@ghadeer..189: لا يحزن العراقق وهدافنا موجود🤏🏽🥹🥹. @aymanhussen9 #ابطال_العراق #ايمن_حسين #قطر

غــديـر🇮🇶.
غــديـر🇮🇶.
Open In TikTok:
Region: IQ
Thursday 02 January 2025 16:06:27 GMT
36417
3541
77
220

Music

Download

Comments

tl_i15
طـَيـف 🇮🇶. :
تصميمج بگلب 🥹🎀🎀
2025-01-03 12:37:26
5
a.._mn18
بـنـت أسـود ألـࢪافديـטּ🇴🇲🇮🇶 :
ومعه الله ثم ثم ثم ايمن
2025-03-17 20:12:26
0
afhgfrzw4co
𝘽𝙉𝘼𝙉. فـَاטּ أيـِمَن¹⁸ :
حبي ليش متفتحين خاصية التنزيل
2025-01-05 12:13:07
1
ali_a1a313
المتخبنا العراق علي بن الجوية :
المتخبنا العراق ابطال كلهم
2025-01-04 20:30:42
3
ateaftwnoy1
A🇮🇶. :
حُبيبببب روحي🥹🥹🥹🥹
2025-01-02 16:12:44
3
.31356088
🇮🇶 313بت العراق العظيم🇵🇸 :
نشأء الله القادم افضل وراح يقدم اكثر وحله
2025-01-05 12:10:52
2
uosr048
ٱپن ل نبار 🙈🫰🤍 :
ونعمه بالله ♥😞
2025-01-18 19:50:23
1
user6849307722608
شمس الصباح :
منور ايمن🥰🥰🥰
2025-01-04 11:54:14
2
yrew66
مــ𓅇꙰᭄ـزاجـ𓅇꙰᭄ـية :
ايمن 💔🌹
2025-01-05 04:03:45
1
user95614840567
هادئه كه نجوم :
الاسد 🔥❤️
2025-01-26 13:40:18
1
soso6761788
زهرة البيضاء👑🇮🇶🤍🇵🇸 :
القادم أفضل يا ايمن حسين 😌
2025-01-05 22:46:46
1
smsd375
ز ه ر ا ء على ل ي :
ونعم بالله العلي العظيم أللهم امين يارب العالمين الفوز عراقي دايمآ يارب
2025-01-19 10:26:49
1
samahalfahdawi
امي عافيتي :
كلهم ابطال وكفوو منهم بس الجاي أفضل بإذن الله
2025-01-05 21:26:41
1
t_8cv
ƚαɠɾҽҽԃ Αʅι 👑 :
هدافنا فخرنا 🦁🦁
2025-01-02 21:09:31
1
ailla384
junaid Owaisi :
❤️❤️❤️
2025-01-10 21:22:48
2
ftmm664
فــاطــمــه .🇮🇶 :
@aymanhussen9
2025-01-02 19:01:42
2
ateaftwnoy1
A🇮🇶. :
@aymanhussen9
2025-01-02 16:12:49
2
user85784858266793
ورد قمر :
🥰🥰🥰
2025-03-02 18:07:48
1
akqowkspejdee
لا بوبو :
🥺🥺🥺❤️❤️❤️❤️
2025-02-05 11:44:22
1
samuraipurple
سامرائية🦋 :
🥰🥰
2025-01-28 14:04:16
1
user3960773810505
آسًسًـوِ: ⚡ :
🥺🥺🥺
2025-01-22 08:30:38
1
nfjdjsc
فانز ايمن حسين :
🥰🥰🥰
2025-01-06 19:27:52
1
hypi_4
حامد :
🥰🥰
2025-01-05 05:32:34
1
To see more videos from user @ghadeer..189, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

POV: aku gadis tapi bukan perawan kamu duduk di bangku taman belakang sekolah, sambil menyembunyikan rokok yang baru saja padam, jantungmu masih berdegup cepat bukan karena takut guru BK datang tapi karena evan baru saja mencium bibirmu lagi untuk yang kesekian kalinya hari ini. “y/n, kamu sadar ga kalau aku makin cinta sama kamu?” tanya evan sambil memainkan sisa batang rokok di antara jarinya. kamu hanya mendengus pelan, lalu menunduk. entah sudah berapa kali kalian melakukan hal-hal yang ‘kebangetan’ buat ukuran pacaran anak SMA. peluk cium bukan lagi hal baru, bahkan seringkali kalian terlalu larut dalam rasa ingin memiliki satu sama lain secara fisik. “aku sadar van” jawabmu pelan evan menatapmu lama “aku gamau kehilangan kamu. tapi kadang aku mikir kalau kita ini udah kelewat batas.” kamu tertawa miris “udah terlambat buat mikirin hal itu” evan diam. diam yang dalam. dia tahu kamu benar, kamu bukan lagi wanita ‘polos’ seperti dulu waktu pertama kali kalian jadian di kelas 10. ciuman pertama kalian terjadi di ruang musik, pelukan pertama di ruang UKS saat pura-pura sakit. lalu sejak saat itu, batas menjadi kabur. kamu bukan lagi ‘anak baik-baik’. kamu hanya terlalu cinta sama satu cowo dan cowo itu adalah evan. suatu hari, hari itu kalian bolos lagi. katanya sih belajar kelompok, tapi nyatanya kalian berdua ada di kamar evan, dengan pintu yang terkunci dan musik pelan mengalun dari speaker kecil. kamu duduk di ranjang sambil mainin rambutmu sendiri. evan mendekat, lalu duduk di belakangmu dan melingkarkan tangannya di pinggangmu. “evan” panggilmu pelan. “hmm?” “kalau suatu hari ketauan sama orang tua kita, kamu masih mau tanggung jawab kan?” evan menatapmu serius “aku ga pernah main-main, y/n. tapi kamu ga hamil kan? selama ini kita selalu pake pengaman.” kamu tertawa hambar. “untungnya engga. tapi keperawanan aku udah hilang...” evan menghela napas dalam. “aku tau dan aku salah satu alasan utamanya. tapi aku janji, apapun yang terjadi, kamu ga akan aku tinggalin. bahkan kalau kita harus lari bareng.” kata-katanya manis. tapi kamu tahu, manis tidak bisa menghapus kenyataan kalau kamu udah ngasih sesuatu yang ga bisa kamu ambil lagi. sesuatu yang orang-orang bilang harusnya disimpan sampai nikah. suatu hari, entah kenapa ibumu bisa tahu bahwa kamu dan evan sering melakukan 'itu' dan kamu di marahi habis-habisan oleh ayahmu. malamnya, kamu mengirim evan pesan
POV: aku gadis tapi bukan perawan kamu duduk di bangku taman belakang sekolah, sambil menyembunyikan rokok yang baru saja padam, jantungmu masih berdegup cepat bukan karena takut guru BK datang tapi karena evan baru saja mencium bibirmu lagi untuk yang kesekian kalinya hari ini. “y/n, kamu sadar ga kalau aku makin cinta sama kamu?” tanya evan sambil memainkan sisa batang rokok di antara jarinya. kamu hanya mendengus pelan, lalu menunduk. entah sudah berapa kali kalian melakukan hal-hal yang ‘kebangetan’ buat ukuran pacaran anak SMA. peluk cium bukan lagi hal baru, bahkan seringkali kalian terlalu larut dalam rasa ingin memiliki satu sama lain secara fisik. “aku sadar van” jawabmu pelan evan menatapmu lama “aku gamau kehilangan kamu. tapi kadang aku mikir kalau kita ini udah kelewat batas.” kamu tertawa miris “udah terlambat buat mikirin hal itu” evan diam. diam yang dalam. dia tahu kamu benar, kamu bukan lagi wanita ‘polos’ seperti dulu waktu pertama kali kalian jadian di kelas 10. ciuman pertama kalian terjadi di ruang musik, pelukan pertama di ruang UKS saat pura-pura sakit. lalu sejak saat itu, batas menjadi kabur. kamu bukan lagi ‘anak baik-baik’. kamu hanya terlalu cinta sama satu cowo dan cowo itu adalah evan. suatu hari, hari itu kalian bolos lagi. katanya sih belajar kelompok, tapi nyatanya kalian berdua ada di kamar evan, dengan pintu yang terkunci dan musik pelan mengalun dari speaker kecil. kamu duduk di ranjang sambil mainin rambutmu sendiri. evan mendekat, lalu duduk di belakangmu dan melingkarkan tangannya di pinggangmu. “evan” panggilmu pelan. “hmm?” “kalau suatu hari ketauan sama orang tua kita, kamu masih mau tanggung jawab kan?” evan menatapmu serius “aku ga pernah main-main, y/n. tapi kamu ga hamil kan? selama ini kita selalu pake pengaman.” kamu tertawa hambar. “untungnya engga. tapi keperawanan aku udah hilang...” evan menghela napas dalam. “aku tau dan aku salah satu alasan utamanya. tapi aku janji, apapun yang terjadi, kamu ga akan aku tinggalin. bahkan kalau kita harus lari bareng.” kata-katanya manis. tapi kamu tahu, manis tidak bisa menghapus kenyataan kalau kamu udah ngasih sesuatu yang ga bisa kamu ambil lagi. sesuatu yang orang-orang bilang harusnya disimpan sampai nikah. suatu hari, entah kenapa ibumu bisa tahu bahwa kamu dan evan sering melakukan 'itu' dan kamu di marahi habis-habisan oleh ayahmu. malamnya, kamu mengirim evan pesan "aku udah ketauan, aku bilang semuanya dan aku di marahin habis-habisan sama ayah, aku takut van..." evan langsung datang ke rumahmu tanpa pikir panjang. dia berdiri di depan ayah dan ibumu dan berkata, “om, tante, saya siap tanggung jawab. saya ga akan ninggalin y/n” ayah dan ibumu hanya menatap kalian berdua dengan mata yang sudah kering karena terlalu banyak air mata dan kemarahan. “ayah cuma minta satu, y/n. jangan sampai hamil.” hari-hari selanjutnya berat. kamu dan evan mulai jadi bahan bisik-bisik teman sekolah. entah dari mana mereka tahu, mungkin dari ekspresi ibumu saat datang ke sekolah minta izin cuti seminggu. tapi evan tetap ada, dia semakin perhatian dan ia bahkan mulai belajar lebih rajin, katanya supaya bisa kuliah bareng kamu nanti dan bisa nikahin kamu secara sah. “aku gamau kita hidup kaya gini terus" katanya sambil meluk kamu dari belakang. kadang kalian masih ‘bermesra-mesraan’ di ruang kosong sekolah, tapi sekarang ada rasa bersalah yang lebih jelas dan rasa takut yang mengintip dari balik cinta. meski banyak yang berubah, satu hal tetap sama kamu dan evan masih saling jatuh cinta setiap hari. meskipun kamu udah bukan lagi gadis ‘sempurna’ di mata orang, di mata evan kamu tetap segalanya. “aku sayang kamu y/n, bukan karena kamu ‘utuh’ atau engga. tapi karena kamu orang yang paling berharga bagi aku.” katanya suatu malam, saat kalian duduk di balkon rumahnya. kamu menggenggam tangannya erat. “terima kasih… karena ga ninggalin aku” -lanjut di komen #pov #heeseung #enhypen #fyp perlu di ingat, tidak untuk di contoh! JUST POV!

About