@shahzad.malik0595:

malik
malik
Open In TikTok:
Region: PK
Friday 19 September 2025 03:39:10 GMT
47
7
0
0

Music

Download

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @shahzad.malik0595, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Belasan Anggota Geng Motor Diamankan, 1 Pelaku Pengeroyokan Di Tahan, 2 Lainnya DPO Garut | Aksi kekerasan yang di lakukan oleh kelompok pemuda yang menamakan diri sebagai kelompok Moonraker Kadungora akhirnya berujung pada pembubaran oleh pihak Kepolisian. Rabu malam (25/06/2025). Setelah video aksi kekerasan yang berdurasi 36 detik viral di berbagai platform media sosial pada hari Sabtu, 21 Juni 2025 yang berlokasi di Simpang Empat Nangkaleah tepatnya Kampung Nangkaleah Desa Leles Kabupaten Garut. Motif dari kejadian ini, bermula ketika keempat korban yang merupakan anggota Moonraker, tidak menghadiri acara Anniversary Moonraker. Ketika korban melintas di Simpang Empat, ke empat korban di hampiri oleh anggota moonraker Garut Utara. Setelah itu ke empat korban di berhentikan oleh anggota Moonraker Kadungora dan salah satu pelaku berkata kepada korban “Kamana saria teu daratang ka acara anniversary” (kemana kalian tidak datang ke acara anniversary). Tidak lama kemudian datang beberapa temannya yang langsung melakukan pengeroyokan terhadap korban. Polres Garut langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan dan penangkapan. Unit III Pidum Satreskrim Polres Garut bersama Polsek Leles berhasil mengamankan belasan anggota moonraker yang berada di lokasi kejadian. Dari belasan anggota geng motor tersebut ada tiga orang yang merupakan pelaku utama dan terlibat dalam dugaan tindak pidana pengeroyokan. Dalam proses tersebut, polisi juga menyita sejumlah atribut khas kelompok Moonreker seperti bendera, jaket, dan baju yang menjadi simbol eksistensi kelompok tersebut. Yang lebih memprihatinkan, mayoritas anggota Genk Monreker Kadungora rata-rata berasal dari kalangan pelajar. Wakapolres Garut Kompol Bayu Tri Nugraha menegaskan bahwa keberadaan geng motor atau kelompok serupa yang meresahkan masyarakat tidak akan diberi ruang di wilayah hukum Garut. “Kami tidak akan mentolerir segala bentuk kekerasan dan tindakan kriminal yang di lakukan oleh kelompok mana pun, Geng Moonraker Kadungora secara resmi kami bubarkan dan untuk 3 pelaku pengeroyokan akan kami proses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tegasnya.
Belasan Anggota Geng Motor Diamankan, 1 Pelaku Pengeroyokan Di Tahan, 2 Lainnya DPO Garut | Aksi kekerasan yang di lakukan oleh kelompok pemuda yang menamakan diri sebagai kelompok Moonraker Kadungora akhirnya berujung pada pembubaran oleh pihak Kepolisian. Rabu malam (25/06/2025). Setelah video aksi kekerasan yang berdurasi 36 detik viral di berbagai platform media sosial pada hari Sabtu, 21 Juni 2025 yang berlokasi di Simpang Empat Nangkaleah tepatnya Kampung Nangkaleah Desa Leles Kabupaten Garut. Motif dari kejadian ini, bermula ketika keempat korban yang merupakan anggota Moonraker, tidak menghadiri acara Anniversary Moonraker. Ketika korban melintas di Simpang Empat, ke empat korban di hampiri oleh anggota moonraker Garut Utara. Setelah itu ke empat korban di berhentikan oleh anggota Moonraker Kadungora dan salah satu pelaku berkata kepada korban “Kamana saria teu daratang ka acara anniversary” (kemana kalian tidak datang ke acara anniversary). Tidak lama kemudian datang beberapa temannya yang langsung melakukan pengeroyokan terhadap korban. Polres Garut langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan dan penangkapan. Unit III Pidum Satreskrim Polres Garut bersama Polsek Leles berhasil mengamankan belasan anggota moonraker yang berada di lokasi kejadian. Dari belasan anggota geng motor tersebut ada tiga orang yang merupakan pelaku utama dan terlibat dalam dugaan tindak pidana pengeroyokan. Dalam proses tersebut, polisi juga menyita sejumlah atribut khas kelompok Moonreker seperti bendera, jaket, dan baju yang menjadi simbol eksistensi kelompok tersebut. Yang lebih memprihatinkan, mayoritas anggota Genk Monreker Kadungora rata-rata berasal dari kalangan pelajar. Wakapolres Garut Kompol Bayu Tri Nugraha menegaskan bahwa keberadaan geng motor atau kelompok serupa yang meresahkan masyarakat tidak akan diberi ruang di wilayah hukum Garut. “Kami tidak akan mentolerir segala bentuk kekerasan dan tindakan kriminal yang di lakukan oleh kelompok mana pun, Geng Moonraker Kadungora secara resmi kami bubarkan dan untuk 3 pelaku pengeroyokan akan kami proses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tegasnya.

About