@__myonly: pov:|| Kantor itu sudah sepi. Semua karyawan sudah pulang sejak beberapa jam lalu. Lampu di luar ruangan hanya tinggal beberapa yang menyala, memberikan cahaya temaram ke seluruh lantai. Kamu masih duduk di meja kerjamu, menatap layar komputer yang penuh laporan. Jari-jarimu sudah kaku, tapi kamu enggan beranjak. Ada sesuatu yang membuatmu tak ingin pulang—atau mungkin, kamu hanya menunda kenyataan bahwa rumah tak lagi terasa hangat. Suara pintu terbuka pelan. Kamu menoleh. “Malam,” suara berat itu terdengar. Mingyu. Atasanmu. Orang yang tak pernah kamu sangka akan tetap berada di kantor sampai larut begini. “Malam, Pak,” jawabmu kaku, buru-buru merapikan berkas. Dia melangkah masuk, tinggi tubuhnya membuat bayangan panjang jatuh di dinding. Jasnya sudah ia lepas, hanya menyisakan kemeja hitam dengan beberapa kancing terbuka di bagian atas. Pandangannya tajam, meneliti kamu dari jauh. “Kamu belum pulang?” tanyanya, tapi nadanya bukan sekadar basa-basi. “Kebetulan masih ada laporan yang belum selesai.” Mingyu tidak menjawab. Dia hanya berjalan mendekat, langkah sepatunya berat dan lambat, seolah setiap hentakan menghantui udara malam. Kamu menelan ludah, merasa ada sesuatu yang berbeda dari biasanya. Saat dia sudah berdiri di belakangmu, kamu bisa merasakan kehangatan tubuhnya meski tak bersentuhan. Tangannya terulur, mengambil salah satu berkas di meja. “Laporan ini bisa menunggu. Kenapa kamu menyiksa diri sampai jam segini?” Kamu hendak menjawab, tapi suaranya terdengar lebih rendah, hampir berbisik, dekat sekali di telingamu. “Atau... kamu sengaja menungguku?” Kamu menoleh cepat, kaget. Tatapan Mingyu membuatmu membeku. Ada sesuatu yang gelap di balik matanya, bukan sekadar tatapan atasan biasa. “A-apa maksud Bapak?” Senyumnya miring. “Aku sering memperhatikanmu. Kamu tahu, kan? Kamu selalu bekerja terlalu keras, terlalu patuh... seolah ingin seseorang memperhatikanmu. Dan aku memperhatikanmu. Lebih dari yang kamu kira.” Suasana menjadi tegang. Hanya ada suara detak jarum jam di dinding dan napas kalian berdua. Mingyu menaruh berkas, lalu bersandar di meja dekatmu. “Apa kamu pernah berpikir, kalau ada orang yang bisa membuatmu lupa semua beban itu... tapi dengan cara yang salah?” Kamu terdiam, jantungmu berdetak kencang. Ada sesuatu dalam suaranya—gelap, menggoda, tapi juga menakutkan. Mingyu menunduk, menatapmu dari dekat. “Aku tidak akan pura-pura jadi orang baik. Karena aku bukan orang yang baik.” Dia berhenti, menahan tatapanmu lebih lama. “Tapi malam ini... kalau kamu tidak menolak, aku bisa jadi pelarianmu.” --- Kamu terdiam, tidak tahu harus menjawab apa. Kata-katanya menggantung di udara, menekan dadamu. Kalimat “aku bukan orang yang baik” masih bergema di telinga, membuat bulu kudukmu meremang. Mingyu tidak terburu-buru. Dia menatapmu lama, seolah membaca semua keraguan dan ketakutanmu. Jemarinya mengetuk meja pelan—tok... tok... tok—irama kecil yang justru membuatmu makin gelisah. “Kenapa diam?” bisiknya, suaranya rendah, hampir menyerupai ancaman. “Kamu takut... atau penasaran?” Kamu mencoba menoleh ke arah layar laptop, mengalihkan perhatian. Tapi seketika Mingyu mencondongkan tubuh, menahan layar dengan tangannya hingga tertutup. Kini wajahnya hanya berjarak beberapa sentimeter darimu. “Jangan bohong,” katanya lirih. “Matamu bilang sesuatu yang lain.” Jantungmu berdegup kencang. Ada bagian dari dirimu yang ingin menolak, tapi ada juga yang terseret ke dalam tarikan gelapnya. “Pak... kita di kantor. Ini—” “Tidak ada orang lain di sini,” potongnya cepat. Nada suaranya tegas, tapi ada bara yang menyelinap di baliknya. “Hanya aku... dan kamu.” Ia menarik napas, lalu tersenyum samar. Senyum yang tidak sepenuhnya lembut, tapi juga tidak sepenuhnya dingin. Senyum yang bisa membuat siapa pun tersesat. (lanjutan di komentar) #mingyu #kimmingyu
araa
Region: ID
Saturday 04 October 2025 05:30:23 GMT
Music
Download
Comments
araa :
LANJUTAN👇🏻
2025-10-04 05:36:36
18
n :
kak lanjutannya belum yaa? soalnya di aku ngga muncul lanjutannya:”
2025-10-04 09:34:21
3
aira :
Belum ada lanjutannya
2025-10-04 05:40:19
1
O :
wawwww penasaran banget mana ini lanjutnya
2025-10-04 06:53:53
3
gyuyaaᥫ᭡ :
LANJUTT SENGGG
2025-10-04 13:55:53
0
Sas.affiraa_ :
lanjuuuttt😭🙏🏻
2025-10-04 14:13:48
0
ayuerna :
lanjut plis
2025-10-04 16:24:06
0
agustus :
KAAA LANJUT PLSS DEMI AKUUUU
2025-10-04 13:57:49
0
ayesha :
lanjutt
2025-10-04 12:15:58
0
rzzaa :
lanjuttttttttt
2025-10-04 05:39:25
1
To see more videos from user @__myonly, please go to the Tikwm
homepage.