@luluthop: @𝒂𝑲𝒉𝒂𝒏𝒚𝒂 New video out on YouTube you don’t want to miss this one😭#luluthop #fyp #foryoupage #foryou #viral #fypシ゚

Peanuts🥜
Peanuts🥜
Open In TikTok:
Region: ZA
Saturday 09 August 2025 04:41:14 GMT
3806724
416263
1092
2047

Music

Download

Comments

yass.queen466
yass queen :
Akhanya is soo beautiful 🤏🏽🤏🏽🤏🏽🤏🏽💖
2025-08-09 08:18:18
6717
mbuja.a
Mano ❤️ :
I just noticed peanut doesn't have friends 😍😭😂they always together
2025-08-09 04:48:39
15543
hopempuse
Hope😜 :
The future does not look bright
2025-10-11 05:12:41
927
than.ndo5
Than Ndo :
"why does akhanya not wear shoes" 😭
2025-08-09 18:17:35
82
fr.hlomza
Mizz :
She’s never wearing shoes
2025-08-09 06:18:12
6219
kano.2244
K💔🥺 :
are we gonna tell him😭😭
2025-08-09 05:52:03
401
preddylwethu09
🕸️ :
I come from the future 💃🏻
2025-10-10 11:11:38
1504
poetrybykagiso
P. B. Kagiso🕊️ :
Middle finger? 😭😂
2025-08-09 05:15:02
4004
mabukhosini3
MaNgcoya💖💞 :
look at her wearing shoes 😳😳😳😳😁
2025-08-09 14:38:59
4068
siya_739
SiyabongaSelepe🫂 :
I'm from the future, now I'm back to the present.
2025-10-10 22:27:22
68
pretty.pro.8
Paballo.🎀. :
I came here late because I saw thando and peanuts😳
2025-10-12 17:58:49
42
itsyourgurl_thandi
️st4r_thandi🔥😜😜 :
eish the future is perfect I promise y'all happily married
2025-10-11 17:22:15
11
young.skipps
️ :
u deserve better 🥀
2025-10-10 21:58:53
0
spxd60
SPXD!!! :
She too much for lil bro🥀 (we all know)
2025-08-09 22:19:11
82
avablack.04
Ava🍫🌹 :
why do y'all keep on talking about her shoes. peanuts has always explained y she doesn't wear shoes guys....😏😏
2025-08-09 07:19:03
41
hattan_rsa
hattan_official :
im from the future😭
2025-10-12 09:27:49
12
mamombelincoln9
Koddi :
Siblings or dating 🤨
2025-08-09 06:45:41
45
saps391
SAPS :
haibo kwedin uyasithuka! anyways location?
2025-08-09 06:28:13
627
mehlenkomo33
unknown :
my search bar "why does Akhanya not wear shoes?" 😔
2025-08-09 12:26:24
45
kingjoker_rsa
kingsiyanda_rsa 🥷❤️ 😍 :
feel sorry for Akhanya
2025-10-11 12:46:25
2
theyfw_raizeyyy
Theyfw_Raizeyyy :
I swear akhanya doesn't like shoes😭
2025-10-14 20:57:40
0
syjollzz
•SYJOLLZZ⭐️ :
Wrong finger..😭
2025-08-09 19:34:22
643
whychooselilo
🐆Mandla🪐 :
Does he respond?
2025-08-09 04:52:14
9
tlhompho_k
tlhompho💫 :
she so pretty .😍🤏🏽
2025-08-09 06:59:31
187
nkanyisojmokoena07
Nonkanyiso Jeniah Mokoena ❤️🥺 :
yes it's Was you now it's thando😭 basile abafana chomi nee💔
2025-10-17 12:39:24
0
To see more videos from user @luluthop, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Tetep up walaupun di gempur PR trs😁 Sekarang ulang tahun dia ternyata 🗿☕. D.N. Aidit sosok yang membosankan. Roman mukanya terlihat serius. Bicara hanya secukupnya. Bersenda gurau bukanlah kegemaran Aidit ketika kumpul bersama kawan-kawan. Disodorkan rokok pun menolak, karena dia memang bukan perokok. Itulah kesan yang ditangkap Bambang Sindhu, jurnalis Majalah Minggu Pagi, ketika menuliskan sosok Aidit dalam rubrik khas “Apa dan Siapa”. Aidit tidak seperti politisi kebanyakan. Dia malas mengumbar soal siapa dirinya kepada publik. “Aidit seorang yang tidak pernah bicara tentang dirinya, tidak pernah mau cerita dan omong-omong tentang ayahnya, ibunya, dan saudara-saudaranya. Tidak mau bicara mengenai keluarganya,” ulas Bambang Sindhu dalam Minggu Pagi, Edisi 2 Mei 1954. Dalam Minggu Pagi, pribadi Aidit hanya dibentangkan sekadar saja. Lebih banyak mengenai aktivitasnya sebagai Sekjen dan Ketua Central Comite (CC) PKI. Bagaimana Aidit dan kawan-kawan golongan muda membangun lagi PKI setelah hancur usai Madiun Affair 1948. Aidit disebut orang keturunan Belitung yang lahir di Medan. Ayahnya bekerja sebagai mantri kehutanan di Pulau Belitung yang kemudian menjadi anggota DPRD Bangka. Dicolek pula soal Aidit mengganti namanya dari yang semula hanya Aidit, menjadi Dipa Negara Aidit, kemudian Dipa Nusantara Aidit seperti umum dikenal. Namun, tidak diterangkan alasan pergantian nama tersebut. Dalam jajaran CC PKI, Aidit merupakan tokoh paling muda setelah Njoto. Aidit bersama Lukman (Wakil Sekjen I) dan Njoto (Wakil Sekjen II) menggenggam kepemimpinan partai setelah Kongres V PKI dihelat pada 16—20 Maret 1954. Mereka berhasil menggeser tokoh-tokoh tua PKI yang berpengalaman seperti Tan Ling Djie dan Alimin. Setelahnya, PKI ditata kembali secara sistematis, mulai dari soal ideologi hingga kaderisasi.Dalam tradisi partai komunis, usia Aidit, Lukman, dan Njoto masih terbilang muda untuk menduduki sekretariat CC. Aidit saat itu berusia 31 tahun, Lukman 34 tahun, dan Njoto 29 tahun. Dibandingkan usia pimpinan CC partai komunis di negara lain, Aidit cs. hanyalah separuhnya. Rata-rata pemimpin CC berusia 50 tahun ke atas. Namun, PKI di bawah Aidit berkembang pesat sebagai partai populis yang diminati rakyat kecil kelas buruh dan tani. Terbukti pada Pemilu 1955, PKI mendulang suara pemilih sebesar 6.179.914 (16,36%). Dari torehan itu, PKI mendudukkan 39 wakilnya di parlemen. Ia menjadi salah satu partai pemenang setelah PNI, Masyumi, dan Nahdlatul Ulama (NU).  “Tapi, kebanyakan orang, juga orang-orang PKI sendiri banyak yang tidak tahu dari mana asalnya Aidit. Lebih-lebih Aidit sendiri.Orangnya termasuk orang pendiam,” sentil Minggu Pagi.Aidit boleh jadi menyembunyikan identitas aslinya. Dalam direktori profil Apa dan Siapa Sejumlah Orang Indonesia 1981—1982, Aidit disebutkan bernama asli Achmad Aidit. Dia lahir pada 30 Juli 1923 sebagai seorang keturunan Melayu di sebuah kampung di Pagarlarang, Tanjung Pandan, Pulau Belitung. Nama Achmad diserap dari bahasa Arab yang biasa dipakai orang beragama Islam di Indonesia. Sementara itu, ayah Aidit bernama Abdullah Aidit, menurut penelusuran Tempo, 1-7 Oktober 2007, adalah tokoh pendidikan Islam di Belitung. Dia pendiri Nurul Islam, organisasi pendidikan Islam dekat kawasan pecinan di Tanjung Pandan. Keterangan Aidit berasal dari keluarga Muslim diperkuat oleh tuturan salah satu adiknya, Sobron. Dalam Catatan Spiritual di Balik Sosok Sobron Aidit, Sobron menyangkal tuduhan yang dialamatkan pada abangnya itu sebagai sosok yang tak beragama atau ateis. Sobron mengungkapkan dirinya dibesarkan dalam keluarga beragama. Sebagaimana pemeluk Islam yang taat, Sobron dan saudara-saudaranya khatam mengaji Al-Quran. Mereka juga menjalankan shalat walau sesekali alpa. Begitupun dengan kewajiban berpuasa dan berfitrah.   “Kami tujuh bersaudara adalah penganut Islam yang soleh. Semua kami khatam atau tamat Al-Quran. Termasuk abang saya -- D.N. (Dipa Nusantara) Aidit -- dedengkot ket
Tetep up walaupun di gempur PR trs😁 Sekarang ulang tahun dia ternyata 🗿☕. D.N. Aidit sosok yang membosankan. Roman mukanya terlihat serius. Bicara hanya secukupnya. Bersenda gurau bukanlah kegemaran Aidit ketika kumpul bersama kawan-kawan. Disodorkan rokok pun menolak, karena dia memang bukan perokok. Itulah kesan yang ditangkap Bambang Sindhu, jurnalis Majalah Minggu Pagi, ketika menuliskan sosok Aidit dalam rubrik khas “Apa dan Siapa”. Aidit tidak seperti politisi kebanyakan. Dia malas mengumbar soal siapa dirinya kepada publik. “Aidit seorang yang tidak pernah bicara tentang dirinya, tidak pernah mau cerita dan omong-omong tentang ayahnya, ibunya, dan saudara-saudaranya. Tidak mau bicara mengenai keluarganya,” ulas Bambang Sindhu dalam Minggu Pagi, Edisi 2 Mei 1954. Dalam Minggu Pagi, pribadi Aidit hanya dibentangkan sekadar saja. Lebih banyak mengenai aktivitasnya sebagai Sekjen dan Ketua Central Comite (CC) PKI. Bagaimana Aidit dan kawan-kawan golongan muda membangun lagi PKI setelah hancur usai Madiun Affair 1948. Aidit disebut orang keturunan Belitung yang lahir di Medan. Ayahnya bekerja sebagai mantri kehutanan di Pulau Belitung yang kemudian menjadi anggota DPRD Bangka. Dicolek pula soal Aidit mengganti namanya dari yang semula hanya Aidit, menjadi Dipa Negara Aidit, kemudian Dipa Nusantara Aidit seperti umum dikenal. Namun, tidak diterangkan alasan pergantian nama tersebut. Dalam jajaran CC PKI, Aidit merupakan tokoh paling muda setelah Njoto. Aidit bersama Lukman (Wakil Sekjen I) dan Njoto (Wakil Sekjen II) menggenggam kepemimpinan partai setelah Kongres V PKI dihelat pada 16—20 Maret 1954. Mereka berhasil menggeser tokoh-tokoh tua PKI yang berpengalaman seperti Tan Ling Djie dan Alimin. Setelahnya, PKI ditata kembali secara sistematis, mulai dari soal ideologi hingga kaderisasi.Dalam tradisi partai komunis, usia Aidit, Lukman, dan Njoto masih terbilang muda untuk menduduki sekretariat CC. Aidit saat itu berusia 31 tahun, Lukman 34 tahun, dan Njoto 29 tahun. Dibandingkan usia pimpinan CC partai komunis di negara lain, Aidit cs. hanyalah separuhnya. Rata-rata pemimpin CC berusia 50 tahun ke atas. Namun, PKI di bawah Aidit berkembang pesat sebagai partai populis yang diminati rakyat kecil kelas buruh dan tani. Terbukti pada Pemilu 1955, PKI mendulang suara pemilih sebesar 6.179.914 (16,36%). Dari torehan itu, PKI mendudukkan 39 wakilnya di parlemen. Ia menjadi salah satu partai pemenang setelah PNI, Masyumi, dan Nahdlatul Ulama (NU). “Tapi, kebanyakan orang, juga orang-orang PKI sendiri banyak yang tidak tahu dari mana asalnya Aidit. Lebih-lebih Aidit sendiri.Orangnya termasuk orang pendiam,” sentil Minggu Pagi.Aidit boleh jadi menyembunyikan identitas aslinya. Dalam direktori profil Apa dan Siapa Sejumlah Orang Indonesia 1981—1982, Aidit disebutkan bernama asli Achmad Aidit. Dia lahir pada 30 Juli 1923 sebagai seorang keturunan Melayu di sebuah kampung di Pagarlarang, Tanjung Pandan, Pulau Belitung. Nama Achmad diserap dari bahasa Arab yang biasa dipakai orang beragama Islam di Indonesia. Sementara itu, ayah Aidit bernama Abdullah Aidit, menurut penelusuran Tempo, 1-7 Oktober 2007, adalah tokoh pendidikan Islam di Belitung. Dia pendiri Nurul Islam, organisasi pendidikan Islam dekat kawasan pecinan di Tanjung Pandan. Keterangan Aidit berasal dari keluarga Muslim diperkuat oleh tuturan salah satu adiknya, Sobron. Dalam Catatan Spiritual di Balik Sosok Sobron Aidit, Sobron menyangkal tuduhan yang dialamatkan pada abangnya itu sebagai sosok yang tak beragama atau ateis. Sobron mengungkapkan dirinya dibesarkan dalam keluarga beragama. Sebagaimana pemeluk Islam yang taat, Sobron dan saudara-saudaranya khatam mengaji Al-Quran. Mereka juga menjalankan shalat walau sesekali alpa. Begitupun dengan kewajiban berpuasa dan berfitrah. “Kami tujuh bersaudara adalah penganut Islam yang soleh. Semua kami khatam atau tamat Al-Quran. Termasuk abang saya -- D.N. (Dipa Nusantara) Aidit -- dedengkot ket

About