Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
How To Use
Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
Detail
@jadielee:
Jadielee
Open In TikTok:
Region: US
Tuesday 04 November 2025 19:12:13 GMT
545
27
3
2
Music
Download
No Watermark .mp4 (
3.7MB
)
No Watermark(HD) .mp4 (
3.39MB
)
Watermark .mp4 (
3.92MB
)
Music .mp3
Comments
KELLY KOEGLER :
IM CRYING HAHA
2025-11-04 21:55:31
1
maddy k :
you guys are too cute
2025-11-05 05:59:46
1
hotmess2222 :
😂😂
2025-11-05 12:12:33
1
To see more videos from user @jadielee, please go to the Tikwm homepage.
Other Videos
لبيه لبيه يالغالي وقفل 🥰😘. #دححَـوو #حيلندا
PALEMBANG, Beritasriwijaya.com – Kasus dugaan penganiayaan yang melibatkan anggota Polrestabes Palembang berinisial AH terus bergulir. Istrinya, Ayu Komang Saragih, resmi melaporkan AH ke sejumlah institusi hukum, baik di jalur etik maupun pidana umum. Berdasarkan informasi, sedikitnya terdapat tiga laporan yang telah diajukan: 1. Laporan pertama masuk ke Propam Paminal Polrestabes Palembang sejak Agustus 2025. Laporan tersebut terkait pernikahan siri dan dugaan penelantaran anak. Dari keterangan penyidik Paminal, perkara ini telah siap untuk segera disidangkan dalam sidang etik. 2. Laporan kedua diajukan ke Pidana Umum Polda Sumatera Selatan pada 25 September 2025, dengan nomor laporan LP/B/1338/IX/2025/SPKT/Polda Sumsel. Laporan ini memuat dugaan tindak pidana penganiayaan, pengeroyokan, serta perusakan barang bukti dengan cara menghapus data video dari ponsel milik pelapor. Dalam laporan tersebut, pihak pelapor juga menyerahkan rekaman CCTV sebagai salah satu bukti pendukung yang diduga memperlihatkan peristiwa penganiayaan dan perampasan ponsel milik Ayu. 3. Laporan ketiga kembali diajukan ke Paminal Propam Polda Sumsel dengan substansi dugaan penganiayaan dan pengeroyokan yang sama. Kuasa hukum pelapor, Pengacara H. Jus'an Ismail, S.H., M.H melalui Rozi Zaini, S.H., M.H dan M. Maulana Kusumawardhana, S.H., M.H, menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal kasus ini hingga tuntas. “Proses ini berjalan di dua jalur, yakni etik dan pidana. Kami berharap penyidik serius menangani agar keadilan benar-benar ditegakkan,” tegas Rozi Zaini. Hingga berita ini diturunkan, pihak AH belum memberikan keterangan resmi terkait laporan yang menjeratnya. _ydp (26/9) #beritasriwijaya #sumselviral #palembanginfo @poldasumselpalembangjaya @poldasumsel_ @polrespalembang_ @buserpidumpalembang @propam.polrestabes.plg
Wenn ein Stadtkind in einer Dorfkneipe arbeiten würde 😂 #dorf #kneipe #dorfleben #stadtkind #dorfkind #nikolaj
#duet dengan @𝖁𝖎𝖓𝕾𝖙𝖔𝖗𝖞𝟒𝟒 #StoryTime #ftypシviral🖤 #videoviral #sindiranhalus
Pembongkaran drainase terjadi di Jalan Letkol Hasan Basri, Kecamatan Sail, Pekanbaru, Riau, setelah kontraktor yang mengerjakan proyek fasilitas umum memprotes pembayaran yang belum diterima hampir dua tahun, Senin (17/11/2025). Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar, turun dan berdialog dengan kontraktor bernama Hendrik. “Pengrusakan fasilitas umum adalah perbuatan pidana. Tunda bayar akan kita upayakan selesai. Tentu ada prosesnya. Pengrusakan fasilitas umum tidak boleh dan ada konsekuensinya. Tapi yang bersangkutan sudah minta maaf, dan berjanji memperbaiki kembali jembatan dan drainase yang sudah dirusak,” jelas Markarius, Selasa (18/11/2025). Hendrik menjelaskan alasan melakukan pembongkaran, yakni kekecewaannya karena 4 proyek yang ia kerjakan belum dibayar dengan nilai sekitar Rp 800 juta. “Siapa yang tak kecewa haknya tak dikasih. Sudah hampir 2 tahun saya nunggu, tapi tak dibayar. Karena tak dibayar makanya saya bongkar, itu hak saya. Tahun 2024 terjadi tunda bayar. Saya sabar karena katanya mau dibayar tahun 2025. Tapi mana, sudah mau habis tahun ini tak juga dibayar,” ungkapnya.
About
Robot
Legal
Privacy Policy