@xpass.id: TRIBUN-VIDEO.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku jika pihaknya saat ini tengah dalam proses penyelidikan adanya dugaan mak up proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Sementara, pengamat politik Rocky Gerung menilai, Presiden ke-7 Joko Widodo merasa cemas jika kasus dugaan korupsi dilanjutkan. Hal ini diungkapkan oleh Rocky Gerung di saluran YouTube-nya pada Kamis (30/10/2025). Rocky memprediksi, kasus tersebut akan lebih cepat bergulir dibandingkan kasus tudingan ijazah palsu maupun Fufufafa. Pasalnya, kedua kasus tersebut saat ini masih terus dipermasalahkan. Sementara dalam kasus Whoosh ini, KPK sudah mengambil langkah untuk menyelidiki. "Yang jelas yang terbaca adalah (eks) Presiden Jokowi cemas kalau isu ini dilanjutkan, maka dia akan mendahului bahkan soal ijazah palsu, soal fufufafa karena KPK sudah mengambil langkah untuk menjadikan ini sorotan," ucap Rocky Gerung, dikutip dari YouTube Rocky Gerung Official, Kamis (30/10/2025). Bahkan, lembaga antirasuah juga meminta agar pihak-pihak yang mempunyai informasi atau data terkait dugaan korupsi Whoosh itu segera melaporkannya. Menurutnya, hal ini dilakukan untuk mempercepat pembuktian adanya dugaan korupsi di KCJB. "Dan KPK sudah minta supaya semua yang punya data itu tolong disampaikan ke KPK untuk mempercepat dan menjernihkan sebetulnya dulu perkara dari kasus Whoosh," jelas Rocky. Rocky pun mengatakan, publik sangat menantikan kelanjutan kasus tersebut. Bahkan, ia menilai kasus ini akan terus ditagih oleh masyarakat agar segera diselesaikan. Menurut Rocky, kasus dugaan korupsi Whoosh ini memiliki skala korupsi yang mencengangkan. "Publik menunggu kelanjutan kasus ini, kan tidak mungkin ini tiba-tiba dihentikan lagi karena permintaan khusus dari seseorang yang mulai terdesak atau karena transaksi baru terjadi antara Presiden Jokowi dengan Menteri Keuangan Perbaya," paparnya.

Xpass Id

Open In TikTok:

Region: ID

Friday 31 October 2025 13:33:14 GMT