@avakiester:

iluhtrufrudarkchocolatebananas
iluhtrufrudarkchocolatebananas
Open In TikTok:
Region: US
Friday 26 September 2025 22:07:06 GMT
1238
100
1
0

Music

Download

Comments

bigdawg3004
big dawg :
nice eyes
2025-09-27 04:29:46
0
To see more videos from user @avakiester, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

🕋 Kisah oleh-oleh haji pertama di zaman Nabi Muhammad ﷺ  tidak seperti kebiasaan oleh-oleh haji yang kita kenal sekarang—seperti kurma, air zamzam dalam botol kecil, sajadah, atau tasbih. Namun, ada kisah menarik terkait para sahabat yang pulang dari haji dan membawa sesuatu untuk orang-orang di kampungnya. ‼️Konteks Haji di Zaman Nabi‼️ Haji pertama yang dilakukan setelah penaklukan Makkah dan penghapusan praktik jahiliah adalah Haji Wada’ (Haji Perpisahan) yang dilakukan oleh Nabi Muhammad ﷺ pada tahun ke-10 Hijriyah. Ini adalah satu-satunya haji yang dilakukan beliau setelah hijrah ke Madinah. Para sahabat yang ikut haji bersama Nabi saat itu mencapai sekitar 100.000 orang lebih. Setelah haji, mereka kembali ke tempat masing-masing, membawa ilmu, pengalaman ibadah, serta pesan-pesan penting dari khutbah Nabi ﷺ yang dikenal sebagai Khutbah Wada’. Apakah Ada Oleh-Oleh Haji Saat Itu?🛍️ Secara harfiah, tidak tercatat dalam riwayat shahih bahwa para sahabat membawa oleh-oleh berupa barang fisik seperti yang kita lakukan sekarang. Tapi mereka membawa hal-hal berikut: 1. Ilmu dan Nasihat Banyak sahabat yang sepulang dari haji menyampaikan khutbah Nabi ﷺ yang berisi pesan-pesan penting, seperti: * Kesetaraan manusia (tidak ada kelebihan antara Arab dan non-Arab kecuali dalam takwa), * Larangan riba, * Hak-hak perempuan, * Persatuan umat Islam. Ini bisa dianggap sebagai “oleh-oleh” spiritual yang sangat berharga. 2. Air Zamzam Air Zamzam dikenal sebagai air yang penuh berkah sejak zaman Nabi Ibrahim عليه السلام. Dalam sebuah hadis shahih: “Air Zamzam itu tergantung dari niat orang yang meminumnya...”
(HR. Ibnu Majah) Sebagian sahabat kemungkinan membawa air Zamzam, namun dalam jumlah terbatas, karena tidak ada teknologi penyimpanan seperti sekarang. Tapi memang ada riwayat yang menunjukkan air zamzam dibawa ke Madinah oleh sebagian sahabat. 3. Kurma dan Barang Dagangan Beberapa sahabat yang berprofesi sebagai pedagang mungkin membawa kurma atau barang dari Makkah. Tapi ini lebih bersifat komersial, bukan oleh-oleh ritual haji.  #fyp #hijriah #kisahnabi
🕋 Kisah oleh-oleh haji pertama di zaman Nabi Muhammad ﷺ tidak seperti kebiasaan oleh-oleh haji yang kita kenal sekarang—seperti kurma, air zamzam dalam botol kecil, sajadah, atau tasbih. Namun, ada kisah menarik terkait para sahabat yang pulang dari haji dan membawa sesuatu untuk orang-orang di kampungnya. ‼️Konteks Haji di Zaman Nabi‼️ Haji pertama yang dilakukan setelah penaklukan Makkah dan penghapusan praktik jahiliah adalah Haji Wada’ (Haji Perpisahan) yang dilakukan oleh Nabi Muhammad ﷺ pada tahun ke-10 Hijriyah. Ini adalah satu-satunya haji yang dilakukan beliau setelah hijrah ke Madinah. Para sahabat yang ikut haji bersama Nabi saat itu mencapai sekitar 100.000 orang lebih. Setelah haji, mereka kembali ke tempat masing-masing, membawa ilmu, pengalaman ibadah, serta pesan-pesan penting dari khutbah Nabi ﷺ yang dikenal sebagai Khutbah Wada’. Apakah Ada Oleh-Oleh Haji Saat Itu?🛍️ Secara harfiah, tidak tercatat dalam riwayat shahih bahwa para sahabat membawa oleh-oleh berupa barang fisik seperti yang kita lakukan sekarang. Tapi mereka membawa hal-hal berikut: 1. Ilmu dan Nasihat Banyak sahabat yang sepulang dari haji menyampaikan khutbah Nabi ﷺ yang berisi pesan-pesan penting, seperti: * Kesetaraan manusia (tidak ada kelebihan antara Arab dan non-Arab kecuali dalam takwa), * Larangan riba, * Hak-hak perempuan, * Persatuan umat Islam. Ini bisa dianggap sebagai “oleh-oleh” spiritual yang sangat berharga. 2. Air Zamzam Air Zamzam dikenal sebagai air yang penuh berkah sejak zaman Nabi Ibrahim عليه السلام. Dalam sebuah hadis shahih: “Air Zamzam itu tergantung dari niat orang yang meminumnya...”
(HR. Ibnu Majah) Sebagian sahabat kemungkinan membawa air Zamzam, namun dalam jumlah terbatas, karena tidak ada teknologi penyimpanan seperti sekarang. Tapi memang ada riwayat yang menunjukkan air zamzam dibawa ke Madinah oleh sebagian sahabat. 3. Kurma dan Barang Dagangan Beberapa sahabat yang berprofesi sebagai pedagang mungkin membawa kurma atau barang dari Makkah. Tapi ini lebih bersifat komersial, bukan oleh-oleh ritual haji. #fyp #hijriah #kisahnabi

About