@zyurino: Suwun wes mewakili ☺ @rjjunioraudio #malang24jam #fyppppppppppppppppppppppp #horegjawatimur #sad #allingampingan

KINGZYUR👑

Open In TikTok:

Region: ID

Tuesday 14 October 2025 06:04:17 GMT

216

21

0

1

Music

Download

No Watermark .mp4 (2.07MB) No Watermark(HD) .mp4 (2.07MB) Watermark .mp4 (2.23MB) Music .mp3

Comments

There are no more comments for this video.

To see more videos from user @zyurino, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Fenomena Boyband K-Pop Era Baru: XLov Tampil di Manila, Buktikan Idol Tidak Harus Macho Komentar Musik – Industri K-Pop terus berkembang dengan menghadirkan warna dan tren baru. Salah satunya terlihat dari penampilan grup pendatang baru XLov yang menggelar showcase perdana mereka di Robinsons Las Piñas, Filipina. Acara ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian mall tour mereka yang menarik perhatian penggemar lokal maupun internasional. Dalam penampilan tersebut, XLov membawakan lagu andalan mereka “1&Only” dengan penuh energi. Gaya panggung dan konsep fesyen yang diusung grup ini tampak berbeda dari citra boyband K-Pop generasi sebelumnya. Mereka menampilkan sisi ekspresif, penuh warna, dan tidak terjebak pada stereotip maskulinitas yang selama ini melekat kuat pada idol pria. Respon publik pun beragam. Beberapa netizen memuji kehadiran XLov sebagai angin segar di industri K-Pop. Akun tsukki berkomentar, “Are they new K-Pop? They are slaying.” Sementara itu, ada pula yang mengkritik performa panggung mereka. Pengguna astronaur menulis, “Why do I think they don’t have much stage presence unlike other groups,” mengisyaratkan bahwa XLov masih perlu memperkuat kharisma di atas panggung. Meski demikian, perjalanan XLov dianggap memiliki potensi besar. Seorang netizen, EJMilan05, membandingkan mereka dengan BTS yang juga memulai karier dari panggung kecil. “Best believe BTS was start going to these small meet and greet concert in the mall. I hope they get so popular like them,” tulisnya. Pandangan ini menunjukkan bahwa panggung sederhana tidak menutup kemungkinan bagi sebuah grup untuk meraih popularitas global. Fenomena XLov sekaligus mencerminkan pergeseran paradigma dalam industri hiburan Korea Selatan. Boyband kini tidak lagi dituntut selalu tampil macho atau konvensional, melainkan bebas mengeksplorasi identitas artistik mereka. Hal ini sejalan dengan tren global yang semakin menghargai keberagaman ekspresi dan inklusivitas di dunia hiburan. Dengan modal keberanian untuk tampil berbeda serta dukungan penggemar yang terus bertambah, XLov berpotensi menjadi salah satu representasi boyband era baru. Waktu yang akan menentukan apakah mereka mampu menembus pasar global seperti pendahulunya, atau justru menciptakan jalur baru dalam sejarah K-Pop. #kpop #kpopfyp #idol #idolface #komentarmusik

Fenomena Boyband K-Pop Era Baru: XLov Tampil di Manila, Buktikan Idol Tidak Harus Macho Komentar Musik – Industri K-Pop terus berkembang dengan menghadirkan warna dan tren baru. Salah satunya terlihat dari penampilan grup pendatang baru XLov yang menggelar showcase perdana mereka di Robinsons Las Piñas, Filipina. Acara ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian mall tour mereka yang menarik perhatian penggemar lokal maupun internasional. Dalam penampilan tersebut, XLov membawakan lagu andalan mereka “1&Only” dengan penuh energi. Gaya panggung dan konsep fesyen yang diusung grup ini tampak berbeda dari citra boyband K-Pop generasi sebelumnya. Mereka menampilkan sisi ekspresif, penuh warna, dan tidak terjebak pada stereotip maskulinitas yang selama ini melekat kuat pada idol pria. Respon publik pun beragam. Beberapa netizen memuji kehadiran XLov sebagai angin segar di industri K-Pop. Akun tsukki berkomentar, “Are they new K-Pop? They are slaying.” Sementara itu, ada pula yang mengkritik performa panggung mereka. Pengguna astronaur menulis, “Why do I think they don’t have much stage presence unlike other groups,” mengisyaratkan bahwa XLov masih perlu memperkuat kharisma di atas panggung. Meski demikian, perjalanan XLov dianggap memiliki potensi besar. Seorang netizen, EJMilan05, membandingkan mereka dengan BTS yang juga memulai karier dari panggung kecil. “Best believe BTS was start going to these small meet and greet concert in the mall. I hope they get so popular like them,” tulisnya. Pandangan ini menunjukkan bahwa panggung sederhana tidak menutup kemungkinan bagi sebuah grup untuk meraih popularitas global. Fenomena XLov sekaligus mencerminkan pergeseran paradigma dalam industri hiburan Korea Selatan. Boyband kini tidak lagi dituntut selalu tampil macho atau konvensional, melainkan bebas mengeksplorasi identitas artistik mereka. Hal ini sejalan dengan tren global yang semakin menghargai keberagaman ekspresi dan inklusivitas di dunia hiburan. Dengan modal keberanian untuk tampil berbeda serta dukungan penggemar yang terus bertambah, XLov berpotensi menjadi salah satu representasi boyband era baru. Waktu yang akan menentukan apakah mereka mampu menembus pasar global seperti pendahulunya, atau justru menciptakan jalur baru dalam sejarah K-Pop. #kpop #kpopfyp #idol #idolface #komentarmusik

Abeer nehme bi saraha always ❤️#fypシ #musiciyrics for you😍 #part2 #versio male #bisahara #philippines🇵🇭tiktok

Abeer nehme bi saraha always ❤️#fypシ #musiciyrics for you😍 #part2 #versio male #bisahara #philippines🇵🇭tiktok

#kulimuatsawit terno aku suntik........ broooo

#kulimuatsawit terno aku suntik........ broooo

تعرف انك فتنة القلب الضعيف .. #بدر_بن_قحطان_الريسي

تعرف انك فتنة القلب الضعيف .. #بدر_بن_قحطان_الريسي

About

Robot

Legal

Privacy Policy