@republikaonline: Bahan Bakar Original Buatan Indonesia, Bos! (Bobibos) yang baru diluncurkan di Bumi Sultan Jonggol, Kabupaten Bogor, Ahad 2 November 2025, menarik perhatian publik. Ternyata, Bobibos memanfaatkan jerami sebagai bahan bakar alternatif. Founder Bobibos, M Iklas Thamrin, menjelaskan bahwa pemilihan bahan baku tersebut didasarkan pada riset panjang dengan mempertimbangkan jumlah ketersediaan, kemudahan memperoleh bahan, serta efisiensi harga pokok produksi (HPP). "Bagaimana bahan baku ini kita cari yang melimpah, kita nggak perlu suruh masyarakat untuk tanam. Basisnya sawah itu hasilkan padi, jerami, nah itu yang kita manfaatkan,” kata Iklas dalam kegiatan tersebut. Iklas meyakini keputusan menggunakan jerami sebagai bahan baku merupakan langkah yang tepat karena tidak membuat HPP membengkak. Dengan demikian, harga jual Bobibos diharapkan bisa lebih rendah dibanding bahan bakar lain di pasaran. "Poinnya kenapa jerami? Dari riset kami, jerami yang membuat HPP bisa bersaing,” ujar Iklas. Ia menjelaskan, jerami yang didapat dari petani diproses melalui beberapa tahap hingga menjadi bahan bakar Bobibos. Salah satu proses penting melibatkan penyuntikan serum khusus yang membuat jerami dapat diolah menjadi bahan bakar. Iklas enggan merinci detail proses tersebut karena merupakan bagian dari resep rahasia Bobibos. “Jerami dikelola untuk ekstraksi dengan bio chemistry, ekstrak tanaman. Gunakan mesin yang memang kami rancang dari nol. Tahapannya lima tahap, dan akhirnya menghasilkan bahan bakar nabati berkinerja tinggi,” tutur Iklas. Reporter: Frederikus Bata Kreator: Hirzi Produser: Eko Supriyadi #Republika #CekRepublikaAja
Republika
Region: ID
Tuesday 11 November 2025 13:40:29 GMT
Music
Download
Comments
Lopris Manurung :
Jerami tiga bulan sekali, klo buah sawit 2 minggu sekali. 🙏
2025-11-12 12:44:53
1
🕊️"(RAZIQ HIJRAH)"🇵🇸🇸🇦🕊️ :
assalamualaikum halo min🙏
2025-11-11 13:43:08
0
30z oz1L :
bahan bakar apa lagi ini?
2025-11-11 13:58:38
0
uminasyaqil🇮🇩🇵🇸 :
💝💝💝
2025-11-11 13:46:33
0
To see more videos from user @republikaonline, please go to the Tikwm
homepage.