@jessicaalona3: 😁#chinesegirl #douyin抖音 #outfit #jessica🇨🇳 #tomboy #cute #wolfcut

Jessica Alona 🇨🇳 3
Jessica Alona 🇨🇳 3
Open In TikTok:
Region: MY
Thursday 23 January 2025 15:28:01 GMT
151502
12170
145
353

Music

Download

Comments

ncllw_24
Zhraa Senpai :
semangat bng😆👍
2025-01-23 15:58:34
7
eza_zea
eza_zea :
cute face and smile,,,, Jessica alone 3💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋
2025-01-29 15:14:28
8
richardesquivel6
richard esquivel :
Godspeed. No lovers needed. 😇
2025-04-26 16:39:20
0
bangtangirl2351
🦋𝓥𝓼𝓱𝓲🦋 :
you know😊 I am your new lover 🥰🥺
2025-03-21 16:34:23
3
blackline141
blackline141🏳️‍🌈 xiechuling :
so cool 🥰
2025-01-24 17:54:23
3
irham.eeng
irham rahmadan :
hadir bosku ganteng🤔🤔??
2025-01-29 09:15:37
3
bandhet99
sandi99 :
suhu bro😎👍✌😍
2025-01-24 17:39:07
1
user7445849559936
พี่ตั้มพาเสียว :
nice 😊😊😊
2025-01-25 16:31:20
1
roi.roi903
Min Tun Aung :
I love you from Myanmar
2025-07-03 18:42:30
0
sari.hestiningrum
Sari Hestiningrum :
very beautiful 🥰🥰
2025-03-02 07:11:36
1
user91202027011477
Belle :
very cute much 🥰🥰😊💗💗🌷🌷😝
2025-01-24 09:57:40
1
new.line79
Aung Ko :
please accept me.
2025-01-29 11:32:11
1
aling_liling
Aling Liling :
dulu pernah begini model rambutnya. sekarang kangen model rambut seperti ini.
2025-02-14 02:32:42
1
jefannoliandri
jefanno hendri :
rambut idaman sy nih
2025-02-05 11:58:50
1
saielorta8
A.J🥂 :
damnnn., i have 3 wallpaper of you in my room .. so pretty..
2025-01-29 22:42:33
0
lilfizzy333
🇯🇵🇬🇩릴피지404🇯🇵🇬🇩 :
(\__/) (• ‿•) />🫶🔥 🔥🥰💯
2025-01-30 18:46:20
0
afzal.khan2.2
𓆩𝐜𝐮𝐭𝐞✰𝗣𝐀𝐓𝐇𝐀𝐍✰ :
nice editing plz tell me about editing app
2025-02-18 16:07:44
0
ziye977
Mhaddyy 🤦‍♂ :
therer
2025-02-21 13:28:20
0
windimarzani96
Windi Hermiati :
very cool
2025-02-04 01:55:40
0
weli5914
weli@kotAhujan :
The japanis ! 😂
2025-02-08 04:22:05
0
kaikai1440
kaikai1440 :
very cute
2025-03-10 03:22:04
0
haider__ali__khan8
Haider Ali Khan :
aye Haye 😅❣️
2025-03-29 04:10:07
0
unicorn.koki05
(Sĥwè) Ĥñaúńĝ ÿate ñwa€ :
You're so Beautiful girl
2025-03-11 10:52:56
0
user976834116727
ប្រុស ឡាំង :
ស្អាតម៉េះហ៌💓💓💓💓
2025-02-01 07:39:16
0
jayop098
jayop098 :
她的真名是什么?
2025-03-07 14:22:06
0
To see more videos from user @jessicaalona3, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Jakarta, Tahun ke-7 setelah perpisahan Setelah hari itu, setelah pertemuan di galeri yang penuh aroma vanila dan perasaan tak tersampaikan, aku berjalan pulang sendirian. Bukan hanya dari tempat itu, tapi dari mimpi yang selama tujuh tahun kubiarkan tetap hidup. Jeonghan bilang dia akan menikah. Dan aku—akhirnya membiarkan cinta itu pergi. Tidak dengan marah, tidak juga dengan putus asa. Tapi dengan pelan. Seperti melepas balon yang kau tahu tak akan pernah bisa kau kejar lagi. Dan hidup pun berjalan. --- Setahun Setelahnya Aku menikah. Bukan karena ingin melupakan Jeonghan, tapi karena aku ingin hidup. Laki-laki itu baik. Ia bukan Jeonghan, tapi ia hadir di hari-hari ketika aku belajar tertawa lagi. Ia tidak pernah menuntut untuk menggantikan siapa pun, dan mungkin justru karena itu... aku bisa perlahan membuka ruang baru di hati yang dulu nyaris beku. Kami punya satu anak perempuan. Namanya: Jeeha. Aku nyaris menamai dia
Jakarta, Tahun ke-7 setelah perpisahan Setelah hari itu, setelah pertemuan di galeri yang penuh aroma vanila dan perasaan tak tersampaikan, aku berjalan pulang sendirian. Bukan hanya dari tempat itu, tapi dari mimpi yang selama tujuh tahun kubiarkan tetap hidup. Jeonghan bilang dia akan menikah. Dan aku—akhirnya membiarkan cinta itu pergi. Tidak dengan marah, tidak juga dengan putus asa. Tapi dengan pelan. Seperti melepas balon yang kau tahu tak akan pernah bisa kau kejar lagi. Dan hidup pun berjalan. --- Setahun Setelahnya Aku menikah. Bukan karena ingin melupakan Jeonghan, tapi karena aku ingin hidup. Laki-laki itu baik. Ia bukan Jeonghan, tapi ia hadir di hari-hari ketika aku belajar tertawa lagi. Ia tidak pernah menuntut untuk menggantikan siapa pun, dan mungkin justru karena itu... aku bisa perlahan membuka ruang baru di hati yang dulu nyaris beku. Kami punya satu anak perempuan. Namanya: Jeeha. Aku nyaris menamai dia "Hayne", tapi kurasa Tuhan tahu aku belum benar-benar siap. Aku hidup tenang. Tapi di beberapa malam yang sunyi, ketika anakku sudah tidur dan suamiku terlelap, aku masih menulis nama itu di belakang amplop kosong, di buku harian, atau hanya dalam kepala: Jeonghan. --- Dua Puluh Tahun Kemudian Waktu terus berjalan. Rambutku mulai memutih di tepi, dan mata mulai lelah membaca huruf kecil. Suamiku berpulang lebih dulu. Tenang, dalam tidur. Dan rumah jadi lebih sunyi dari biasanya. Kadang aku duduk di ruang keluarga dengan teh manis yang sedikit terlalu hangat dan memandangi langit senja. Aku tidak pernah membalas pesan terakhir Jeonghan. "Beberapa cinta memang tidak ditakdirkan untuk dimiliki. Tapi itu tidak membuatnya kurang berharga." Itu balasan terpendek sekaligus terjujur yang bisa aku kirimkan. Setelah itu... tidak ada lagi. Dia menikah, aku tahu. Aku tidak hadir. Tapi aku tersenyum melihat foto-fotonya yang dikirimkan oleh teman lama. Dia tampak bahagia. Atau setidaknya... belajar untuk terlihat begitu. Sama sepertiku. Usia 68 Tahun Aku sudah sering sakit. Paru-paru dan jantungku sudah tidak bersahabat. Tapi aku tetap menulis. Selalu ada kata-kata yang tidak ingin kubawa ke liang kubur. Suatu malam, Jeeha—anakku—menemukanku duduk di kamar kerja kecil, di hadapan mesin ketik tua, tertidur dengan selimut di pundak. Di mejaku, ada secarik kertas berisi tulisan terakhir yang aku ketik dengan jari yang sudah gemetar. “Jeonghan, Jika surat ini tak pernah sampai padamu, tak apa. Karena kutulis ini bukan untuk dibaca… tapi untuk melepaskan.” “Aku bahagia. Tapi kamu tetap bagian dari hidupku. Bagian yang tidak diulang, tidak dilanjutkan, tapi tetap kuingat setiap kali senja jatuh di jendela.” “Aku mencintaimu. Dengan caraku. Dalam waktu yang tidak tepat. Dalam dunia yang tidak mengizinkan. Tapi sungguh… aku mencintaimu.” “Dan jika kelak kita bertemu di kehidupan berikutnya, kumohon… jemput aku. Jangan biarkan aku jalan sendiri lagi.” --- Malam Itu Aku merasa tenang. Seperti air yang akhirnya mencapai muara. Tidak ada tangis. Tidak ada sesal yang membakar. Hanya sebuah perasaan… cukup. Aku berbaring. Kupandangi langit-langit kamarku. Kupanggil satu nama, pelan. Hanya dalam hati. Tapi kurasa semesta mendengarnya. Jeonghan. Lalu aku menutup mata. Dengan damai. Dengan cinta yang tidak pernah pergi. --- TBC #fyp #svt #AU #jeonghan #POV

About