@dearsunghoon_: #POV Kau bekerja untuk Jake Sim—CEO muda yang terlalu tampan untuk dunia korporat. Usianya baru tiga puluh, tapi perusahaan yang ia pimpin sudah menembus pasar internasional. Orang-orang menyebutnya the golden boy of business. Sebagai asisten pribadinya, kau mengatur jadwal, menyiapkan dokumen, bahkan menemaninya rapat hingga larut malam. Jake bukan tipe atasan yang kasar, tapi ada tatapan dalam matanya yang selalu membuatmu sulit bernapas. Kadang, saat ia menyodorkan berkas di ruang kerja yang sepi, jarinya menyentuh jemarimu sedikit lebih lama dari yang seharusnya. Kadang, saat ia menatap layar laptop bersamamu, bahunya menyentuh bahumu terlalu sering untuk disebut kebetulan. Kau tahu ini salah. Tapi tidak ada bagian dari dirimu yang ingin menjauh. "Jadwal meeting jam sepuluh sudah dikonfirmasi," katamu pagi itu sambil menyerahkan tablet. Jake mengangguk pelan, tanpa mengangkat kepala dari laptopnya. "Dan presentasi dengan klien Jepang?" "Sudah diterjemahkan dan dikirim ke email Anda." Suasana hening sejenak, hanya suara ketikan cepat dan detak jarum jam yang terdengar. Lalu Jake bersandar di kursinya, menatapmu dari balik meja kaca. "Kau selalu ingat hal-hal kecil yang bahkan aku lupa," katanya dengan senyum samar. "Aku harusnya membayarmu lebih mahal." "Saya hanya melakukan pekerjaan saya, Tuan Sim." Jake berdiri, berjalan mengitari meja, lalu berhenti tepat di sampingmu. Wangi parfumnya memenuhi udara. "Masalahnya kadang aku lupa jika kau itu hanyalah orang yang bekerja untukku." Kau menatapnya, jantungmu berdetak kacau, tapi sebelum sempat bicara, pintu terbuka dan staf HR masuk membawa dokumen. Jake menjauh, seolah tak pernah ada apa-apa. Tapi matanya tak berhenti menatapmu. Malam itu kantor mengadakan pesta tahunan di hotel bintang lima. Kau datang dengan gaun hitam sederhana yang kebetulan pas di tubuhmu. Jake, dengan jas hitam dan dasi longgar, berdiri di antara kerumunan, gelas sampanye di tangannya. Tatapannya langsung tertuju padamu. "Y/n," panggilnya pelan, seolah itu satu-satunya nama yang ia ingat malam itu. Kau menunduk sedikit, gugup. "Anda seharusnya bersama tim direksi." Jake tertawa pendek. "Aku tidak butuh mereka sekarang." Matanya turun, menelusuri wajahmu, lalu berbisik. "Kau terlalu cantik malam ini. Aku benci semua orang menatapmu, bukan aku." Kau menahan napas. "Tuan Sim, tolong jangan—" Tapi Jake sudah mendekat, jarak kalian hanya sejengkal. "Jake. Panggil aku Jake malam ini." Kau sempat ingin menolak, tapi tatapan itu membuat tubuhmu membeku. Ia menarikmu ke arah lift, jari-jarinya menggenggam jemarimu erat. Langkah kalian terhenti di depan kamar hotel yang disediakan panitia. Begitu pintu tertutup, Jake menc*um bibirmu dengan rakus, seolah menahan semua yang tak sempat ia katakan selama ini. "Jake…" suaramu parau di antara c*umannya. "Tuhan, aku sudah terlalu lama menunggu ini," desisnya, bibirnya berpindah ke lehermu. Kau mendengar namamu disebut berulang kali, seperti mantra. Seolah hanya kau yang bisa membuat CEO yang dingin itu kehilangan kendali. Pagi tiba. Cahaya matahari menyelinap di sela tirai. Kau bangun perlahan, kepalamu berat, tubuhmu masih lemah. Tangan besar menyentuh pinggangmu, menahanmu agar tidak beranjak. "Jangan lari," suara Jake terdengar serak. "Kau asistenku, tapi malam ini kau lebih dari itu." Kau memejamkan mata, tidak tahu harus tertawa, menangis, atau menyesal. Di kantor, Jake bertingkah seolah tidak terjadi apa-apa. Ia berdiri di depan ruangan rapat, jasnya rapi, suaranya stabil seperti biasa. Tapi setiap kali matanya bertemu denganmu di seberang meja, ia berhenti bicara setengah detik lebih lama. Setelah rapat selesai, ia memanggilmu pelan. "Y/n." Kau menoleh. Jake menatapmu dalam. "Malam itu jangan kau anggap kesalahan." Ia berjalan melewati, tapi sempat berhenti di sampingmu dan berbisik. "Kesalahan tidak pernah terasa seindah itu." #JAKE #simjaeyun #jakepov #fyp @enhypen
dearsunghoon_
Region: ID
Monday 06 October 2025 12:01:58 GMT
Music
Download
Comments
𝔠𝔲𝔪𝔦𝔦𝔦 :
lanjut ga😭👊
2025-10-06 16:35:24
0
you :
senyum senyum kek org bener aja gue 😭
2025-10-06 16:04:27
11
Vera Kantur :
Jake kita sama" menunggu Jake🤣
2025-10-07 05:03:10
0
humhum :
BAGUS BGT WEH, thor lanjut thor👹🙏🏻
2025-10-06 22:02:01
2
ydearl :
MANTAP LANJUT KAK
2025-10-06 14:04:40
0
put_imut :
lanjuttttttttttt
2025-10-07 01:31:41
1
putri :
lanjyuut
2025-10-06 12:08:34
0
mola :
lanjottt 😭
2025-10-06 23:02:04
0
ian sayang pharita :
Anjir, baru netes
2025-10-06 14:19:27
0
ikeuikeucakeujakeuuu :
lanjut thorrr lanjuttttt
2025-10-06 13:04:38
0
tirannn :
Mantaaap, lanjut thor.😋
2025-10-06 16:06:28
0
lisa :
pegangan semua, dan katakan "no no cinta satu malam y seng"
2025-10-06 14:16:10
1
To see more videos from user @dearsunghoon_, please go to the Tikwm
homepage.