@s.annlynn: #SABRINACARPENTER | #sabrinacarpenteredit #edit #shortnsweet

𝒶𝓃𝓃𝒶ˢᶜ
𝒶𝓃𝓃𝒶ˢᶜ
Open In TikTok:
Region: BR
Tuesday 11 March 2025 17:33:29 GMT
2607
158
8
5

Music

Download

Comments

i.luv.swirls
m𖦹 (dani's version) :
THIS ATE
2025-03-11 17:35:12
1
vivi.carpenter808
Vivi(Jennie's Lover)✧*୨୧ :
aí acho que...ah melhor não comentar sobre isso 🫦🫦🫦🫦🫦🫦🫦
2025-03-12 01:32:23
1
p3ix7nh0
Gigica D’Oxum 🍯💛🐠 :
MEU DEUS QUE MULHER LINDA
2025-03-24 15:29:39
1
mbzx1z
mbzy 💋 :
ARRASOUUU 💯💯💯
2025-03-11 21:03:55
1
_settee7
ℛitinha 🌪️ :
a Sabrina a mais diva❤️
2025-03-12 09:11:34
1
user681726800
Maria Clara :
😂
2025-05-30 21:02:33
0
user681726800
Maria Clara :
🥰
2025-05-30 21:02:34
0
p3ix7nh0
Gigica D’Oxum 🍯💛🐠 :
se tem sabrina, tem gigica 💋💋💋
2025-03-24 15:29:46
0
To see more videos from user @s.annlynn, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mendeteksi ribuan remaja putri di wilayah mereka mengalami anemia akibat pola makan tidak sehat. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Karawang, dr. Nurmala Hasanah mengatakan, pihaknya menduga anemia massal ini terjadi lantaran remaja itu doyan mengonsumsi bakso hingga seblak, jajan khas Sunda. “Sering mengonsumsi mie bakso dan seblak, serta menstruasi yang terlalu banyak. “Remaja kekurangan asupan nutrisi dan serat yang memadai,” kata dr. Nurmala kepada media, Rabu (15/1/2025). Nurmala bilang, banyak remaja di Karawang lebih suka jajan ketimbang mengonsumsi makan-makanan yang bernilai gizi. Pihaknya mencatat bahwa sepanjang 2024 lalu, terdapat lebih dari 8 ribu remaja putri di kabupaten pesisir utara Jawa Barat itu. “Sepanjang 2024, ada 8.861 remaja putri di Karawang yang mengalami anemia,” katanya. Temuan itu berdasarkan hasil skrining alias penapisan terhadap 33.106 remaja putri di Karawang. Dari ribuan remaja putri yang mengalami anemia itu, 346 orang di antaranya mengalami anemia berat. Kemudian ada sebanyak 3.268 anemia sedang, dan 5.247 anemia ringan. Guna menanggulangi masalah tersebut, pihak Dinkes Karawang menjalankan program Gerakan Remaja Sehat, Keren dan Cerdas (Gres Kece) dengan memberikan tablet tambah darah kepada para remaja. Gerakan ini dilakukan dengan cara mendatangi sekolah-sekolah di Karawang. “Kami mendatangi sekolah-sekolah. Remaja putri yang normal diberi satu tablet per minggu, anemia ringan satu tablet per hari, anemia sedang dua tablet per hari, sedangkan anemia berat dirujuk ke rumah sakit,” katanya. Anemia merupakan sebuah kondisi yang ditandai dengan kurangnya sel darah merah yang sehat. Anemia mengganggu kemampuan tubuh untuk mengantarkan oksigen ke jaringan, membuat penderitanya merasa lelah, lemah, dan dalam kasus yang parah, berisiko mengalami komplikasi yang mengancam jiwa. #karawang #seblak #seblakviral #bakso #kesehatan #anemia #seblakprasmanan
Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mendeteksi ribuan remaja putri di wilayah mereka mengalami anemia akibat pola makan tidak sehat. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Karawang, dr. Nurmala Hasanah mengatakan, pihaknya menduga anemia massal ini terjadi lantaran remaja itu doyan mengonsumsi bakso hingga seblak, jajan khas Sunda. “Sering mengonsumsi mie bakso dan seblak, serta menstruasi yang terlalu banyak. “Remaja kekurangan asupan nutrisi dan serat yang memadai,” kata dr. Nurmala kepada media, Rabu (15/1/2025). Nurmala bilang, banyak remaja di Karawang lebih suka jajan ketimbang mengonsumsi makan-makanan yang bernilai gizi. Pihaknya mencatat bahwa sepanjang 2024 lalu, terdapat lebih dari 8 ribu remaja putri di kabupaten pesisir utara Jawa Barat itu. “Sepanjang 2024, ada 8.861 remaja putri di Karawang yang mengalami anemia,” katanya. Temuan itu berdasarkan hasil skrining alias penapisan terhadap 33.106 remaja putri di Karawang. Dari ribuan remaja putri yang mengalami anemia itu, 346 orang di antaranya mengalami anemia berat. Kemudian ada sebanyak 3.268 anemia sedang, dan 5.247 anemia ringan. Guna menanggulangi masalah tersebut, pihak Dinkes Karawang menjalankan program Gerakan Remaja Sehat, Keren dan Cerdas (Gres Kece) dengan memberikan tablet tambah darah kepada para remaja. Gerakan ini dilakukan dengan cara mendatangi sekolah-sekolah di Karawang. “Kami mendatangi sekolah-sekolah. Remaja putri yang normal diberi satu tablet per minggu, anemia ringan satu tablet per hari, anemia sedang dua tablet per hari, sedangkan anemia berat dirujuk ke rumah sakit,” katanya. Anemia merupakan sebuah kondisi yang ditandai dengan kurangnya sel darah merah yang sehat. Anemia mengganggu kemampuan tubuh untuk mengantarkan oksigen ke jaringan, membuat penderitanya merasa lelah, lemah, dan dalam kasus yang parah, berisiko mengalami komplikasi yang mengancam jiwa. #karawang #seblak #seblakviral #bakso #kesehatan #anemia #seblakprasmanan

About