@ihwal.co: Penangkapan dan penetapan tersangka terhadap aktivis yang kini ditahan di Mapolda Metro Jaya terdapat banyak sekali kejanggalan. Selain penangkapan dan penetapan tersangka terhadap mereka tidak sesuai dengan prosedur hukum acara pidana, penggunaan delik hukum yang dikenakan kepada mereka juga tidak memenuhi unsur delik yang disangkakan. Setidaknya, menurut Mhd Zakiul Fikri, penasehat hukum yang tergabung di dalam Tim Advokasi Untuk Demokrasi (TAUD), upaya ini semacam skenario yang sengaja dibangun oleh "si cokelat" untuk menyusun sebuah puzzle agar seolah-olah aktivis yang kini ditersangkakan saling terhubung satu sama lain dalam melakukan provokasi dan kerusuhan pada aksi demonstrasi 25-29 Agustus 2025 lalu untuk dijadikan tumbal agar ada kelompok yang disalahkan atas kerusuhan yang terjadi. Sementara itu, menurut Zakiul, nyatanya para tersangka tidak terhubung, tidak saling mengenal, dan bahkan penyidik tidak dapat membuktikan bahwa delik yang ditersangkakan terhadap mereka menimbulkan "akibat" dari apa yang mereka sebabkan (perbuat). Tonton selengkapnya "operasi kambing hitam aparat cokelat terhadap aktivis yang ditangkap" pada cuplikan video berikut. Sumber: Yt Podcast Rumah Pemoeda #kriminalisasi #polisi #indonesia #HAM #humanrights

ihwal.co

Open In TikTok:

Region: ID

Friday 12 September 2025 11:00:40 GMT