@jawapos.tv: Pemerintah Indonesia akan menerapkan program campuran biodiesel 50% atau B50 pada bahan bakar solar mulai semester dua tahun 2026. Kebijakan ini menjadi langkah strategis menuju kemandirian energi nasional, sekaligus mengurangi ketergantungan pada impor minyak solar. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut, penerapan B50 akan meningkatkan permintaan terhadap crude palm oil (CPO) sebagai bahan baku utama biodiesel. Pemerintah menyiapkan tiga opsi untuk menjaga pasokan CPO, yaitu: 1. Memaksimalkan produksi sawit nasional, 2. Membuka lahan baru, dan 3. Mengurangi ekspor CPO. Bahlil juga mengungkapkan kemungkinan penerapan Domestic Market Obligation (DMO) untuk produk sawit, guna menyeimbangkan kebutuhan dalam negeri dan ekspor. #B50 #Biodiesel #EnergiHijau #BahlilLahadalia #ESDM