Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
How To Use
Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
Detail
@kyuschive: ty for 3k!! 🫶 — #theboyz #tbz #juyeon #주연 #kpop #kpopfyp #kpopedit #fyp #fypシ゚ @THE BOYZ
kyu’s ★
Open In TikTok:
Region: PH
Tuesday 20 May 2025 13:07:29 GMT
280525
70752
327
5885
Music
Download
No Watermark .mp4 (
1.32MB
)
No Watermark(HD) .mp4 (
1.32MB
)
Watermark .mp4 (
1.61MB
)
Music .mp3
Comments
jokap :
This is wild
2025-05-20 16:46:57
347
️ :
the wife is very lucky to have him😭
2025-05-21 14:46:05
26
nin :
ini bahaya ngga kalo direpost
2025-05-22 00:12:52
467
ekans :
U FOUND IT 😭🙏🏻 the clip where lee juyeon is wearing the red glasses 😭🙏🏻
2025-05-21 06:37:38
332
•。ᴥ︎ okmeduza🪼·˚• :
i worship you im so serious
2025-05-20 15:59:39
115
s :
im back here cause wtf
2025-05-21 17:56:58
6
나 :
I WANT HIM
2025-05-22 13:49:34
3
🫶 :
the floor is so lucky
2025-05-23 09:54:00
0
gabriel :
preciso dele
2025-05-23 18:46:53
3
Deobi★°*゚ :
THE TALENT I CANT
2025-05-20 15:46:32
4
yu :
THIS IS SO GOOD ATEE
2025-05-20 16:46:05
9
marianits :
SO GOOD
2025-05-21 02:26:09
2
jj ni cheol :
my non-existent lower lip just smiled 🙏💔
2025-05-24 05:16:22
0
kanin :
this is sooo gooodd!!!
2025-05-20 14:29:08
93
lia𐙚 :
papi, ini mami
2025-05-21 11:41:30
91
lanna ౨ৎ :
DESERVED AND SM MOREEE
2025-05-20 15:34:30
1
Juanito ★ :
Juyeon it boy
2025-06-30 04:27:03
0
zadsu :
WHAT THE HECK THIS IS SO GOOD
2025-05-21 13:05:04
1
Lis 🦇 :
ANJIR
2025-05-24 18:55:57
0
uno :
yes.
2025-08-03 13:38:28
0
sammy :
and then i started hollering
2025-05-21 12:30:55
1
:p :
idk who is my bias rn lmaoo
2025-06-21 04:23:40
0
Tia🥀 :
bby😭💓💓
2025-05-21 08:26:21
2
bebè :
why can't i have my own juyeon
2025-05-20 22:34:08
142
hue :
🧍♀️
2025-05-27 12:45:55
0
To see more videos from user @kyuschive, please go to the Tikwm homepage.
Other Videos
bucharest mukbang w/ braelon 🌯🔥😅 #taylormarie #fyp
Kipas anginnnn yg sangat kita butuhkan #kipasangin #murahbanget #klikkeranjangkuning #fyp
🌸hoshiko #fyppppppppppppppppppppppp
1. Perempuan Suku Mursi, Ethiopia Ciri Khas: Menggunakan lip plate (cawan bibir) dari tanah liat besar pada bibir bawah. Anting besar dan pakaian tradisional berwarna cerah. Asal dan Sejarah: Berasal dari Suku Mursi yang tinggal di Lembah Omo, Ethiopia bagian selatan. Tradisi memasang cakram di bibir dimulai pada masa remaja, sebagai simbol kedewasaan, kecantikan, dan status sosial. Tradisi ini sudah ada sejak abad ke-19 atau bahkan lebih lama, dan sering dikaitkan dengan nilai mahar dalam pernikahan. 2. Perempuan Suku Kayan, Thailand Ciri Khas: Leher tampak panjang karena penggunaan cincin kuningan bertumpuk sejak masa kecil. Wajah dihiasi thanaka, krim alami dari kayu untuk melindungi kulit dari sinar matahari. Asal dan Sejarah: Suku Kayan (juga dikenal sebagai Padaung) berasal dari Myanmar, tetapi banyak yang tinggal di pengungsian di Thailand utara sejak tahun 1980-an karena konflik militer. Cincin leher dipasang sejak usia sekitar 5 tahun, menambah jumlahnya secara bertahap. Diyakini melambangkan kecantikan, meskipun ada versi yang mengatakan untuk perlindungan dari serangan binatang buas. 3. Geisha, Jepang Ciri Khas: Wajah dipoles putih dengan bedak beras, bibir merah khas, dan rambut disanggul dengan hiasan bunga. Mengenakan kimono mewah bersulam emas dan motif bunga. Asal dan Sejarah: Geisha adalah penghibur tradisional Jepang yang menguasai seni musik, tari, dan percakapan. Tradisi ini berakar sejak abad ke-18 di Kyoto dan berkembang hingga era Meiji. Penampilan mereka dirancang untuk melambangkan keanggunan dan seni klasik Jepang. 4. Perempuan Suku Chin, Myanmar Ciri Khas: Wajah bertato penuh dengan pola simetris berwarna biru-hitam. Mengenakan pakaian adat dengan kalung warna-warni dan ikat kepala hijau. Asal dan Sejarah: Berasal dari Suku Chin di wilayah pegunungan Myanmar barat. Tradisi menato wajah gadis-gadis muda dilakukan antara usia 12–15 tahun. Menurut legenda, ini dilakukan untuk "menghindarkan" mereka dari penculikan oleh raja-raja yang tertarik pada kecantikan gadis Chin. 5.Tradisi Kaki Kecil Wanita Tiongkok (Foot Binding) Asal Usul dan sejarah Tradisi foot binding berasal dari Tiongkok abad ke-10 selama masa Dinasti Tang, namun mencapai puncak popularitasnya pada masa Dinasti Song (960–1279 M) dan bertahan hingga awal abad ke-20. Konon, tradisi ini bermula dari seorang penari istana yang membungkus kakinya agar terlihat mungil dan anggun di atas panggung. Karena dianggap memesona Kaisar, kebiasaan itu pun menular di kalangan bangsawan. * Proses Pengikatan Kaki Dilakukan pertama kali saat gadis berusia 5–8 tahun. Kaki dicuci dengan air hangat, lalu jari-jari kaki—kecuali ibu jari—ditekuk ke bawah dan dibebat ketat dengan kain panjang. Tulang kaki dipatahkan secara perlahan agar membentuk lengkungan ekstrem, menciptakan "kaki lotus emas" yang idealnya hanya sepanjang 7–10 cm. Proses ini menyakitkan dan bisa menyebabkan infeksi, kelumpuhan, bahkan kematian. * Makna Sosial dan Simbol Kecantikan Kaki kecil dianggap indah, feminin, dan menggoda secara seksual, meskipun tersembunyi dalam sepatu sulam kecil. Dianggap tanda kelas atas. Perempuan dari keluarga kaya tidak perlu bekerja keras, sehingga bisa "memanjakan" kakinya dengan dibentuk mungil. Bagi perempuan dari keluarga miskin, kaki kecil bisa menjadi “tiket naik kelas” melalui pernikahan dengan pria dari keluarga kaya. * Sepatu Lotus Dibuat secara khusus untuk menyesuaikan bentuk kaki mungil. Sepatu ini disulam dengan motif bunga, burung, atau simbol keberuntungan. Panjangnya bisa hanya 7–8 cm, dan sering kali menjadi karya seni mini yang diwariskan turun-temurun. * Akhir dari Tradisi Setelah Revolusi Xinhai (1911), pemerintah Tiongkok mulai melarang praktik foot binding, melihatnya sebagai bentuk penindasan terhadap perempuan. Kampanye besar dilakukan pada era Republik Tiongkok, dilanjutkan dengan larangan resmi oleh Partai Komunis Tiongkok pada tahun 1949. Perempuan yang menolak membuka ikatan bisa dikenakan sanksi sosial atau hukum.
হৃদয়ে আমার বাংলাদেশ, স্বপ্ন আমার বাংলাদেশ#CapCut #Bangladesh#tiktok
About
Robot
Legal
Privacy Policy