@huan_88c1: Tiếp tục chốt 3 em cho anh khách Vip trong buổi chiều

Hán Công Huân
Hán Công Huân
Open In TikTok:
Region: VN
Monday 07 July 2025 14:56:32 GMT
131
2
0
0

Music

Download

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @huan_88c1, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Pada 13 Juni 2025, konflik berskala penuh meletus antara Israel dan Iran, ditandai dengan serangan udara besar-besaran Israel terhadap fasilitas militer dan nuklir Iran di Teheran, Isfahan, dan Natanz. Serangan tersebut juga menewaskan beberapa tokoh militer dan ilmuwan nuklir terkemuka Iran. Sebagai balasan, Iran meluncurkan lebih dari 150 rudal balistik dan 100 drone ke wilayah Israel pada malam yang sama, dalam operasi militer yang dinamai True Promise 3. Konflik ini kemudian meluas dengan keterlibatan Amerika Serikat, yang pada 22 Juni menyerang tiga situs nuklir Iran, dan diikuti dengan serangan lanjutan dari kelompok Houthi di Yaman. Setelah dua belas hari pertempuran, gencatan senjata diumumkan pada 24 Juni 2025, meskipun pelanggaran terus terjadi. Menariknya, potensi pecahnya konflik ini telah diprediksi lebih dari satu dekade sebelumnya oleh budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun. Dalam sebuah ceramah pada tahun 2012, Cak Nun menyatakan bahwa di masa mendatang akan terjadi perang antara Iran melawan Israel dan Amerika Serikat, dengan dukungan diam-diam atau terbuka dari sebagian negara Arab kepada pihak Israel. Pernyataan ini, yang pada masanya terdengar spekulatif, kini tampak memiliki relevansi yang kuat dalam konteks perkembangan geopolitik kawasan Timur Tengah pasca eskalasi konflik tahun 2025. Prediksi tersebut tidak hanya menunjukkan kepekaan terhadap dinamika politik global, tetapi juga memperlihatkan bagaimana konflik regional sering kali berakar pada ketegangan historis yang panjang dan kompleks. 2012: Cak Nun bicara soal perang yang belum terjadi. 2025: Kita menyaksikan fragmen-fragmennya mulai nyata. Sumber video: YouTube CakNun.com 24 Juni 2024 Link: https://youtu.be/cnxmyan1q3M?si=9DBttkzjG1ft5GfP Mari tuang kopi. Selamat petang. ☕ #rumiisme #caknun #iranisrael #caknunquotes #emhaainunnajib #mbahnun #maiyah
Pada 13 Juni 2025, konflik berskala penuh meletus antara Israel dan Iran, ditandai dengan serangan udara besar-besaran Israel terhadap fasilitas militer dan nuklir Iran di Teheran, Isfahan, dan Natanz. Serangan tersebut juga menewaskan beberapa tokoh militer dan ilmuwan nuklir terkemuka Iran. Sebagai balasan, Iran meluncurkan lebih dari 150 rudal balistik dan 100 drone ke wilayah Israel pada malam yang sama, dalam operasi militer yang dinamai True Promise 3. Konflik ini kemudian meluas dengan keterlibatan Amerika Serikat, yang pada 22 Juni menyerang tiga situs nuklir Iran, dan diikuti dengan serangan lanjutan dari kelompok Houthi di Yaman. Setelah dua belas hari pertempuran, gencatan senjata diumumkan pada 24 Juni 2025, meskipun pelanggaran terus terjadi. Menariknya, potensi pecahnya konflik ini telah diprediksi lebih dari satu dekade sebelumnya oleh budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun. Dalam sebuah ceramah pada tahun 2012, Cak Nun menyatakan bahwa di masa mendatang akan terjadi perang antara Iran melawan Israel dan Amerika Serikat, dengan dukungan diam-diam atau terbuka dari sebagian negara Arab kepada pihak Israel. Pernyataan ini, yang pada masanya terdengar spekulatif, kini tampak memiliki relevansi yang kuat dalam konteks perkembangan geopolitik kawasan Timur Tengah pasca eskalasi konflik tahun 2025. Prediksi tersebut tidak hanya menunjukkan kepekaan terhadap dinamika politik global, tetapi juga memperlihatkan bagaimana konflik regional sering kali berakar pada ketegangan historis yang panjang dan kompleks. 2012: Cak Nun bicara soal perang yang belum terjadi. 2025: Kita menyaksikan fragmen-fragmennya mulai nyata. Sumber video: YouTube CakNun.com 24 Juni 2024 Link: https://youtu.be/cnxmyan1q3M?si=9DBttkzjG1ft5GfP Mari tuang kopi. Selamat petang. ☕ #rumiisme #caknun #iranisrael #caknunquotes #emhaainunnajib #mbahnun #maiyah

About