"Lenggang Puspita" adalah lagu legendaris Indonesia yang pertama kali dirilis dalam album "Gilang Indonesia Gemilang" pada tahun 1986. Lagu ini diciptakan oleh Guruh Soekarno Putra, seorang musisi sekaligus seniman yang mengukir identitas kebangsaan dalam karyanya. Lagu ini menggabungkan unsur pop kontemporer dengan sentuhan etnik Betawi pada bagian ending-nya, menciptakan atmosfir yang sangat khas Indonesia [1][2][3]. Dramanya dimulai dari fakta mengejutkan bahwa "Lenggang Puspita" dibawakan oleh Achmad Albar, sosok yang lebih identik dengan genre rock sebagai vokalis band legendaris God Bless. Saat menghadirkan lagu ini, Albar menunjukkan sisi lain dari dirinya yang jarang terjamah: kemampuan menghidupkan melodi pop dengan nuansa tradisional yang syahdu dan penuh makna. Lagu ini bercerita tentang kekaguman dan kerinduan, dibalut dalam irama yang mid-tempo dengan birama 4/4 yang membuatnya mudah dinikmati sekaligus memiliki kedalaman emosional [1][2][4]. Meski Achmad Albar dikenal sebagai rocker tangguh, suaranya mampu membawa "Lenggang Puspita" ke puncak kenangan musikal yang bertahan hingga puluhan tahun. Lagu ini tidak hanya menjadi hit di tahun rilisnya, tapi juga terus dihidupkan kembali oleh generasi baru, lengkap dengan versi-versi cover populer termasuk oleh Afgan pada 2019 yang mengangkat lagu ini ke era modern tanpa menghilangkan keasliannya [1][2][3]. Namun twist sesungguhnya adalah pencipta lagu, Guruh Soekarno Putra, yang membuat "Lenggang Puspita" sebagai bagian dari proyek besar yang menggabungkan kekayaan budaya dan modernitas musik Indonesia. Ini bukan sekadar lagu pop biasa, melainkan karya seni yang menyatukan elemen zaman dan tradisi dalam sebuah harmoni yang berkesinambungan. Di balik suara rock Achmad Albar, tersimpan jiwa yang mampu menjembatani dua dunia yang berbeda [1][2]. Sejarah musik Indonesia mencatat "Lenggang Puspita" sebagai contoh bagaimana sebuah lagu dapat melintasi batas genre dan generasi, menjadi jembatan budaya dan pengingat akan identitas kebangsaan Indonesia yang kaya dan beragam. Achmad Albar, dengan kekuatan suaranya yang garang namun penuh perasaan, menjadi medium sempurna untuk mewujudkan keindahan lagu ini [1][2][4]. Singkat kata, "Lenggang Puspita" adalah kisah tentang keberanian bertransformasi, penggabungan budaya, dan kekuatan musik yang menjalin masa lalu dengan masa kini, semua terbungkus dalam suara Achmad Albar yang tak lekang oleh waktu. Lagu ini bukan sekadar musik; ia adalah narasi kehidupan yang terus bergema di hati pendengarnya. Kutipan: [1] Musik Daur Ulang: Lenggang Puspita Versi Afgan Beri ... https://radio.solopos.com/musik-daur-ulang-lenggang-puspita-versi-afgan-beri-nuansa-baru-karya-guruh-soekarno-putra-18737 [2] Lenggang Puspita, Lagu Karya Guruh Tahun 1986 ... https://www.suaramerdeka.com/hiburan/pr-045737941/lenggang-puspita-lagu-karya-guruh-tahun-1986-dipopulerkan-achmad-albar-kini-dibawakan-ulang-afgan [3] Lirik Lagu Lenggang Puspita - Afgan, Trending di TikTok https://duniaku.idntimes.com/geek/culture/lirik-lagu-lenggang-puspita-afgan-00-xjww1-nkcxzf [4] Achmad Albar https://id.wikipedia.org/wiki/Achmad_Albar [5] Panggung Kehidupan Achmad Albar https://kamarmusik.id/panggung-kehidupan-achmad-albar/ [6] Achmad Albar - Lenggang Puspita (1986) Selekta Pop https://www.youtube.com/watch?v=EE8dyotsPRM [7] Achmad Albar | Dan At The Movies https://danieldokter.wordpress.com/tag/achmad-albar/ - @melochart_