Pada Triwulan III tahun 2025, ekonomi nasional tumbuh sebesar 5,04% (year-on-year), sebuah capaian yang menegaskan bahwa fondasi ekonomi kita semakin kuat dan stabil. Di balik angka ini, terdapat kerja keras banyak sektor yang berkontribusi, dan pariwisata menjadi salah satu penggerak utamanya. Sektor pariwisata tidak hanya memberikan dampak langsung pada peningkatan devisa negara, tetapi juga menciptakan efek berganda bagi masyarakat membuka lapangan kerja, mendorong UMKM lokal, serta menggerakkan rantai ekonomi kreatif di berbagai daerah. Setiap wisatawan yang datang, baik dari dalam maupun luar negeri, membawa cerita, pengalaman, dan kontribusi nyata bagi perekonomian nasional. Memasuki Triwulan IV tahun 2025, kami di Kementerian Pariwisata semakin optimis bahwa kinerja sektor pariwisata akan terus meningkat. Momentum libur Natal dan Tahun Baru akan menjadi kesempatan penting untuk memperkuat pergerakan wisata domestik, mendorong kunjungan wisatawan mancanegara, dan menjaga semangat gotong royong antar pelaku pariwisata di seluruh Indonesia. Kami terus berupaya memastikan seluruh program dan kebijakan yang dijalankan berdampak nyata — baik dalam peningkatan kualitas destinasi, penguatan SDM pariwisata, maupun percepatan transformasi digital sektor pariwisata. Semua langkah ini bertujuan untuk menjadikan pariwisata Indonesia naik kelas, berdaya saing global, namun tetap berakar pada nilai-nilai budaya dan kearifan lokal. Mari kita sambut sisa tahun ini dengan semangat positif dan kolaboratif. Karena dengan kerja bersama, kita bisa menjadikan Pariwisata Indonesia tidak hanya sebagai sektor ekonomi, tetapi juga sebagai wajah bangsa yang membanggakan di mata dunia. #widiyantiputriwardhana #WonderfulIndonesia #DiIndonesiaAja #KemenparRI #pariwisatanaikkelas - @widi.wardhana.army