@poseidongirl_: Meu beautiful boy🫶🏻 #harryjamespotter #harrypotter #remuslupin #fyp #foryoupage

Doce-Amarga⭐️
Doce-Amarga⭐️
Open In TikTok:
Region: BR
Wednesday 24 September 2025 18:02:40 GMT
454509
136937
448
7998

Music

Download

Comments

moonlitprofessor._
molly 🦧 :
daily reminder
2025-10-06 17:11:51
6645
isimp4malfoy
'•°•`🪽✨𝑯𝑬𝑹𝑴𝑬𝑺✨🪽’•°•' :
Tonks and Remus were supposed to adopt him ☹️☹️...
2025-11-02 06:50:47
91
luna.soff.flrs.dlr.1509
luna.soff.flrs.dlr.1509 :
LUPIN AND TONKS WERE GOING TO ADOPT HARRY💔💔💔💔
2025-10-19 21:26:59
1702
kaus062
kauusar :
2025-11-11 13:11:42
0
feiyuto
𝐹𝑒𝒾𝒴𝓊𝓉𝑜⌁☍ :
Don’t cry
2025-10-17 22:03:11
1517
soft.qrs
𖣂 :
They wanted to adopt him and they died together
2025-10-24 18:41:36
131
theyenvyc4mi
⚯͛ Cami :
I’ll admit, I only rewatch 1-4 sometimes cause 5-7 are torture to my soul😭that might just be me but idk I can’t watch 5-7 without wanting to sob
2025-09-25 12:47:32
444
ameliawardell4
Amelia 🧸 :
I think I paused it at the wrong time
2025-10-17 15:26:57
179
l4y_b
°🎀° :
he lost everyone btw 😔
2025-10-28 18:09:47
1
shonaknight99
Shonaelise_knight99 :
He was going to adopt Harry apparently 😭😭😭
2025-10-18 18:44:13
115
me.aikoo
🦋✨ :
uncle moony😔
2025-11-08 11:15:31
3
giogio_212h
🦁🇲🇦%𝟐𝟏𝟐%🇮🇹🦅 ⵣ⛦سايان🐒 :
2025-10-19 06:50:39
26
her_nameis.noelle
ouuuh saerahhh 🐈‍⬛ :
My fictional father 😭❤
2025-10-18 14:07:51
1
abbyxvyz00
🥀🍂📚 :
Should I rewatch hp?
2025-10-17 18:40:00
7
foreverdreamr_ii
malu :
2025-10-19 12:50:35
15
buckych0k3me
४ ✪⧗⨷☆buckys my husband☆ ४ ✪⧗⨷ :
daily reminder
2025-10-21 06:14:38
5
emma1229.xx
emma :
YEAH I HATE VOLDEMORT, LUPIN AND TONKS WERE GOING TO ADOPT HARRY AND THEY DIEEEEE 💔💔💔😭😭😭😭
2025-10-23 02:19:25
4
thomomeus.3368
Thomas :
btw when remus stepped in front of the boggart it turned into a full moon because thats what he feared the most
2025-10-17 22:05:59
6
dstay1hunnid
D☦️🧏🏽‍♂️ :
the fact that lupins boggart was the full moon 💔
2025-10-18 22:51:50
81
_editork_
•EditorK• :
Did y’all know that Aunt Pentunia almost fainted when she saw Harry potter and Ginny bcuz she thought they were James and Lily😔
2025-11-06 02:07:18
3
21_ale_07
Ale__🌺 :
the wound opened again 😞
2025-10-19 14:30:01
3
versace2042
Versace :
he had a few father figures throughout the series
2025-10-20 21:26:26
11
iqxczy
シ𝐌𝐚𝐭𝐭 𝐆𝐢𝐫𝐥シ :
2025-10-18 19:08:24
4
sssfffnnnn
sfn :
What software do you use to make these edits?
2025-10-19 19:20:29
0
toriii600
Toriii :
2025-10-02 02:02:19
26
To see more videos from user @poseidongirl_, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Polemik soal pemberian gelar pahlawan nasional kepada Presiden ke-2 RI, Soeharto, masih ramai dibicarakan. Apalagi setelah Presiden Prabowo Subianto resmi menganugerahkan gelar tersebut dalam peringatan Hari Pahlawan. Sejumlah tokoh, mulai dari akademisi, peneliti, hingga anggota DPR, menyatakan dukungannya. Mereka menilai Soeharto layak diberi gelar pahlawan nasional karena jasanya membangun fondasi ekonomi, memperkuat ideologi Pancasila, dan menjaga stabilitas bangsa selama masa pemerintahannya. Ganjar Darussalam, salah satu narasumber dalam diskusi publik “Soeharto sebagai Pahlawan Nasional,” menyebut Soeharto adalah pemimpin dari rakyat biasa yang berhasil membawa Indonesia ke arah pembangunan yang stabil. Ia menyoroti keberhasilan swasembada pangan dan pembangunan infrastruktur dasar di era Orde Baru. Anggota DPR RI Hajah Karmilasari juga menilai capaian ekonomi Indonesia di masa Soeharto tidak bisa diabaikan. Ia menyebut swasembada beras tahun 1984 dan pertumbuhan ekonomi rata-rata 7 persen sebagai bukti kepemimpinan Soeharto yang visioner dan berpihak pada kesejahteraan rakyat. Dari kalangan peneliti, Sahal Mubarok dari Pusat Kajian Pancasila menekankan pentingnya melihat pemberian gelar ini sebagai bagian dari rekonsiliasi sejarah. Menurutnya, bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa para pemimpinnya tanpa menutup mata terhadap kritik. Sementara itu, Almuzamil Yusuf dari PKS juga mendukung keputusan tersebut. Ia menilai Soeharto punya peran besar dalam menjaga ideologi Pancasila, terutama saat peristiwa G30S/PKI. Meski mengakui setiap pemimpin punya sisi baik dan buruk, ia menilai gelar ini sudah melalui pertimbangan matang dan layak dihormati. Ketua Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan, Fadli Zon, menegaskan tidak ada yang perlu dipermasalahkan dari penganugerahan ini. Ia menyebut dugaan keterlibatan Soeharto dalam kasus korupsi atau pelanggaran HAM tidak pernah terbukti. Menurut Fadli, semua tudingan sudah diselidiki dan tidak ada kaitan hukum dengan Soeharto, termasuk kerusuhan 1998. Ia menegaskan, semua proses hukum sudah tuntas dan tidak menunjukkan keterlibatan Soeharto. Fadli juga mengingatkan bahwa jasa Soeharto dalam perjuangan bangsa sudah dikaji, mulai dari keterlibatannya dalam Serangan Umum 1 Maret, pertempuran di Ambarawa dan Semarang, hingga kiprahnya dalam pembangunan ekonomi, pengentasan kemiskinan, serta menjaga stabilitas negara di masa inflasi tinggi. Ia menutup pernyataannya dengan mengatakan bahwa semua tuduhan terhadap Soeharto hanyalah dugaan yang tidak pernah terbukti.
Polemik soal pemberian gelar pahlawan nasional kepada Presiden ke-2 RI, Soeharto, masih ramai dibicarakan. Apalagi setelah Presiden Prabowo Subianto resmi menganugerahkan gelar tersebut dalam peringatan Hari Pahlawan. Sejumlah tokoh, mulai dari akademisi, peneliti, hingga anggota DPR, menyatakan dukungannya. Mereka menilai Soeharto layak diberi gelar pahlawan nasional karena jasanya membangun fondasi ekonomi, memperkuat ideologi Pancasila, dan menjaga stabilitas bangsa selama masa pemerintahannya. Ganjar Darussalam, salah satu narasumber dalam diskusi publik “Soeharto sebagai Pahlawan Nasional,” menyebut Soeharto adalah pemimpin dari rakyat biasa yang berhasil membawa Indonesia ke arah pembangunan yang stabil. Ia menyoroti keberhasilan swasembada pangan dan pembangunan infrastruktur dasar di era Orde Baru. Anggota DPR RI Hajah Karmilasari juga menilai capaian ekonomi Indonesia di masa Soeharto tidak bisa diabaikan. Ia menyebut swasembada beras tahun 1984 dan pertumbuhan ekonomi rata-rata 7 persen sebagai bukti kepemimpinan Soeharto yang visioner dan berpihak pada kesejahteraan rakyat. Dari kalangan peneliti, Sahal Mubarok dari Pusat Kajian Pancasila menekankan pentingnya melihat pemberian gelar ini sebagai bagian dari rekonsiliasi sejarah. Menurutnya, bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa para pemimpinnya tanpa menutup mata terhadap kritik. Sementara itu, Almuzamil Yusuf dari PKS juga mendukung keputusan tersebut. Ia menilai Soeharto punya peran besar dalam menjaga ideologi Pancasila, terutama saat peristiwa G30S/PKI. Meski mengakui setiap pemimpin punya sisi baik dan buruk, ia menilai gelar ini sudah melalui pertimbangan matang dan layak dihormati. Ketua Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan, Fadli Zon, menegaskan tidak ada yang perlu dipermasalahkan dari penganugerahan ini. Ia menyebut dugaan keterlibatan Soeharto dalam kasus korupsi atau pelanggaran HAM tidak pernah terbukti. Menurut Fadli, semua tudingan sudah diselidiki dan tidak ada kaitan hukum dengan Soeharto, termasuk kerusuhan 1998. Ia menegaskan, semua proses hukum sudah tuntas dan tidak menunjukkan keterlibatan Soeharto. Fadli juga mengingatkan bahwa jasa Soeharto dalam perjuangan bangsa sudah dikaji, mulai dari keterlibatannya dalam Serangan Umum 1 Maret, pertempuran di Ambarawa dan Semarang, hingga kiprahnya dalam pembangunan ekonomi, pengentasan kemiskinan, serta menjaga stabilitas negara di masa inflasi tinggi. Ia menutup pernyataannya dengan mengatakan bahwa semua tuduhan terhadap Soeharto hanyalah dugaan yang tidak pernah terbukti.

About