Moksa :
tapi bang, menurut ku saitama nggak paham atas sudut pandang orang lain, karena proses mereka berbeda, perjalanan hidup mereka berbeda, kasusnya seperti amai mask, yang gua lihat, dia mementingkan bagaimana dia dipandang orang lain, dia kan sebagai pahlawan, juga sebagai artis yang harus bisa menjaga fisik dan martabatnya, ini dari sudut pandang amai mask yah, dan pandangan tersebut juga yang memperkuat statusnya sebagai pahlawan, dan kasus di atas, akhirnya amai mask mengalami dilema, istilahnya anti tesis dari pandangannya, saitama yang sedari awal tidak mementingkan pandangan sosial dan menjadi pahlawan untuk menyelamatkan orang-orang demi kemanusiaan, pernyataan saitama membuat konflik batin dalam pikiran amai mask, dan akhirnya kejadian diatas terjadi, dimana amai mask dipaksa untuk mempertahankan martabat dan statusnya sebagai artis, atau eksistensi nya sebagai pahlawan, dan akhirnya, dia memilih sisi kemanusiaannya, untuk melindungi sesamanya, dan memilih moral dibanding status. jadi yang mau gua tekankan, kita harus bisa menimbang untuk melihat sudut pandang orang lain, karena mereka pasti punya alasan atas nilai yang dia pegang dalam hidupnya, karena pada dasarnya kita ini manusia, yang berbeda hanya bagaimana cara kita terbentuk, kadang pengalaman dan sudut pandang yang berbeda bisa menjadi arah untuk menemukan eksistensi atau diri kita sendiri, tapi bisa juga menjadi boomerang untuk kita.
2025-10-22 16:26:21