@en9.50: 🐎🤍 #mustang #explore #trend #موستنج #اكسبلور #ترند

En9.50
En9.50
Open In TikTok:
Region: SA
Tuesday 08 April 2025 15:57:24 GMT
42867
3118
22
330

Music

Download

Comments

ll7ron
سمسم💙 :
اغنيتي + سيارتي= المفضلات 👌🏽
2025-05-04 15:10:22
1
15xx_d2
🌷.: 𓅓 :
موستنج🥺🥺🥺🥺
2025-05-22 16:32:24
1
20xom
﮼ام ﮼ال ﮼زوز :
توها بدت لحكايةةةة👍
2025-05-19 18:39:56
1
al3ees.1
A L 3 E E S :
مابتندم على هالحب 🫱🏽‍🫲🏼
2025-04-25 11:03:10
2
haneen.7a
حربيهــ🖤👑 :
انشهد حب ماينسي بكيت لما ولدي باعها 😩💔
2025-05-07 12:13:23
1
88nr.8
B.🤍 :
ما شاء الله يزميل 🤍🐎
2025-04-09 05:42:25
2
i4.ii7
SH✨ :
صحححححححححً
2025-04-08 20:13:53
2
h.e.idi_0
✨🤍🌷 :
انتهت الحكايه وسقط الجميع وسكرت جميع ملفات ؟
2025-04-14 15:18:41
1
To see more videos from user @en9.50, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

2 Masa kejayaan Kesultanan Banjar? Pembahasan:👇 Awal Berdirinya Kesultanan Banjar Didirikan oleh Pangeran Samudera (Sultan Suriansyah)  Tahun 1526, Kesultanan Banjar berdiri setelah Pangeran Samudera, seorang pewaris Kerajaan Daha, mendapatkan dukungan dari masyarakat dan orang-orang Melayu yang berdagang di Banjar. Pangeran Samudera memeluk Islam dengan bimbingan ulama dari Demak dan menjadi Sultan Suriansyah, sultan pertama Kesultanan Banjar. Dari sini, Banjar berkembang pesat sebagai pusat perdagangan besar di Kalimantan, terutama ekspor lada, emas, dan rotan. Masa Kejayaan Kesultanan Banjar 1. Sultan suriansyah (Perkembangan wilayah) Kesultanan Banjar mencapai puncak kejayaan sekitar abad ke-17 sampai awal abad ke-19. Wilayahnya mencakup hampir seluruh ujung Kalimantan bagian barat, selatan, tengah, dan timur — bahkan pengaruhnya sampai ke pesisir utara Kalimantan. Pusat pemerintahannya di Banjarmasin menjadi pelabuhan strategis perdagangan internasional, terutama dengan pedagang Tiongkok, India, Arab, dan Eropa. 2.Masa Sultan Sulaiman (1801–1825) Sultan Sulaiman naik takhta saat Banjar sedang menghadapi tekanan dari Belanda yang ingin menguasai perdagangan. Meski begitu, beliau tetap berhasil mempertahankan wilayah yang luas dan memperkuat kedudukan kerajaan di Kalimantan. Masa ini juga dikenal dengan perkembangan ekonomi berbasis hasil bumi seperti lada, emas, dan intan. Sayangnya, Belanda mulai masuk lebih dalam melalui politik perjanjian, yang kelak memicu kemunduran kerajaan. Kemunduran dan Akhir Kesultanan Belanda semakin menekan  Setelah Sultan Sulaiman wafat, penggantinya makin sulit melawan tekanan Belanda. Puncaknya, Belanda memaksakan perjanjian tahun 1826 yang membuat sultan kehilangan banyak kekuasaan. Pada akhirnya, Kesultanan Banjar resmi dihapuskan Belanda tahun 1860, tapi semangat Banjar tetap hidup melalui perlawanan rakyat, kayak Perang Banjar yang dipimpin Pangeran Antasari. #indonesia #banjar #kalimantan #fyp
2 Masa kejayaan Kesultanan Banjar? Pembahasan:👇 Awal Berdirinya Kesultanan Banjar Didirikan oleh Pangeran Samudera (Sultan Suriansyah) Tahun 1526, Kesultanan Banjar berdiri setelah Pangeran Samudera, seorang pewaris Kerajaan Daha, mendapatkan dukungan dari masyarakat dan orang-orang Melayu yang berdagang di Banjar. Pangeran Samudera memeluk Islam dengan bimbingan ulama dari Demak dan menjadi Sultan Suriansyah, sultan pertama Kesultanan Banjar. Dari sini, Banjar berkembang pesat sebagai pusat perdagangan besar di Kalimantan, terutama ekspor lada, emas, dan rotan. Masa Kejayaan Kesultanan Banjar 1. Sultan suriansyah (Perkembangan wilayah) Kesultanan Banjar mencapai puncak kejayaan sekitar abad ke-17 sampai awal abad ke-19. Wilayahnya mencakup hampir seluruh ujung Kalimantan bagian barat, selatan, tengah, dan timur — bahkan pengaruhnya sampai ke pesisir utara Kalimantan. Pusat pemerintahannya di Banjarmasin menjadi pelabuhan strategis perdagangan internasional, terutama dengan pedagang Tiongkok, India, Arab, dan Eropa. 2.Masa Sultan Sulaiman (1801–1825) Sultan Sulaiman naik takhta saat Banjar sedang menghadapi tekanan dari Belanda yang ingin menguasai perdagangan. Meski begitu, beliau tetap berhasil mempertahankan wilayah yang luas dan memperkuat kedudukan kerajaan di Kalimantan. Masa ini juga dikenal dengan perkembangan ekonomi berbasis hasil bumi seperti lada, emas, dan intan. Sayangnya, Belanda mulai masuk lebih dalam melalui politik perjanjian, yang kelak memicu kemunduran kerajaan. Kemunduran dan Akhir Kesultanan Belanda semakin menekan Setelah Sultan Sulaiman wafat, penggantinya makin sulit melawan tekanan Belanda. Puncaknya, Belanda memaksakan perjanjian tahun 1826 yang membuat sultan kehilangan banyak kekuasaan. Pada akhirnya, Kesultanan Banjar resmi dihapuskan Belanda tahun 1860, tapi semangat Banjar tetap hidup melalui perlawanan rakyat, kayak Perang Banjar yang dipimpin Pangeran Antasari. #indonesia #banjar #kalimantan #fyp

About