@icuez_kyu87: nanti pasti ada masanya dan tunggu saja.. #CapCut #quotestory #quotes #status #fypage #fyp #fypシ゚ #masukberanda #storytime #story #foryouu

Icuez kyu
Icuez kyu
Open In TikTok:
Region: ID
Monday 12 May 2025 13:07:02 GMT
259
21
0
0

Music

Download

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @icuez_kyu87, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Penjelasan         👇 pertemuan Alexander Agung dengan Diogenes dari Sinope (filsuf Sinis). Ketika Alexander datang menemui Diogenes yang sedang berjemur, ia berkata: > “Aku adalah Alexander, raja besar. Mintalah apa saja, akan kukabulkan. “Menjauhlah sedikit, kau menghalangi sinarku.” Kata-kata itu menunjukkan sikap Diogenes yang tidak peduli pada kekuasaan dan kekayaan, serta menegaskan bahwa kebebasan dan kesederhanaan baginya lebih berharga daripada hadiah dari seorang raja. Alexander kagum dengan jawabannya dan berkata: > “Seandainya aku bukan Alexander, aku ingin menjadi Diogenes.” Kenapa jawaban diogenes itu jadi simbol filsafat sinisme? Jadi 👇 Jawaban Diogenes itu jadi simbol khas filsafat Sinisme, karena: 1. Anti kemewahan & kekuasaan → Diogenes menolak semua “hadiah” Alexander, bahkan cuma minta hal sederhana: jangan menghalangi matahari. Itu sindiran bahwa semua kekayaan dan kekuasaan raja tidak ada gunanya baginya. 2. Kebebasan pribadi lebih tinggi dari kuasa politik → Bagi Diogenes, orang yang benar-benar merdeka adalah orang yang tidak butuh apa pun dari orang lain, termasuk dari seorang raja. 3. Hidup sesuai alam → Ia percaya kebahagiaan ada pada kesederhanaan, bukan pada istana, harta, atau pasukan besar. Makanya pertemuan itu jadi legenda: seorang raja dunia mengagumi seorang pengemis filosof yang tidur di gentong tanah liat. #Sejarah #Fypp #Xyzbca #JJELITIS #JJRELATABLE " width="135" height="240">
Penjelasan 👇 pertemuan Alexander Agung dengan Diogenes dari Sinope (filsuf Sinis). Ketika Alexander datang menemui Diogenes yang sedang berjemur, ia berkata: > “Aku adalah Alexander, raja besar. Mintalah apa saja, akan kukabulkan." Diogenes menjawab dengan santai: > “Menjauhlah sedikit, kau menghalangi sinarku.” Kata-kata itu menunjukkan sikap Diogenes yang tidak peduli pada kekuasaan dan kekayaan, serta menegaskan bahwa kebebasan dan kesederhanaan baginya lebih berharga daripada hadiah dari seorang raja. Alexander kagum dengan jawabannya dan berkata: > “Seandainya aku bukan Alexander, aku ingin menjadi Diogenes.” Kenapa jawaban diogenes itu jadi simbol filsafat sinisme? Jadi 👇 Jawaban Diogenes itu jadi simbol khas filsafat Sinisme, karena: 1. Anti kemewahan & kekuasaan → Diogenes menolak semua “hadiah” Alexander, bahkan cuma minta hal sederhana: jangan menghalangi matahari. Itu sindiran bahwa semua kekayaan dan kekuasaan raja tidak ada gunanya baginya. 2. Kebebasan pribadi lebih tinggi dari kuasa politik → Bagi Diogenes, orang yang benar-benar merdeka adalah orang yang tidak butuh apa pun dari orang lain, termasuk dari seorang raja. 3. Hidup sesuai alam → Ia percaya kebahagiaan ada pada kesederhanaan, bukan pada istana, harta, atau pasukan besar. Makanya pertemuan itu jadi legenda: seorang raja dunia mengagumi seorang pengemis filosof yang tidur di gentong tanah liat. #Sejarah #Fypp #Xyzbca #JJELITIS #JJRELATABLE

About