@focusonazula: I love to use different scarfs🌸 #mazulascarves #hairtutorial #scarftutorial #scarf #fy #fd

Azula
Azula
Open In TikTok:
Region: CH
Sunday 25 May 2025 12:04:46 GMT
739238
90815
320
4074

Music

Download

Comments

irisloc112
Iris Loc :
this would absolutely still slip off my head. I think there's something wrong with me, nothing helps
2025-05-25 23:38:51
2147
cinfn_50
Tess :
I want to do this but is that cultural appropriation?
2025-05-25 14:01:53
187
puchicaaavosss
puchicaaavosss :
This will slip off flat heads lol
2025-05-26 02:02:49
1
momof3ajs
chetay9925 :
I still don’t have enough head in the back☹️lol
2025-05-31 19:43:53
1
ashyymiirez03
Ashyymiirez92 :
This scarf is GORGEOUS
2025-05-25 22:55:36
641
sivadhamsab
Basmah 🍉 :
As a hijabi thank you i’m going to try this with my hijab
2025-05-25 20:52:37
723
superlalaland
Stephanie Ramos :
As much as I love this idea, some of us didn’t get tummy time as babies, and now have skulls shaped like an iron skillet 🍳
2025-05-26 23:15:28
162
bubastis_delta
Bastet ✨ :
My chronical migraine watching this 😎🥳💪
2025-05-25 23:50:01
347
oohnanahoo
oohNanahoo :
how to keep the head babd on?! LOL they always fall off my head no matter where I position them.
2025-05-25 23:13:47
53
thefruitypebblerebel
thefruitypebblerebel :
The tattoossssss 👏🏾👏🏾 but dayum I need to find a headscarf like this
2025-05-26 00:35:23
4
ursulalap
Ursulala :
❤️beautiful scarf and I love the way you tied it.
2025-05-26 07:01:56
4
user.111115555
Naïs :
As a white girl can I wear scarf or is it disrespectful? :/ I love them
2025-05-27 17:27:33
1
faay996
It’sFaay :
Where do you get your scarves please ?
2025-05-26 14:39:53
1
seaotterspotter
jae mae 🦦💟🌻☀️ :
where do you get your scarves from?!
2025-05-26 03:25:54
1
anggchiii
Anggchi :
Where did you buy that band and the scarf please thank you very much
2025-05-26 00:23:16
3
neikachristalin
neikachristalin :
Where you get the scarf from 😍
2025-05-31 16:21:10
2
thedopegoddesss
TheDopeGoddesss :
The headache id get 😭 but so cute
2025-05-27 02:44:43
1
_cinalm
Cinalm :
Where is the scarf from
2025-05-25 15:23:56
4
ajq321
Aperolspritz :
What’s the link to your website the one in the bio isn’t working
2025-05-25 23:03:14
2
jordynb92
jordyn b :
Where do you guys find cute head scarves
2025-05-26 17:24:09
1
smellsogood444
Jazmín ✨ :
Where’d you buy this scarf? It’s so pretty
2025-05-26 02:25:18
2
rocco.tatoe
Rocco & Tatoe 🐾 :
Where did you get the band from
2025-05-25 18:31:56
3
taurus.luna11
luna11 🤍🪩 :
What do you use to record your videos ?
2025-07-19 05:23:13
1
uservkaya
uservkaya :
where’s the scarf frommm😍😍😍
2025-05-25 12:24:14
14
sydnielhaag
Sydnie Haag :
What size are your scarves?
2025-07-21 11:16:13
1
To see more videos from user @focusonazula, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Prevelensi Stunting Gowa Turun Signifikan dalam Tiga Tahun, Penanganan Kolaboratif Diperkuat HUMASGOWA-----Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa mencatatkan angka prevelensi stunting mengalami penurunan signifikan dalam tiga tahun terakhi. Berdasarkan data yang ada pada 2022 prevelensi stunting mencapai 33 persen, kemudian menurun 21,1 persen pada tahun 2023, dan mencapai 17 persen pada tahun 2024.  Meski demikian, pemerintah daerah akan terus menjadikan penanganan stunting menjadi agenda prioritas melalui penguatan kolaboratif lintas sektor.  Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin selaku Ketua Tim Percepatan Penururan Stunting (TPPS) Kabupaten Gowa menegaskan, pemerintah daerah akan berkomitmen dalam menurunkan angka stunting. Sehingga, penanganan stunting masih menjadi agenda strategis karena berdampak langsung pada kualitas sumber daya manusia di masa depan. Apalagi, menurutnya, stunting bukan hanya persoalan pertumbuhan fisik, tetapi juga kemampuan belajar dan produktivitas anak di masa mendatang. Karena itu, seluruh langkah percepatan penanganan harus dilakukan secara kolaboratif dan berkesinambungan.
Prevelensi Stunting Gowa Turun Signifikan dalam Tiga Tahun, Penanganan Kolaboratif Diperkuat HUMASGOWA-----Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa mencatatkan angka prevelensi stunting mengalami penurunan signifikan dalam tiga tahun terakhi. Berdasarkan data yang ada pada 2022 prevelensi stunting mencapai 33 persen, kemudian menurun 21,1 persen pada tahun 2023, dan mencapai 17 persen pada tahun 2024. Meski demikian, pemerintah daerah akan terus menjadikan penanganan stunting menjadi agenda prioritas melalui penguatan kolaboratif lintas sektor. Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin selaku Ketua Tim Percepatan Penururan Stunting (TPPS) Kabupaten Gowa menegaskan, pemerintah daerah akan berkomitmen dalam menurunkan angka stunting. Sehingga, penanganan stunting masih menjadi agenda strategis karena berdampak langsung pada kualitas sumber daya manusia di masa depan. Apalagi, menurutnya, stunting bukan hanya persoalan pertumbuhan fisik, tetapi juga kemampuan belajar dan produktivitas anak di masa mendatang. Karena itu, seluruh langkah percepatan penanganan harus dilakukan secara kolaboratif dan berkesinambungan. "TPPS telah bekerja mulai dari tingkat kabupaten hingga desa dan kelurahan untuk memastikan seluruh intervensi berjalan terpadu dan tepat sasaran," ujar Wabup Darmawangsyah saat memimpin Rapat Koordinasi TPPS Kabupaten Gowa Tahun 2025 di Hotel Grand Imawan, Makassar, Kamis, (27/11). Lanjut Wabup Gowa dengan keberhasilan penurunan stunting di wilayah Kabupaten Gowa berhasil meraih penghargaan sebagai daerah dengan angka stunting terendah di Sulawesi Selatan, serta penghargaan nasional kinerja percepatan penurunan stunting yang mengantarkan Gowa menerima Dana Insentif Fiskal 2025. Kedepannya, penguatan kolaboratif akan dilakukan melalui intervensi lintas sektor, termasuk Gerakan Orang Tua Asuh yang melibatkan perbankan (Himbara), Dompet Dhuafa, Baznas, TNI-Polri, dunia usaha, dan berbagai donatur lainnya. Dimana, program tersebut membantu keluarga berisiko melalui dukungan pangan bergizi, edukasi dan pendampingan berkelanjutan. Selain itu, Pemkab Gowa juga memperkuat koordinasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Puskesmas dan Balai Penyuluh KB untuk memastikan pemantauan tumbuh kembang, edukasi gizi, sanitasi dan layanan kesehatan dasar berjalan lebih efektif. "Kami meminta agar seluruh TPPS menjaga soliditas dan memastikan intervensi berbasis data serta tepat sasaran. Ia juga mendorong perbankan, lembaga sosial dan dunia usaha memperluas peran dalam percepatan penurunan stunting," harapnya. Sementara itu, Kepala Dinas PPKB Kabupaten Gowa, Sofyan Daud menyampaikan bahwa rakor ini merupakan pertemuan rutin untuk menyelaraskan dan mengendalikan program penurunan stunting. Kegiatan ini dihadiri 150 peserta dari berbagai unsur, mulai dari PKK kecamatan, Dharma Wanita, Kepala Puskesmas, UPTD Balai Penyuluh KB, operator KB, hingga mitra perbankan, Baznas, Polri, dan TNI. "Rakor ini bertujuan merumuskan strategi, mengatasi kendala, memperkuat koordinasi lintas sektor dan mengoptimalkan pelaksanaan program di lapangan agar target penurunan stunting dapat tercapai," terangnya. Sofyan juga melaporkan bahwa tata kelola Program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan baik dengan dukungan Tim Pendamping Keluarga (TPK) di tingkat lapangan. TPK yang terdiri dari bidan, kader PKK, dan kader KB menjadi garda terdepan dalam distribusi dan pengawasan makanan bergizi bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita sesuai amanat Perpres. Rakor ini juga turut dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Andi Tenri Indah Darmawangsyah bersama para camat dan Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Gowa.(FZ)

About