@husnu.ylmz:

YILMAZLAR PERDE
YILMAZLAR PERDE
Open In TikTok:
Region: TR
Wednesday 08 October 2025 06:58:34 GMT
11215
65
0
12

Music

Download

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @husnu.ylmz, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

LINTAS EDUKASI - Sorotan tajam kembali dilayangkan Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) terhadap program MBG. Kali ini soal besarnya anggaran Makan Bergizi Gratis yang disebut Abdullah Ubaid Matraji, Konsultan Pendidikan JPPI, sangat berdampak pada dunia pendidikan. Terutama nasib kesejahteraan Guru Non ASN yang terancam tidak mendapat Tunjangan Profesi Guru (TPG) di tahun 2026. Masalahnya menurut Ubaid, usulan anggaran tambahan Kemendikdasmen sebesar Rp52 triliun hanya diberi sebesar Rp400 miliar. Sehingga Tunjangan Profesi Guru Non ASN tidak dapat ditunaikan.
LINTAS EDUKASI - Sorotan tajam kembali dilayangkan Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) terhadap program MBG. Kali ini soal besarnya anggaran Makan Bergizi Gratis yang disebut Abdullah Ubaid Matraji, Konsultan Pendidikan JPPI, sangat berdampak pada dunia pendidikan. Terutama nasib kesejahteraan Guru Non ASN yang terancam tidak mendapat Tunjangan Profesi Guru (TPG) di tahun 2026. Masalahnya menurut Ubaid, usulan anggaran tambahan Kemendikdasmen sebesar Rp52 triliun hanya diberi sebesar Rp400 miliar. Sehingga Tunjangan Profesi Guru Non ASN tidak dapat ditunaikan. "Kemarin Kemendikdasmen mengajukan Rp52 triliun untuk ini, tapi nyatanya cuma dikasih Rp400 miliar, Tunjangan Profesi Guru Non ASN juga tidak bisa ditunaikan," kata Ubaid dikutip lintasedukasi.com dari TVR Parlemen pada Rabu, 24 September 2025. Kemendikdasmen memang sedang mengajukan usulan tambahan anggaran sebesar Rp52,9 triliun untuk memenuhi berbagai program tahun 2026. Mulai dari perluasan penerima beasiswa PIP hingga jenjang TK dan penyesuaian besaran PIP jenjang SD dan SMP. Kemudian penyesuaian atau kenaikan insentif Guru Non ASN dari Rp300 ribu menjadi Rp500 ribu per bulan. Termasuk kebutuhan tambahan untuk pembayaran TPG Non ASN tahun 2026 sebesar Rp15,175 triliun. Namun sayangnya, saat diajukan usulan hanya diberikan tambahan anggaran sebesar Rp400 triliun. Kondisi inilah yang membuat JPPI meradang dan menyebut MBG telah menggerogoti dana pendidikan dan membuat petaka baru. "Jadi MBG ini yang menggerogoti dana pendidikan ini membuat petaka baru di sektor pendidikan," kecam Ubaid. Akan tetapi di hari yang sama dalam kesempatan berbeda, Badan Anggaran DPR RI memberikan kabar gembira. Tambahan anggaran yang semula hanya Rp400 miliar telah disesuiakan kembali. Banggar DPR RI setuju memberi tambahan anggaran kepada Kemendikdasmen sebesar Rp1,2 triliun. Setidaknya meningkat tajam dari semula yang hanya Rp400 miliar. Meskipun pada dasarnya masih belum mencukupi untuk memenuhi semua program termasuk TPG Guru Non ASN tahun 2026.*** #sekilasInfo #TPPGNONASN

About