@afghancricke3: Allah's command is sacred A good message to the cricket board for not being included in today's squad Farmanullah Safi played the best ball in the (KPL) Kabul Premier League today. He scored unbeaten (133) runs in (56) balls with the help of (8) sixes and (12) fours"❤️🫡 Special heart❤ #fyp

Afghan cricket 3
Afghan cricket 3
Open In TikTok:
Region: AE
Wednesday 15 October 2025 20:16:46 GMT
25494
1706
36
12

Music

Download

Comments

user82299659086366
user82299659086366 :
❤❤❤
2025-10-17 03:38:39
0
shaistakhan0702
shaistakhan0702 :
🥰🥰🥰
2025-10-17 03:04:51
0
nisarsafi88
👥❤ℳ👑💊 :
👑👑👑
2025-10-16 19:39:29
0
janatullah221
Janat Ullah :
❤️❤️❤
2025-10-16 16:56:11
0
rahim.jan.safi7
Rahim Jan safi🦂 :
🥰🥰🥰
2025-10-16 16:30:05
0
rahim.jan.safi7
Rahim Jan safi🦂 :
♥️♥️♥
2025-10-16 16:30:03
0
rahim.jan.safi7
Rahim Jan safi🦂 :
👑👑👑
2025-10-16 16:30:00
0
khalid.khan4428
Khalid Khan :
🥰🥰🥰
2025-10-16 12:09:53
0
hesanahmadi4
احسان الله احمدی :
🥰🥰🥰
2025-10-16 11:36:32
0
ahmad.fazal42
Ahmad Fazal :
🥰🥰🥰
2025-10-16 11:35:55
0
zaze.zaze17
Zaze Zaze :
💗
2025-10-16 11:17:15
0
baoadinkhanalokoz
Baoadin Khan Alokozy :
❤️❤️❤
2025-10-16 11:02:37
0
user4568442080612
😍Sغمجن هلک H😍 :
🥰🥰🥰
2025-10-16 07:48:14
0
qudratdaudzai5
qudratdaudzai5 :
❤❤❤
2025-10-16 07:27:37
0
user359452403
Qasim Khan :
🌹
2025-10-16 06:19:25
0
musharaf.khan687
Musharaf Khan :
🥰🥰🥰
2025-10-16 06:13:34
0
afghanafghan0048
afghanafghan004803702152232 :
❤❤❤
2025-10-16 06:11:11
0
asmatullah00000
Asmat khan :
❤❤❤
2025-10-16 05:50:44
0
sedighollahmalekz
عاشق جانان :
🥰🥰🥰
2025-10-16 04:58:54
0
nooraghanafghan
چالکا هلک🔥 :
❤❤❤
2025-10-16 04:45:17
0
shakirking558
SHAKIR KHAN :
♥️♥️♥
2025-10-16 03:06:45
0
khan.khan.a4
Khan Khan A :
🥰🥰🥰
2025-10-16 01:45:56
0
user3788816612130
احسان الله افغان :
🥰🥰🥰
2025-10-16 00:33:56
0
user9825863512336
فواد مومند :
😂😂😂
2025-10-16 00:04:01
0
user978971486
Suliman Khan :
🥰🥰🥰
2025-10-15 22:48:32
0
To see more videos from user @afghancricke3, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Kisah memilukan datang dari Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara. Seorang wanita berinisial AS (38)mengaku telah ditelantarkan oleh suaminya sendiri yang merupakan anggota kepolisian berpangkat Bripka, berinisial BU (38). Tak hanya menelantarkan, AS juga mengaku diusir dari rumah bersama empat anaknya, padahal saat itu anak bungsunya baru berusia delapan bulan. Peristiwa menyedihkan ini disebut telah terjadi sejak tahun 2019 di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Bombana. AS menuturkan, ia awalnya menikah siri dengan Bripka BU pada tahun 2009. Setelah hampir sepuluh tahun hidup bersama, keduanya akhirnya menikah secara sah di Mapolres Bombana pada Senin, 15 Januari 2018. Dari pernikahan itu, pasangan ini dikaruniai empat orang anak: * AR (15), kini duduk di bangku SMA * AMR (13), kelas 6 SD * AL (9), kelas 2 SD * MR (7), kelas 1 SD Namun sejak tahun 2019, kebahagiaan itu berubah menjadi penderitaan. AS mengaku diusir dari rumah tanpa nafkah untuk anak-anaknya. “Diusir Saat Anak Masih Bayi” Dengan suara bergetar, AS mengenang saat dirinya harus pergi dari rumah bersama anak-anak tanpa bekal yang cukup. “Saya diusir dari rumah saat anak bungsu baru berusia delapan bulan. Saya pergi ke rumah tante. Sejak tahun 2019 sampai sekarang, dia tidak pernah lagi menafkahi anak-anak,” ungkap AS kepada Info Viral Kolaka, Rabu (8/10/2025). Lebih menyakitkan lagi, AS menyebut kini sang suami sudah tinggal bersama perempuan lain. “Suamiku sekarang sudah tinggal sama perempuan lain yang profesinya P3K. Katanya sudah menikah, saya tidak tahu mereka menikah di mana, hanya mereka itu sudah tinggal serumah,” ucap AS lirih. Selama enam tahun terakhir, AS berjuang seorang diri membesarkan keempat anaknya. Ia berharap aparat kepolisian dan lembaga perlindungan perempuan memberi perhatian dan keadilan atas penderitaan yang dialaminya. Lapor Polisi dan Minta Perlindungan Hukum AS mengaku telah berkonsultasi dengan pihak berwajib dan lembaga pendamping perempuan untuk menindaklanjuti dugaan penelantaran ini. Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait kasus dugaan pelanggaran etik dan penelantaran keluarga yang dilakukan oleh oknum anggota tersebut. Kasus ini sekarang menjadi perhatian publik di Bombana, mengingat pelaku merupakan aparat penegak hukum yang seharusnya menjadi pelindung masyarakat, bukan sumber penderitaan keluarga sendiri. (IVK) @humaspoldasultra  @Bidhumas.poldasultra @Propam Polda Sultra #infoviralkolaka #oknumpolisi #penelantarananakistri #bombana #p3k
Kisah memilukan datang dari Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara. Seorang wanita berinisial AS (38)mengaku telah ditelantarkan oleh suaminya sendiri yang merupakan anggota kepolisian berpangkat Bripka, berinisial BU (38). Tak hanya menelantarkan, AS juga mengaku diusir dari rumah bersama empat anaknya, padahal saat itu anak bungsunya baru berusia delapan bulan. Peristiwa menyedihkan ini disebut telah terjadi sejak tahun 2019 di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Bombana. AS menuturkan, ia awalnya menikah siri dengan Bripka BU pada tahun 2009. Setelah hampir sepuluh tahun hidup bersama, keduanya akhirnya menikah secara sah di Mapolres Bombana pada Senin, 15 Januari 2018. Dari pernikahan itu, pasangan ini dikaruniai empat orang anak: * AR (15), kini duduk di bangku SMA * AMR (13), kelas 6 SD * AL (9), kelas 2 SD * MR (7), kelas 1 SD Namun sejak tahun 2019, kebahagiaan itu berubah menjadi penderitaan. AS mengaku diusir dari rumah tanpa nafkah untuk anak-anaknya. “Diusir Saat Anak Masih Bayi” Dengan suara bergetar, AS mengenang saat dirinya harus pergi dari rumah bersama anak-anak tanpa bekal yang cukup. “Saya diusir dari rumah saat anak bungsu baru berusia delapan bulan. Saya pergi ke rumah tante. Sejak tahun 2019 sampai sekarang, dia tidak pernah lagi menafkahi anak-anak,” ungkap AS kepada Info Viral Kolaka, Rabu (8/10/2025). Lebih menyakitkan lagi, AS menyebut kini sang suami sudah tinggal bersama perempuan lain. “Suamiku sekarang sudah tinggal sama perempuan lain yang profesinya P3K. Katanya sudah menikah, saya tidak tahu mereka menikah di mana, hanya mereka itu sudah tinggal serumah,” ucap AS lirih. Selama enam tahun terakhir, AS berjuang seorang diri membesarkan keempat anaknya. Ia berharap aparat kepolisian dan lembaga perlindungan perempuan memberi perhatian dan keadilan atas penderitaan yang dialaminya. Lapor Polisi dan Minta Perlindungan Hukum AS mengaku telah berkonsultasi dengan pihak berwajib dan lembaga pendamping perempuan untuk menindaklanjuti dugaan penelantaran ini. Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait kasus dugaan pelanggaran etik dan penelantaran keluarga yang dilakukan oleh oknum anggota tersebut. Kasus ini sekarang menjadi perhatian publik di Bombana, mengingat pelaku merupakan aparat penegak hukum yang seharusnya menjadi pelindung masyarakat, bukan sumber penderitaan keluarga sendiri. (IVK) @humaspoldasultra @Bidhumas.poldasultra @Propam Polda Sultra #infoviralkolaka #oknumpolisi #penelantarananakistri #bombana #p3k

About