Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
How To Use
Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
Detail
@cobedotdiem: Ấy để bỏ kỷ niệm vào thứ này thực sự rất thích
Chúa tể đồ
Open In TikTok:
Region: VN
Friday 23 May 2025 09:35:56 GMT
18206
390
4
47
Music
Download
No Watermark .mp4 (
0.53MB
)
No Watermark(HD) .mp4 (
0.65MB
)
Watermark .mp4 (
0.64MB
)
Music .mp3
Comments
Gấm Quách :
☺️
2025-05-23 11:59:49
1
Riki Ganteng 🤘 :
😎
2025-05-25 05:17:28
0
GF. :
xin link sốp ơi
2025-05-23 09:51:53
2
To see more videos from user @cobedotdiem, please go to the Tikwm homepage.
Other Videos
they add the perfect amount of resistance!! #ankleweights #ankleweightworkout #ankleweightabs #abworkout #coreworkout #definedabs #definedabsworkout #snatchedwaistworkout
#نصائح #نصايح #تحفيز_الذات #العلاقات #اكسبلور
#جيفارا _#فيدل_كاسترو
rs7 sportback #fyp #forzahorizon5 #forza #rs7 #audi
#foryou
⚠️ Baca tafsirnya ⬇️ Allah subhanahu wata'āla menceritakan tentang Ayub a.s. dan musibah yang menimpanya sebagai cobaan untuk dirinya. Menurut suatu pendapat, penyakit yang menimpanya adalah penyakit lepra yang mengenai sekujur tubuhnya, sehingga tiada suatu bagian pun dari anggota tubuhnya yang selamat dari penyakit ini, kecuali hati dan lisannya yang selalu berzikir mengingat Allah subhanahu wata'āla Cobaan ini membuat orang-orang tidak mau sekedudukan dengan Ayub. Maka Ayub tinggal terpencil menyendiri di pinggir kota tempat tinggalnya. Tiada seorang manusia pun yang mau datang kepadanya selain dari istrinya yang bertugas merawatnya dan mengurusi keperluannya. Nabi ﷺ. pernah bersabda sehubungan dengan masalah cobaan ini: Orang yang paling keras cobaannya ialah para nabi, kemudian orang-orang saleh, lalu menyusul orang-orang yang utama dan orang-orang yang sebawahnya. Di dalam hadis lain disebutkan: Seorang lelaki diuji sesuai dengan kadar agamanya, jika agamanya kuat, maka cobaan yang menimpanya diperkuat pula. Yazid ibnu Maisarah mengatakan bahwa ketika Allah menimpakan cobaan kepada Ayub a.s. dengan melenyapkan keluarganya, harta benda, dan anak-anaknya, sehingga Ayub tidak memiliki sesuatu pun lagi, Ayub berzikir kepada Allah dengan baik. Dalam doanya ia mengatakan, "Aku memuji-Mu, wahai Tuhan semua makhluk. Engkau telah memberiku dengan pemberian yang baik, Engkau telah memberiku harta benda dan anak, sehingga tiada suatu ruang pun dalam kalbuku melainkan disibukkan olehnya. Lalu Engkau mengambil kesemuanya dariku dan Engkau kosongkan hatiku, sehingga tiada sesuatu pun yang menghalang-halangi antara aku dan Engkau (untuk berzikir mengingat-Mu). Nauf Al-Bakkali mengatakan bahwa istri Ayub berkata kepada suaminya, "Berdoalah kepada Allah memohon kesembuhan, pasti Allah akan menyembuhkanmu." Akan tetapi, Ayub tetap tidak mau berdoa untuk memohon kesembuhannya. Hingga pada suatu hari lewatlah sejumlah orang dari kalangan Bani Israil di dekat tempat Ayub berada. Sebagian dari mereka berkata kepada sebagian yang lain, "Musibah yang menimpanya tiada lain karena dosa besar yang dikerjakannya." Maka pada saat itu juga Nabi Ayub berdoa kepada Allah, sebagaimana yang disebutkan oleh firman-Nya: (Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang. Ibnu Abbas mengatakan pula bahwa Allah mengembalikan semua harta dan anak-anaknya saat itu juga, kemudian diberi lagi anak yang berjumlah sama dengan mereka. (Tafsir Ibnu Katsir) _ ___ ♻️ Yuk share konten ini, semoga kita mendapatkan pahala menyebarkan kebaikan. 📥 Gabung Grup WhatsApp : https://bit.ly/TaallamalQuran (Lihat highlight story)
About
Robot
Legal
Privacy Policy