POV: kamu adalah gadis cantik yang populer di sekolah populer , kamu juga gadis yang ceria penuh dengan canda tawa dan cerita, kamu selalu membuat orang orang di sekitarmu merasa terhibur dan bahagia, sampai sampai teman mu beranggapan jika hidupmu enak dan penuh warna. tak ada satu pun orang yang tau, di balik itu semua hidupmu benar benar gelap, penuh tekanan dan sangat keras. ___________ tanpa kamu sadari tawa,canda,cerita,warna palsu mu itu di notice oleh mafia yang sangat kejam di negaramu LEE HEESEUNG yang sangat tertarik denganmu. "bawa gadis itu kepada ku" perintah HEESEUNG pada bg nya "baik tuan" ___________ suatu ketika, saat kamu sedang menyusuri jalan malam yg disinari bulan purnama full dan di temani segenggam es krim, sebuah mobil hitam gelap berhenti di dekatmu, dan keluar lah sosok besar tinggi lengkap dengan kaca mata hitamnya. "selamat malam nona!!, jika tidak ingin dikasari ikutlah dengan kami,atas perintah dari tuan LEE!!!" "whattt?!!, helloooo? gak ada tsunami gak ada gempa tiba tiba banget, emangnya tuan LEE lo siapa, kenal lo sama gue?? gak gak gak!!" tolak mu tengil dgn ekspresi kebingungan dan kembali melangkahkan kaki mu utk pergi. dengan sigap lelaki besar itu mengangkat tubuhmu ala karung dan memasukkan mu ke mobil hitam gelap itu. "EH EH EH TURUNIN GUEE BANGSADDD, TOLONGGGG TOLONGGG BIDADARI DI CULIKKKKKKK" teriak mu memberontak dan memukul punggung pria besar itu. kamu di bawa pria itu di mension megah bak istana, kamu ternganga meliat mansion ini 10x lipat dari rumah mu, tubuh mungil mu di di tuntun jalan menuju sebuah ruangan, mungkin saja kamar dan memang kamar dengan nuansa gelap tapi kamu biasa saja memasuki kamar itu sembari mata mu menelusuri kamarnya seperti mencari sesuatu. "selamat datang, baby" kamu tersentak sebentar mendengar suara itu lalu menoleh ke sumber suara itu. tersenyum miring puas dirimu lihat seseorang yang duduk masih membelakangimu. wajah mu kembali normal ketika seseorang di kursi itu berbalik, menampakkan sosok pria tampan dan tinggi dengan setelan kemeja putih berdasi LEE HEESEUNG mafia tak pandang bulu itu" "lo..lo si..siapa" ucapmu dengan gugup dan ketakutan. HEESEUNG berdiri berjalan maju mendekatimu, semakin dekat.... semakin dekat.... hingga membuatmu terduduk di tepi ranjang kingsize dengan manik ketakutan. "jangan takut sayang, kau akan selamat jika menurutiku" ucap HEESEUNG mendekati wajahnya ke wajahmu lalu ke lehermu meniup lelehrmu membuat bulu halus di lehermu merinding. "e..emangnya kau siapa hah" ujar mu tak terima tapi gugup "aku?, aku milik mu dan kau milik ku,tak ada bantahan" ucap HEESEUNG berbisik di telingamu mengecup lehermu singkat, sial sungguh beraninya manusia ini!!. di sela kegiatan HEESEUNG yang menggodamu, bibir mu terangkat dan tertawa. "hahaha, apa kau tidak mencari tau dulu siapa aku TUAN LEE?!!" ucapan pun diakhiri penekanan di namanya. HEESEUNG bingung dan menjauhkan mukanya darimu. sangat terkejut sungguh sangat terkejut tetapi mukanya tenang. saat ia menjauhkan mukanya dengan sangat sangat cepat kamu menodongkan pistol di kelapa HEESEUNG yang kamu selipkan di belakang celanamu. "TENGG!! aku menemukan mu LEE HEESEUNG" ucapmu dengan senyuman puas masih menodongkan pistol di kepala HEESEUNG membuat ia terpaku. #HEESEUNG #pov #ENHYPEN #engene #foryou kagak muat ege, lanjut part 2 NANTI malam yeee.. see youuu jangan lupa follow bininye HEESEUNG 🥰🥰🥰 - @jekesim_