@siska917: gak ada bosan nya sama menu satu nii👍🤤 "ASAM BUAE" #semponoh_makoii #fyp #viral

Siska Junita
Siska Junita
Open In TikTok:
Region: ID
Saturday 08 November 2025 12:31:17 GMT
19873
273
68
26

Music

Download

Comments

fitrahombe
Fitrah ombe J :
Iyo botul udh lamo Ndak makan aei kuah asam lh,,udh Ado 20 THN...🤤
2025-11-11 12:32:45
1
ritacandradewi
Rita Candra Dewi :
asam buae ikan sekope atau ikan selincah.. makan tongah ha'i sodap nyo
2025-11-09 12:47:20
2
khairulajmii
khairulajmii :
kolak ikan😂😂😂
2025-11-22 06:53:18
1
romiarifin337
RA 19 :
sodap ko😂
2025-11-11 11:38:43
1
pakanggah._3
Wong Riau :
asam buae 🤤🤤
2025-11-09 06:45:57
1
triasafitri1
3aSa :
Boleh spil resep kuah asam nya kak??
2025-11-11 14:59:39
1
rudi.siak4
Rudi Siak ( tsb ) 🇮🇩 :
sodap asam Buae do.ee😁😁😁
2025-11-08 12:51:11
1
azura.zura65
aku ini siapa :
sedapnye
2025-11-14 06:37:42
1
masdyaydir
Masdy Aydir :
lomak kalau di makan tongah hari, di tambah makan nyo samo belacan toung asam, alamak sodap betul
2025-11-12 05:31:03
0
toniamboko0
TONI amboko :
Yo sodap
2025-11-10 10:37:16
1
user6351453100441
user6351453100441 :
ikan sekopo cino ko sodap. hahaha
2025-11-09 08:45:33
1
wildann_595
dann🚀 :
asam beae selincah 🤤
2025-11-11 02:46:03
1
user3548005238227
hermanto :
hmm sodapp nyo
2025-11-09 01:55:07
1
utieaade
Melayu modang :
Iko motan plk ge,tongai mkn kuah asam campu ikan ko🤤🤤😁
2025-11-09 06:22:23
1
aril_klm
khairil :
iyo sanggam makan siang
2025-11-11 12:25:01
1
asfai997
ASFA'I 🇲🇨 :
orang mna salam kenal dari selat panjang Meranti
2025-11-10 07:29:14
1
asfai997
ASFA'I 🇲🇨 :
sedap Alhamdulillah, lauk pauk nya ikan sekepo ma ikan tepuyu
2025-11-10 01:00:33
1
iwan.satir2
Iwan satir :
bedonting sodap a....😁
2025-11-11 14:05:15
1
njo2345
njo :
sekopo
2025-11-09 04:34:59
1
kodelkodel09
Cu kodil :
masaalah kami ingat pada orang tua 😏
2025-11-08 23:35:41
1
robiobi8
azwan :
🤤🤤
2025-11-09 05:07:19
1
p4n9.05
P4N9 05 :
👍👍👍
2025-11-09 14:06:23
1
suhanbubez026
pak usu suhanbubez026 :
Asam buawe itu apa artinya kk
2025-11-11 14:09:05
1
orang_swh
orang 🙃 :
makoisodap
2025-11-11 05:00:44
1
syila9981
syila :
angui ikan e ge ko
2025-11-09 04:02:26
1
To see more videos from user @siska917, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

“Bukan jodoh yang datang kepadamu… tapi cermin gelap dari jiwamu sendiri.” “Kamu tidak tersakiti oleh pasanganmu— kamu tersakiti oleh dirimu yang belum sembuh.” --- “Jika hatimu tersentuh, simpan videonya… mungkin ini ayat yang sedang Allah tunjukkan.” Dan..  “Follow agar tidak tersesat di perjalanan jiwamu.” --- Kadang Allah tidak mengirim penyembuh, tetapi cermin. Agar kau melihat sendiri bagian jiwamu yang selama ini kau sembunyikan. --- Murid: Guru… aku selalu mengira pasangan itu penyembuh. Penopang. Penutup luka. Tapi mengapa yang datang justru orang yang paling membuka cacatku? Guru: Karena engkau keliru memahami takdir, nak. Pasanganmu bukan obat. Ia adalah ayat. Tanda dari langit yang menunjukkan siapa dirimu saat itu. Murid: Ayat… yang menunjukkan diriku? Guru: Ya. Seperti cermin gelap yang didekatkan ke wajahmu. Apa yang kau lihat dari pasanganmu— amarahnya, dinginnya, ketidakpeduliannya— itulah bayangan dari luka yang kau simpan. Murid: Tapi Guru… bagaimana mungkin ia menjadi pantulan diriku? Aku merasa lebih banyak tersakiti daripada menyakiti. Guru: Itulah letaknya rahasianya. Allah tidak memperlihatkan cacat jiwamu lewat kelemahanmu, tetapi lewat reaksimu. Jika engkau mudah runtuh, berarti ada ketergantungan. Jika engkau mudah marah, berarti ada ego yang liar. Jika engkau terlalu takut kehilangan, berarti ada jiwa yang rapuh. Semua itu bukan karena dia, tetapi karena ada ruang gelap dalam dirimu yang disentuh takdir. Murid: Jadi… pasangan itu memang dikirim untuk menguak sisi gelapku? Guru: Bukan hanya menguak. Tetapi menelanjangi. Pasangan yang kamu keluhkan itu… dialah jalan Allah untuk menunjukkan bagian jiwamu yang engkau sembunyikan dari dirimu sendiri. Murid: Tapi Guru… mengapa rasanya seperti disiksa? Guru: Karena ego tidak pernah sembuh dengan belaian. Ia hanya tunduk dengan benturan. Dan benturan terkuat dalam hidup manusia bukan dari musuh, tetapi dari orang yang ia cintai. Murid: Apakah semua ini adil? Guru: Takdir tidak bekerja dengan adil atau tidak adil. Takdir bekerja dengan presisi. Allah mempertemukanmu bukan dengan “pasangan terbaik”, tetapi dengan pasangan yang cocok dengan kondisi jiwamu saat itu. Jika jiwamu belum matang, yang datang adalah cermin yang mematangkan. Jika jiwamu penuh luka, yang datang adalah cermin yang menyayat. Jika jiwamu bersih, yang datang adalah cermin yang menenangkan. Murid: Jadi… siapa pun yang hadir adalah ayat? Guru: Ya. Ayat tentang dirimu. Ayat tentang apa yang belum sembuh. Ayat tentang apa yang harus dibersihkan. Ayat tentang siapa engkau sebenarnya di bawah topeng doa dan ibadahmu. Murid: Guru… jika begitu, apakah aku bisa berubah agar ayat yang datang berbeda? Guru: Tentu. Ayat takdir berubah ketika jiwa berubah. Saat engkau membersihkan dirimu, Allah akan mengirim ayat yang berbeda— pasangan yang lebih selaras, lebih jernih, lebih dewasa. Bukan karena dunia berubah, tetapi karena jiwamu berubah. --- #tasawuf #selfhealingislam #hubunganrumit #hakikatcinta #renunganmalam
“Bukan jodoh yang datang kepadamu… tapi cermin gelap dari jiwamu sendiri.” “Kamu tidak tersakiti oleh pasanganmu— kamu tersakiti oleh dirimu yang belum sembuh.” --- “Jika hatimu tersentuh, simpan videonya… mungkin ini ayat yang sedang Allah tunjukkan.” Dan.. “Follow agar tidak tersesat di perjalanan jiwamu.” --- Kadang Allah tidak mengirim penyembuh, tetapi cermin. Agar kau melihat sendiri bagian jiwamu yang selama ini kau sembunyikan. --- Murid: Guru… aku selalu mengira pasangan itu penyembuh. Penopang. Penutup luka. Tapi mengapa yang datang justru orang yang paling membuka cacatku? Guru: Karena engkau keliru memahami takdir, nak. Pasanganmu bukan obat. Ia adalah ayat. Tanda dari langit yang menunjukkan siapa dirimu saat itu. Murid: Ayat… yang menunjukkan diriku? Guru: Ya. Seperti cermin gelap yang didekatkan ke wajahmu. Apa yang kau lihat dari pasanganmu— amarahnya, dinginnya, ketidakpeduliannya— itulah bayangan dari luka yang kau simpan. Murid: Tapi Guru… bagaimana mungkin ia menjadi pantulan diriku? Aku merasa lebih banyak tersakiti daripada menyakiti. Guru: Itulah letaknya rahasianya. Allah tidak memperlihatkan cacat jiwamu lewat kelemahanmu, tetapi lewat reaksimu. Jika engkau mudah runtuh, berarti ada ketergantungan. Jika engkau mudah marah, berarti ada ego yang liar. Jika engkau terlalu takut kehilangan, berarti ada jiwa yang rapuh. Semua itu bukan karena dia, tetapi karena ada ruang gelap dalam dirimu yang disentuh takdir. Murid: Jadi… pasangan itu memang dikirim untuk menguak sisi gelapku? Guru: Bukan hanya menguak. Tetapi menelanjangi. Pasangan yang kamu keluhkan itu… dialah jalan Allah untuk menunjukkan bagian jiwamu yang engkau sembunyikan dari dirimu sendiri. Murid: Tapi Guru… mengapa rasanya seperti disiksa? Guru: Karena ego tidak pernah sembuh dengan belaian. Ia hanya tunduk dengan benturan. Dan benturan terkuat dalam hidup manusia bukan dari musuh, tetapi dari orang yang ia cintai. Murid: Apakah semua ini adil? Guru: Takdir tidak bekerja dengan adil atau tidak adil. Takdir bekerja dengan presisi. Allah mempertemukanmu bukan dengan “pasangan terbaik”, tetapi dengan pasangan yang cocok dengan kondisi jiwamu saat itu. Jika jiwamu belum matang, yang datang adalah cermin yang mematangkan. Jika jiwamu penuh luka, yang datang adalah cermin yang menyayat. Jika jiwamu bersih, yang datang adalah cermin yang menenangkan. Murid: Jadi… siapa pun yang hadir adalah ayat? Guru: Ya. Ayat tentang dirimu. Ayat tentang apa yang belum sembuh. Ayat tentang apa yang harus dibersihkan. Ayat tentang siapa engkau sebenarnya di bawah topeng doa dan ibadahmu. Murid: Guru… jika begitu, apakah aku bisa berubah agar ayat yang datang berbeda? Guru: Tentu. Ayat takdir berubah ketika jiwa berubah. Saat engkau membersihkan dirimu, Allah akan mengirim ayat yang berbeda— pasangan yang lebih selaras, lebih jernih, lebih dewasa. Bukan karena dunia berubah, tetapi karena jiwamu berubah. --- #tasawuf #selfhealingislam #hubunganrumit #hakikatcinta #renunganmalam

About