@mentiko.id: Kejaksaan melakukan gerak cepat mengusut dugaan korupsi di Sumatera Utara. Kini sejumlah nama diperiksa, salahsatunya Asisten Umum Pemprov Sumut Muhammad Suib. Informasi dihimpun, Suib diperiksa Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Jumat 12/9/2025. Dia diperiksa dalam pusaran dugaan korupsi di Pemkab Labuhanbatu Utara sewaktu menjabat Kadis Pengendalian Penduduk dan KB (PPKB) Labura. Pelaksana Harian (Plh) Kasi Penkum Kejati Sumut, M Husairi, membenarkan pemeriksaan tersebut. "Iya benar. Masih klarifikasi," kata Husairi. Dugaan korupsi Pemkab Labura diketahui diungkap oleh Jaringan Pergerakan Masyarakat Bawah (Jaga Marwah) pimpinan Edison Tamba. Ada sejumlah nama yang dilaporkannya ke institusi Kejaksaan Agung , di antaranya Bupati Labura Hendri Yanto Sitorus dan Ketua DPRD Sumut yang merupakan adik kandung Bupati Labura, Erni Sitorus. Menyikapi gerak cepat kejaksaan itu, Edison Tamba mengapresiasi penegakan hukum tersebut. Sedari awal, pria yang karib disapa Edoy itu yakin dan percaya jajaran Kejaksaan Republik Indonesia mampu menjaga marwah penegakan hukum, terkhusus pengusutan korupsi di Sumatera Utara. "Kami sangat mengapresiasi gerak cepat pengusutan ini karena kami yakin Kejati Sumut tidak gentar mengusut kasus korupsi. Pemeriksaan ini tentu menjadi langkah membongkar serta memeriksa nama lainnya," kata Edison Tamba. Disinggung nama lain yang dimaksud, Edoy menjelaskan nama Bupati Labura Hendri Yanto Sitorus dan Ketua DPRD Sumut Erni Sitorus juga turut dilaporkan pihaknya pada 19 Agustus 2025 lalu. "Nama Bupati Labura tentu dilapor karena dia adalah bupati yang patut diperiksa terkait dugaan korupsi di Pemkab Labura," kata Edoy. Menurut Edoy, Pemkab Labura memiliki rekam jejak yang buruk terhadap upaya pemberantasan korupsi. Bahkan Bupati sebelumnya, yakni Kharudin Syah Sitorus yang merupakan ayah dari Bupati Labura saat ini, pernah dijebloskan ke penjara karena korupsi DAK. "Jadi memang dinasti politik di Labura justeru memperburuk upaya pemberantasan korupsi yang gencar digaungkan Presiden Prabowo. Maka itulah kami yakin Kejaksaan gerak cepat melakukan pemeriksaan," kata Edoy. Diketahui, sejumlah dugaan korupsi yang dilaporkannya itu berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan. Di antaranya dugaan korupsi Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Tahun Anggaran 2019. Di sana ditemukan sejumlah kejanggalan dalam pengelolaan anggaran. Sebelum perubahan, anggarannya Rp8.060.595.824. Setelah perubahan menjadi Rp 8.239.452.544. Kemudian belanja tidak langsung sebelum perubahan Rp2.347.564.500, setelah perubahan Rp2.217.832.500. Terdapat pengurangan Rp129.732.000. Menurut Edoy, kenaikan dan penurunan anggaran tersebut tidak diikuti dengan penjelasan rinci dalam laporan pertanggungjawaban. Kemudian kegiatan Administrasi dan Peningkatan Aparatur Kepala Dinas P2KB, Muhammad Suib, selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), mengalokasikan Rp4.152.125.900 dengan realisasi Rp3.954.292.253. Ikuti terus perkembangan informasi nasional, sumatera utara dan kota medan di @mentiko.idn #mentiko.idn #medantaukoinfo #medan #anakbuahbobbydiperiksa #pejabatkorup
Mentiko.id
Region: ID
Friday 12 September 2025 20:44:54 GMT
Music
Download
Comments
suryadarma967 :
Bupati Labura
......
apakah Anda yg berani' periksa....😅
mana ada yg berani' periksa bupati Labura
2025-09-13 10:41:24
17
BDWS :
masuk honor daerah brapa juta minimal ??????😂
2025-10-10 17:33:57
0
CR 7 :
hahah mana ada yg sanggup senggol bupati Labura. dari pusat aja ngak sanggup
2025-09-13 12:16:11
14
brondolan21 :
bosan dan capek kami warga labura min,hanya sekedae berita berita dan berita,tidak tau kepastiannya bagaiman ny
2025-09-15 08:31:49
2
Pasanganmu :
bupati labura coba cek anak nya dprd sumut
2025-09-13 19:45:16
13
parenggerengge :
lawan nya kotak kosong...
menang pula...
artinya banyaknya masyarakat labura suka dng bupati n pembangunan labura
😁😁😁
2025-09-14 00:10:19
0
agus :
semoga periode ke dua menjadi tradisi utk bupati labura spt bapaknya, sekali berkasus di dua institusi penegak hukum
2025-09-14 01:23:02
1
heyLily :
Pret skali lagi pret
2025-09-13 18:46:08
0
Annanews.co.id :
Mantap
2025-10-16 03:52:55
0
brown sugar :
setiap gubernur yg protes ke pak purbaya pasti dikenak wkwkwkw
2025-10-31 16:02:48
0
makaro :
yg sanggup nangkap keluarga dinasti LABURA ku pastikan dia ny suhu😂
2025-09-17 08:07:42
0
johansensitimoran :
usut truss
2025-09-15 13:08:59
1
Umar_Hasibuan73 :
Kasus apa ya?
2025-09-13 10:36:21
0
nidaapohann :
Sebagai warga labura maluu membaca ini😭
2025-09-13 18:15:54
8
takasih :
gak ad yg berani...baya.pecuma saja
2025-09-13 12:38:11
4
MAR'I MHD STR :
yakin bisa Kelen lawan pak bupati kami😹
2025-09-13 14:24:21
0
😎MP.(MASSPUTRA)😎 :
gasskan ... langsung aja jangan tunggu lama lama KPK beri vonis jadi tersangka.nanti bisa dingin.😁😁
2025-09-13 14:07:21
0
sang SULTAN :
tangkap wak bobby kpk hgn takut dan melempep☺️☺️☺
2025-09-13 08:29:36
1
Andus f Sitanggang :
bisa bisa terseret semua ini. salam dari kualuh ledong. 🤭🤭
2025-09-13 18:56:17
3
lihat selengkapnya :
yg berkaitan dgn termul aman tuhh😁
2025-09-13 11:49:09
8
miss imee tambunan :
Cuma spec doang...ngk ada aksi🤣🤣
2025-09-14 00:32:12
0
reza zulkarnaen :
Siapa menabur angin akan menuai badai
2025-09-15 04:03:41
0
darmawahyudi59 :
mantab.sampe ke desa
2025-09-16 14:58:17
0
naufalsitompul6 :
jalan di Sumut masih banyak yang jelek, tolong bantu kami agar semua jalan di Sumut bisa baik kedepan nya
2025-09-17 03:07:12
0
yogi :
ohh pantas lah infonya medan uda bisa berobat modal KTP doang
2025-09-13 17:49:37
0
To see more videos from user @mentiko.id, please go to the Tikwm
homepage.