@honganhphm136: “Xe mô tô điện siêu ngầu cho bé đây rồi! Đèn LED viền bánh sáng rực, tiếng nổ cực chất, bé ngồi lên là hóa tay đua nhí liền! Khung chắc, bánh to, chạy êm, an toàn tuyệt đối. Bé đam mê tốc độ thì mẹ phải chốt ngay mẫu này, hot nhất năm luôn đó nha!”

Shop Xe cho bé
Shop Xe cho bé
Open In TikTok:
Region: VN
Friday 10 October 2025 14:43:02 GMT
127
3
0
1

Music

Download

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @honganhphm136, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

BOGOR, KOMPAS.com – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan pemerintah tidak menanggung utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB). Proyek yang dijalankan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) kini berada di bawah Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Karena itu, tanggung jawab penyelesaian utang berada di tangan Danantara. KCIC merupakan perusahaan konsorsium antara BUMN Indonesia di bawah PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan konsorsium China di bawah Beijing Yawan HSR Co Ltd. Pemimpin konsorsium PSBI adalah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI. Saat ini KAI sudah berada di bawah naungan Danantara bersama sejumlah BUMN lainnya.
BOGOR, KOMPAS.com – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan pemerintah tidak menanggung utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB). Proyek yang dijalankan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) kini berada di bawah Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Karena itu, tanggung jawab penyelesaian utang berada di tangan Danantara. KCIC merupakan perusahaan konsorsium antara BUMN Indonesia di bawah PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan konsorsium China di bawah Beijing Yawan HSR Co Ltd. Pemimpin konsorsium PSBI adalah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI. Saat ini KAI sudah berada di bawah naungan Danantara bersama sejumlah BUMN lainnya. "Kan KCIC di bawah Danantara ya, kalau di bawah Danantara kan mereka sudah punya manajemen sendiri, punya dividen sendiri yang rata-rata setahun bisa dapat Rp 80 triliun atau lebih. Harusnya mereka manage (utang KCJB) dari situ. Jangan kita lagi," ujar Purbaya saat media briefing di Sentul, Bogor, Jumat (10/10/2025). Ia menjelaskan, pengelolaan BUMN oleh Danantara seharusnya membuat BUMN tidak lagi bergantung penuh pada intervensi pemerintah dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Terlebih dividen BUMN kini tidak lagi masuk ke penerimaan negara bukan pajak (PNBP), tetapi ke Danantara. "Kan kalau nggak, ya semuanya kita lagi, termasuk devidennya. Jadi ini kan mau dipisahin swasta sama government," kata Purbaya. Meski begitu, Purbaya mengaku belum mendapat laporan terkait rencana penyelesaian utang tersebut. "Yang jelas, sekarang saya belum dihubungi tentang masalah itu," ucapnya. Sumber: https://money.kompas.com/read/2025/10/10/200259926/menkeu-purbaya-sebut-utang-proyek-kereta-cepat-tanggung-jawab-danantara-bukan. Membership: https://kmp.im/plus6 Download aplikasi: https://kmp.im/app6

About