@hoanvy0810: Tết là tết sắp về, mọi người đã sắm quà Tết chưa, nếu chưa thì tham khảo set quà tết các loại Táo đỏ này nha #setquatet #quatet #Ancungtiktok #soholaan #tiktokfood #tet2025 #xuhuong

Sơ hở là ĂN
Sơ hở là ĂN
Open In TikTok:
Region: VN
Monday 13 January 2025 06:07:37 GMT
6054
73
2
4

Music

Download

Comments

hungbuidayne
hungbuidayne :
🥰🥰🥰
2025-01-18 10:16:36
0
dautayhomes
Nhà Dâu Tây đây! :
Năm nay hot táo đỏ thế kb
2025-01-13 07:51:46
0
To see more videos from user @hoanvy0810, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Lebih dari 18 Ribu Ayam Mati Akibat Listrik Padam, Peternak Rugi Rp 1 M Banda Aceh, IDN Times - Muhammad Hatta, seorang pengusaha peternakan ayam di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Aceh, mengalami kerugian hingga ratusan juta karena belasan ribu unggas ternak miliknya mati. Hal ini diduga akibat listrik padam dalam beberapa hari terakhir di sejumlah daerah di Aceh, termasuk di peternakan ayam milik Muhammad Hatta. Seperti diketahui, listrik padam dan arus tidak stabil terjadi di Aceh sejak Senin (29/9/2025) sore. Kondisi ini terjadi akibat gangguan pembangkit interkoneksi Sumatra, seperti di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya. Muhammad Hatta mengatakan kejadian mati belasan ribu ayam miliknya berawal dari listrik pada Senin, sekira pukul 17.00 WIB. Dikarenakan peternakannya menggunakan sistem kandang Close House (CH), dia kemudian menghidupkan generator set (genset) yang selama ini siaga di kandang. Muhammad Hatta semakin khawatir ketika hari kedua listrik padam atau tepatnya pada 30 September 2025. Sedangkan di sisi lain, sepengetahuannya, tidak ada pemberitahuan mengenai lama waktu pemadaman dari PLN. Muhammad Hatta merincikan, harga ayam untuk penolakan ke pasar saat ini sekira Rp25.000 per kilogram. Jumlah ayam beserta keseluruhan bobot mencapai 36.000 kilogram atau 36 ton. “Jika diperhitungkan kerugian akibat kematian ayam mencapai Rp 900 juta atau hampir Rp 1 miliar,” kata Muhammad Hatta. Reporter : Muhammad Saifullah Editor : Pandu #IDNTimes #idntimesnews #tiktokberita #tiktoknews #idntimes_nai
Lebih dari 18 Ribu Ayam Mati Akibat Listrik Padam, Peternak Rugi Rp 1 M Banda Aceh, IDN Times - Muhammad Hatta, seorang pengusaha peternakan ayam di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Aceh, mengalami kerugian hingga ratusan juta karena belasan ribu unggas ternak miliknya mati. Hal ini diduga akibat listrik padam dalam beberapa hari terakhir di sejumlah daerah di Aceh, termasuk di peternakan ayam milik Muhammad Hatta. Seperti diketahui, listrik padam dan arus tidak stabil terjadi di Aceh sejak Senin (29/9/2025) sore. Kondisi ini terjadi akibat gangguan pembangkit interkoneksi Sumatra, seperti di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya. Muhammad Hatta mengatakan kejadian mati belasan ribu ayam miliknya berawal dari listrik pada Senin, sekira pukul 17.00 WIB. Dikarenakan peternakannya menggunakan sistem kandang Close House (CH), dia kemudian menghidupkan generator set (genset) yang selama ini siaga di kandang. Muhammad Hatta semakin khawatir ketika hari kedua listrik padam atau tepatnya pada 30 September 2025. Sedangkan di sisi lain, sepengetahuannya, tidak ada pemberitahuan mengenai lama waktu pemadaman dari PLN. Muhammad Hatta merincikan, harga ayam untuk penolakan ke pasar saat ini sekira Rp25.000 per kilogram. Jumlah ayam beserta keseluruhan bobot mencapai 36.000 kilogram atau 36 ton. “Jika diperhitungkan kerugian akibat kematian ayam mencapai Rp 900 juta atau hampir Rp 1 miliar,” kata Muhammad Hatta. Reporter : Muhammad Saifullah Editor : Pandu #IDNTimes #idntimesnews #tiktokberita #tiktoknews #idntimes_nai

About