@titosahabatmu:

Tito Sahabatmu
Tito Sahabatmu
Open In TikTok:
Region: ID
Wednesday 15 October 2025 23:58:57 GMT
71221
323
42
23

Music

Download

Comments

udlanggengjaya1
UD LANGGENG JAYA :
minimal 38° sd 40° kalo 35 terlalu ceper
2025-10-16 10:22:13
1
cannotfindthatuser
Rippa :
tinggi kemiringan rumah 7x12 atap Limasan bagusnya berapa ya pak?🙏
2025-10-16 01:24:16
1
djanaatmojo69
djana atmojo :
biasane tukange ngeyelan
2025-10-19 10:30:30
0
heriyanto1350
heri aza :
kalok 9x12 ketinggi yan atap limas nya berapa mz bagus nya
2025-10-16 14:06:00
1
abdulrouf7957
abdulrouf7957 :
semakin miring semakin awet kayu😁
2025-10-18 05:30:19
0
dajjalberitil
DajjaLberitiL :
Entek blandar usuk piro mas sak kabehe?
2025-10-16 10:02:26
1
mandala.putra.man
Mandala Putra Mandala Putra :
masoooook boos
2025-10-16 14:35:20
1
mpu.sora
gus,se :
jos mas betul
2025-10-16 14:38:22
1
user3716179243060
user3716179243060 :
Setuju mas
2025-10-16 10:21:12
2
parya.nto
Parya Nto :
yo pener iku bos ojo manut kuli
2025-10-16 06:47:26
1
karsidiragil
PUTRA RAGIL :
piye Iki bos kok dadi pak no sing di tuturi Ono opo iki😁😁😁🙏
2025-10-16 05:03:10
1
herisutanto43
Heri sutanto :
mantp boskuh
2025-10-16 14:29:49
1
rumahbagoes
Rumah Bagus :
huapik kang👍👍👍
2025-10-16 00:13:09
0
bimapratama881
bimapratama :
kayune ukuran semonten panjang 4 meter pinten mas niku
2025-10-17 04:30:29
0
yasman.skw
maulana ibrahim :
tukangnya ular2 mana nggak bangkrut
2025-10-16 15:19:41
1
kangsanto354
kang santo damkar :
aku mbiyen yo ngono aku sing mborobg, tulung aku golekno bayaran carane, sampeyan kerjo bayaran 100,paling ora nilai pekerjaanmu 120 bayaran 100,nilai kerjamu 90...yo tombok aku
2025-10-16 10:27:32
1
caseno.royale
Caseno Royale :
genteng ready
2025-10-16 12:41:29
1
teguh.riyono
teguh riyono :
😂😂😂
2025-10-18 13:10:06
1
wiringkuning912
wiring kuning :
kerpus seng ready bosku bahan ringan kuat rapi
2025-10-18 01:27:21
0
k4smujo
Ir K4rLoz :
Tulang kolot angel coy
2025-10-18 11:32:11
1
To see more videos from user @titosahabatmu, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Bob Dylan, lahir sebagai Robert Allen Zimmerman pada 24 Mei 1941 di Duluth, Minnesota, adalah musisi dan penyair yang mengubah wajah musik modern. Tumbuh di keluarga kelas menengah Yahudi, ia menunjukkan bakat musik sejak remaja, terinspirasi oleh folk dan blues. Pada 1961, ia pindah ke New York City, tampil di kafe Greenwich Village, dan cepat jadi sensasi dengan suara serak dan lirik puitisnya. Album keduanya, The Freewheelin’ Bob Dylan (1963), menjadikannya suara generasi, terutama melalui lagu-lagu protes politik. 
 Dylan terkenal karena lagu-lagu seperti Blowin’ in the Wind dan The Times They Are A-Changin’, yang jadi anthem gerakan hak sipil dan anti-perang Vietnam di 1960-an. Liriknya mengecam rasisme, ketidakadilan sosial, dan militerisme, menggugah kesadaran politik di Amerika. Album seperti Highway 61 Revisited (1965) dan Blonde on Blonde (1966) memadukan folk, rock, dan puisi, memengaruhi musisi dan aktivis global. Meski sempat menjauh dari lagu protes, pandangannya tentang kebebasan dan kebenaran tetap memicu diskusi politik, dari Perang Dingin hingga isu modern.
 Masih hidup hingga kini, Dylan dihormati sebagai penerima Nobel Sastra 2016, satu-satunya musisi yang meraih penghargaan ini atas “ekspresi puitis baru dalam tradisi lagu Amerika.” Warisannya melampaui musik, menginspirasi gerakan sosial dan politik dunia. Salah satu kutipan legendarisnya, “Jawaban tertiup bersama angin,” dari Blowin’ in the Wind, mencerminkan cara halusnya mempertanyakan ketidakadilan. Dari Minnesota hingga ikon global, Bob Dylan adalah suara perubahan yang tak pernah pudar! 
 #sejarah #tokohdunia #musik #bobdylan #politiktok
Bob Dylan, lahir sebagai Robert Allen Zimmerman pada 24 Mei 1941 di Duluth, Minnesota, adalah musisi dan penyair yang mengubah wajah musik modern. Tumbuh di keluarga kelas menengah Yahudi, ia menunjukkan bakat musik sejak remaja, terinspirasi oleh folk dan blues. Pada 1961, ia pindah ke New York City, tampil di kafe Greenwich Village, dan cepat jadi sensasi dengan suara serak dan lirik puitisnya. Album keduanya, The Freewheelin’ Bob Dylan (1963), menjadikannya suara generasi, terutama melalui lagu-lagu protes politik. Dylan terkenal karena lagu-lagu seperti Blowin’ in the Wind dan The Times They Are A-Changin’, yang jadi anthem gerakan hak sipil dan anti-perang Vietnam di 1960-an. Liriknya mengecam rasisme, ketidakadilan sosial, dan militerisme, menggugah kesadaran politik di Amerika. Album seperti Highway 61 Revisited (1965) dan Blonde on Blonde (1966) memadukan folk, rock, dan puisi, memengaruhi musisi dan aktivis global. Meski sempat menjauh dari lagu protes, pandangannya tentang kebebasan dan kebenaran tetap memicu diskusi politik, dari Perang Dingin hingga isu modern. Masih hidup hingga kini, Dylan dihormati sebagai penerima Nobel Sastra 2016, satu-satunya musisi yang meraih penghargaan ini atas “ekspresi puitis baru dalam tradisi lagu Amerika.” Warisannya melampaui musik, menginspirasi gerakan sosial dan politik dunia. Salah satu kutipan legendarisnya, “Jawaban tertiup bersama angin,” dari Blowin’ in the Wind, mencerminkan cara halusnya mempertanyakan ketidakadilan. Dari Minnesota hingga ikon global, Bob Dylan adalah suara perubahan yang tak pernah pudar! #sejarah #tokohdunia #musik #bobdylan #politiktok

About