian divonis dua tahun penjara dan denda Rp1 miliar oleh Pengadilan Negeri Simalungun. Dukungan dan Perjuangan Keadilan: Kasusnya mendapat dukungan luas dari berbagai organisasi masyarakat sipil dan masyarakat adat yang menganggapnya sebagai kriminalisasi karena membela hak atas tanah adat. Bebas di Tingkat MA: Berkat perjuangan dan bandingnya, Mahkamah Agung akhirnya menolak kasasi jaksa, sehingga Sorbatua Siallagan dibebaskan dari segala tuduhan, mengukuhkan putusan Pengadilan Tinggi Medan yang membebaskannya. Implikasi dan Makna Kasus Perjuangan Hak Adat: Kasus ini menjadi sorotan karena mencerminkan perjuangan masyarakat adat dalam mempertahankan hak-hak mereka atas tanah leluhur di tengah tekanan korporasi. Kritik terhadap Kebijakan: Kasus ini juga menyoroti lambatnya pemerintah dalam mengakui dan melindungi hak-hak masyarakat adat, serta pentingnya perspektif keadilan sosial dalam penyelesaian konflik agraria. #masukberandafyp #bataktiktok #salamtoleransi #batakunique #fyppppppppppppppppppppppp

About