Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
How To Use
Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
Detail
@ersincan_2: #doğalgaz #kaynak #kaynakçı #usta
𝓔𝓻𝓼𝓲𝓷
Open In TikTok:
Region: TR
Tuesday 14 October 2025 14:39:58 GMT
12728
247
6
14
Music
Download
No Watermark .mp4 (
2.44MB
)
No Watermark(HD) .mp4 (
1.04MB
)
Watermark .mp4 (
0MB
)
Music .mp3
Comments
Inzar Sezer :
gardaş orası hangi memleket🙄🙄🙄
2025-10-14 21:14:38
0
Gökhan Çarkcı :
Kaynakçı doldurur 😂
2025-10-17 08:04:27
0
smt.gnss :
Yerde fayans ise bide berbat olmuştur
2025-10-16 20:03:00
0
Ali Rıza Doğan :
kaynakçıyız diye hatalarınıza punta atacağımı sanmayım böyle daha güzel oldu sanki ustam
2025-10-14 20:54:21
0
smt.gnss :
Duvara karton tutsanda boya yanmasaydı be kral temiz çalışın lütfen
2025-10-16 20:02:22
0
To see more videos from user @ersincan_2, please go to the Tikwm homepage.
Other Videos
#Sikkat_Safar3 #شعروقصايد_خواطر_غزل_عتاب #لوحة_فنية #الامارات_الشارقة_دبي_أبوظبي_عجمان_رأس_الخيمة_أم_القيوين_الفجيرة #عتاب
🍌💛 Go absolutely BANANAS! Thousands of fans across Northwest Indiana are going wild hoping The Savannah Bananas swing into town in 2026! 🎉⚾ Check out this video, spread it everywhere, and let’s show them just how much NWI is ready! 🎥🙌 Hit that share button and remember… GO BANANAS!!! 🍌🍌 #savannahbananas #banana #indiana #alongthesouthshore #fyp
KISAH DIBALIK LAHIRNYA QASIDAH BURDAH Kisah ini berpusat pada pengarangnya, seorang penyair agung dari Mesir bernama Syarafuddin Abu Abdillah Muhammad bin Sa'id al-Bushiri, atau lebih dikenal sebagai Imam al-Bushiri (1211–1294 M). Beliau adalah seorang sastrawan dan kaligrafer ulung yang hidup di bawah naungan Dinasti Mamluk. Suatu ketika, Imam al-Bushiri diuji oleh Allah SWT dengan penyakit yang sangat berat. Beliau menderita *faalij*, yaitu kelumpuhan pada separuh tubuhnya (stroke). Penyakit ini membuatnya tidak berdaya, tidak bisa bergerak, dan sangat bergantung pada orang lain. Berbagai tabib dan metode pengobatan telah diupayakan, namun tak kunjung membawa kesembuhan. Dalam keputusasaan dan penderitaan inilah, titik balik hidupnya terjadi. Titik Balik: Mencurahkan Kerinduan dalam Syair Di tengah kelemahannya, Imam al-Bushiri menyadari bahwa satu-satunya harapan yang tersisa adalah memohon pertolongan langsung kepada Allah SWT melalui perantara (wasilah) yang paling dicintai-Nya, yaitu Nabi Muhammad SAW. Dengan segenap kekuatan yang tersisa, didorong oleh rasa cinta dan kerinduan yang mendalam kepada Rasulullah, beliau mulai menggubah sebuah syair. Beliau mencurahkan seluruh isi hatinya ke dalam untaian kata-kata, memuji akhlak, kemuliaan, perjuangan, dan mukjizat Nabi Muhammad SAW. Setiap bait ia tulis dengan ketulusan, air mata, dan harapan besar akan *syafaat* (pertolongan) dari sang Nabi. Syair inilah yang nantinya akan dikenal sebagai Qasidah Burdah. Puncak Kisah: Mimpi yang Membawa Mukjizat Setelah selesai menyusun qasidah tersebut, dalam keadaan lelah dan pasrah, Imam al-Bushiri pun tertidur. Dalam tidurnya, beliau bermimpi suatu mimpi yang sangat indah. Beliau bertemu langsung dengan Baginda Nabi Muhammad SAW. Di dalam mimpi itu, Imam al-Bushiri membacakan syair-syair pujian yang baru saja ia karang di hadapan Rasulullah. Sang Nabi mendengarkannya dengan saksama sambil tersenyum, menunjukkan keridhaan dan kebahagiaan beliau atas karya tulus tersebut. Setelah Imam al-Bushiri selesai, Rasulullah SAW melakukan dua hal yang menjadi inti dari mukjizat ini: 1. Mengusap tubuhnya: Beliau dengan penuh kasih sayang mengusapkan tangannya yang mulia ke bagian tubuh Imam al-Bushiri yang lumpuh. 2. Memberikan Jubah (Burdah): Rasulullah SAW kemudian melepaskan jubah (dalam bahasa Arab disebut "Burdah") yang sedang beliau kenakan dan menyelimutkannya ke tubuh Imam al-Bushiri. Kesembuhan dan Tersebarnya Kabar Seketika itu, Imam al-Bushiri terbangun dari tidurnya. Ia merasakan keajaiban yang luar biasa. Seluruh tubuhnya bisa digerakkan, rasa sakit dan lumpuh yang dideritanya telah hilang sama sekali. Ia sembuh total atas izin Allah SWT. Penuh rasa syukur, beliau keluar dari rumahnya di pagi hari. Di tengah jalan, ia bertemu dengan seorang alim (orang berilmu) yang saleh. Orang itu menghentikannya dan berkata, "Wahai Imam, berikan padaku qasidah yang engkau gubah untuk memuji Rasulullah tadi malam." Imam al-Bushiri terkejut, karena ia belum menceritakan kepada siapa pun perihal syair dan mimpinya. Ia bertanya, "Qasidah yang mana? Aku telah menulis banyak pujian untuknya." Orang saleh itu menjawab, "Qasidah yang berawalan dengan *'A-min tadzakkuri jiranin bi dzi salami...'. Sungguh, aku mendengarnya tadi malam dibacakan di hadapan Rasulullah SAW, dan beliau terlihat sangat menyukainya." Kejadian ini menjadi bukti bahwa mimpi yang dialami Imam al-Bushiri bukanlah mimpi biasa, melainkan sebuah peristiwa ruhani yang nyata. Sejak saat itulah, qasidah ini dikenal dengan nama Qasidah Burdah, yang berarti "Qasidah Jubah", untuk mengenang jubah mulia yang diberikan Rasulullah SAW dalam mimpi yang membawa kesembuhan. Kisah ini tersebar luas, dan Qasidah Burdah menjadi salah satu shalawat yang paling sering dibaca oleh umat Islam di seluruh dunia, tidak hanya karena keindahan sastranya yang tinggi, tetapi juga karena kisah kelahirannya yang penuh dengan berkah dan keajaiban. #kisahwali #qasidahburdah
Ok.mà
❤️🩹
This kitty got aura (song: ilyTOMMY - 3 AM) #ilytommy #undergroundmusic #catsoftiktok #aura #tiktok
About
Robot
Legal
Privacy Policy