@tkp_medan: Aksi An4rk!s Pr3manisme terjadi di Lahan PT Gunung Raya Utama Timber Industries (PT Gruti) Unit Tele II, Desa Parbuluan VI, Kab. Dairi beberapa waktu lalu. Pantauan di lapangan, Aksi awal terjadi pada 10 September 2025, sekelompok massa yang berjumlah sekitar 200 an orang dan mengatasnamakan Asosiasi Petani Untuk Keadilan (APUK) tanpa izin dari kepolisian setempat memblokir akses menuju Camp PT Gruti Unit Tele II dengan membuat portal pada 2 titik yaitu, jalan desa terdekat menuju lokasi base camp dan batas areal konsesi PT Gruti Unit Tele II. Setelah itu, aksi kembali terjadi pada 11 September 2025, massa datang ke base camp PT Gruti dengan cara memaksa masuk melewati gerbang/ portal , massa juga merusak plang izin konsesi PT Gruti, membakar tumpukan kayu bulat di TPn serta mencabuti tanaman kopi yang sudah berumur sekitar 6 bulan. Pada 12 September 2025, seluruh karyawan, buruh harian dan masyarakat sekitar yang mendukung keberadaan PT Gruti berkumpul di base camp PT Gruti melakukan penjagaan dan antisipasi. Pada pukul 10.00 WIB massa yang berjumlah besar datang ke lokasi base camp PT Gruti secara memb4bi-bvta melakukan tindakan 4narkis, m3mb4kar, pengrusakan dan p3ng4nc4m4n kepada para karyawan, buruh harian dan masyarakat yang mendukung PT Gruti. Aksi An4rkis berlanjut Pada 30 Oktober 2025, massa yang dikoordinir Pangihutan Sijabat Cs kembali merusak dan memb4kar aset perusahaan berupa alat berat, sepeda motor dan pengrusakan pembibitan dan tanaman kopi. Bahkan massa menanam sendiri tanaman bambu dan tanaman lainnya di areal tanaman kopi yang sebelumnya ditanam perusahaan. Akibat perbuatan Massa yang an4rkis, banyak karyawan yang menganggur karena Di4nc4m. Bukan itu saja, iklim ekonomi di Dairi berdampak negatif. Apalagi aksi-aksi 4nark!s ini dapat mengakibatkan terhambatnya investor untuk masuk ke Dairi. Anehnya, saat terjadi kerusuhan salah seorang anggota DPR RI berada di lokasi. Ia melihat aksi tersebut namun tidak melerai. Masyarakat yang melihat itu Kecewa. Terpisah, Penanggung jawab PT Gruti Tele, Kery Sinaga menyayangkan sikap Massa yang 4narkis. Sebab, Perusahaan sudah memiliki ijin lengkap dari pemerintah. Mereka sudah menjelaskan kepada massa. Namun, massa tetap ingin memiliki lahan tersebut. Kerugian akibat kerusakan dan pembakaran mengakibatkan perusahaan tidak maksimal. "Kami sudah melapor ke Polisi namun belum ada Respon. Kami minta Kapolda Sumut melakukan penegakkan hukum,"Tandasnya,(4/10/2025). Dikatakannya, Massa juga meng4nc4m para karyawan perusahaan. Kegiatan berhenti karena massa meng4ncam para karyawan. Akibatnya pengganguran banyak. "Kami minta perlindungan hukum kepada Kapolda Sumut,"ujarnya. Agar Perekonomian masyarakat sekitar bertambah, PT Gruti melakukan pendekatan dan mengajak masyarakat untuk terlibat dalam kemitraan konsesi. Untuk diketahui, PT Gruti Unit Tele II melakukan kegiatan tanaman kopi swakelola dan kerjasama kemitraan konsesi kehutanan kepada petani penggarap di areal konsesi PT Gruti. Akibat aksi Anarkis massa yang dikomandoi oleh Pangihutan Sijabat, kegiatan perusahaan terhenti dan karyawan menganggur. (*)
TKPMEDAN
Region: ID
Tuesday 04 November 2025 06:24:32 GMT
Music
Download
Comments
Arimarjat :
Selagi lahan kelian tidak di ganggu. Kok sibuk kali semua masyarakat ini semua.
2025-11-16 15:52:50
1
tohang🌱🏴 :
tangkap perambah hutan🌱
2025-11-16 00:33:59
5
akimPU :
perusahaan memiliki hph dan bekerja di kawasan hph
dan mereka wajib mengelolanya.
2025-11-04 08:52:53
4
dedewitson :
miris skali tindakannya, apakah hal tersebut dibenarkan? smpai tega mlakukan pengrusakan dan pengancaman kpd sseorang
2025-11-04 07:52:56
5
OPUNG NI Si Jonathan :
ngk ada asap klo ngk ada api bung
2025-11-05 12:39:35
4
@johan-kasnur :
tolong yg punyak media ini capcion nya di ganti
2025-11-16 00:14:45
0
Mr, SSS222 :
kl sy Kapolda , sy akn perintah kan stop kegiatan PT Gruti dulu , SMP keputusan pemerintah Pinal , rapat at kompromi dgn masyarakat yg demo dn seluruh daerah ikut kan musyawarah warah br elok ke depan
2025-11-04 18:58:16
6
Uli Tambunan :
pt itulah anarkis bukan masyarakat
2025-11-15 15:29:21
1
suparman :
Itu hutan rakyat (hutan tanah wilayat); seharusnya para pejabat yg memberi izin harus diadili!
2025-11-17 03:53:41
0
mencarikebenaran :
pasti ada pihak yang berkepentingan
2025-11-17 10:24:16
0
Robinson Pasaribu :
asal tangkap saja
2025-11-04 10:18:47
2
Mr, lovito :
tutup gruti
2025-11-04 09:59:19
4
hskakxn :
pasti klo punya duit,,cepat pol konoha gercep,,,tpi klo msyarakat kompak,,mw kemna pun pt ngadu gk bakal bisa menang😂😂😂😂
2025-11-15 13:16:11
0
PURBA kyboy :
berita t
2025-11-07 04:06:40
1
Tristan W S :
jelas kau buat berita,jgn jadi propokator,jangan cuma sepihak kau bela,tanya dulu akar masalah dan telusuri ke lapangan
2025-11-04 07:39:52
1
INPAKO 林學祥 :
2025-11-05 11:42:44
0
Tulus :
polisi pasti membela perusahaan karena dpt uang bnyk
2025-11-04 12:07:42
1
Papi Mona778 :
akar masalah gimana ?????????????????¿???????? dan akar ?????????🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔
2025-11-04 09:53:35
0
aditia890 :
👍
2025-11-13 13:59:12
0
dhaniilubis :
🥰
2025-11-06 19:58:50
0
dhaniilubis :
😁
2025-11-06 19:58:48
0
R’win :
😂😂😂
2025-11-05 07:02:28
0
Pasaribu_wongDeso :
👍👍👍👍👍👍👍👍👍
2025-11-05 04:30:49
0
Aries♈🐐 :
😁
2025-11-05 02:11:27
0
jamal travel manduamas medan :
😂
2025-11-04 08:52:31
0
To see more videos from user @tkp_medan, please go to the Tikwm
homepage.