@fizabaloch368: #🤭😂

Fiza baloch 🤗
Fiza baloch 🤗
Open In TikTok:
Region: PK
Monday 17 November 2025 10:59:47 GMT
3656
877
0
12

Music

Download

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @fizabaloch368, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

HARIAN FAJAR, TAKALAR — Ratusan Warga Desa Kaleko’mara, Kecamatan Polongbangkeng Timur, Kabupaten Takalar, menggelar aksi demonstrasi di lokasi Bendungan Pammukkulu, Selasa, 7 Oktober 2025. Warga juga membentangkan spanduk di pintu masuk bendungan berukuran panjang bertuliskan “Sudah satu tahun bendungan diresmikan, namun belum tuntas dibayarkan. Kami akan menutup jalan poros yang dilalui karena belum dilunasi”. Aksi demonstrasi yang digelar oleh Aliansi Masyarakat Dampang Ko’mara, merupakan buntut kekecewaan terhadap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) fisik pada pembangunan Bendungan Pammmukkulu yang dianggap terlalu arogansi terhadap warga. Mereka juga curiga, warga dilarang masuk area bendungan karena ada hal yang tidak beres terutama konstruksi pekerjaan. Selain sikap PPK yang arogansi, warga juga mendesak Balai Pompengan, BBWS, PPK, seluruh lembaga terkait segera melakukan pelunasan pembayaran pembebasan lahan milik warga yang masuk dalam area konstruksi bendungan. “Tuntutan kami kepada semua pihak, baik BPN, Balai Pompengan, BBWS maupun PPK, adalah agar segera memenuhi kewajiban pembayaran pembebasan lahan masyarakat yang masuk area konstruksi Bendungan Pammukkulu, selain itu kami juga meminta agar PPK tidak arogansi terhadap warga, karna bendungan tersebut merupakan wadah wisata yang perlu untuk dinikmati oleh warga ,” jelas koordinator aksi, Adytia Chokas. Adytia juga menegaskan, jika sisa pembayaran pembebasan lahan warga tak segera dilunasi, mereka berjanji akan menghentikan segala bentuk aktivitas yang ada di sekitar dan di luar bendungan Pammukkulu. Selain itu, mereka juga menutut Aparat Penegak Hukum (APH) untuk mengusut pekerjaan balai Balai Pompengan, BBWS Jeneberang. #seputartakalar #takalar #bendunganpammukkulu #fyp #babehkomara
HARIAN FAJAR, TAKALAR — Ratusan Warga Desa Kaleko’mara, Kecamatan Polongbangkeng Timur, Kabupaten Takalar, menggelar aksi demonstrasi di lokasi Bendungan Pammukkulu, Selasa, 7 Oktober 2025. Warga juga membentangkan spanduk di pintu masuk bendungan berukuran panjang bertuliskan “Sudah satu tahun bendungan diresmikan, namun belum tuntas dibayarkan. Kami akan menutup jalan poros yang dilalui karena belum dilunasi”. Aksi demonstrasi yang digelar oleh Aliansi Masyarakat Dampang Ko’mara, merupakan buntut kekecewaan terhadap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) fisik pada pembangunan Bendungan Pammmukkulu yang dianggap terlalu arogansi terhadap warga. Mereka juga curiga, warga dilarang masuk area bendungan karena ada hal yang tidak beres terutama konstruksi pekerjaan. Selain sikap PPK yang arogansi, warga juga mendesak Balai Pompengan, BBWS, PPK, seluruh lembaga terkait segera melakukan pelunasan pembayaran pembebasan lahan milik warga yang masuk dalam area konstruksi bendungan. “Tuntutan kami kepada semua pihak, baik BPN, Balai Pompengan, BBWS maupun PPK, adalah agar segera memenuhi kewajiban pembayaran pembebasan lahan masyarakat yang masuk area konstruksi Bendungan Pammukkulu, selain itu kami juga meminta agar PPK tidak arogansi terhadap warga, karna bendungan tersebut merupakan wadah wisata yang perlu untuk dinikmati oleh warga ,” jelas koordinator aksi, Adytia Chokas. Adytia juga menegaskan, jika sisa pembayaran pembebasan lahan warga tak segera dilunasi, mereka berjanji akan menghentikan segala bentuk aktivitas yang ada di sekitar dan di luar bendungan Pammukkulu. Selain itu, mereka juga menutut Aparat Penegak Hukum (APH) untuk mengusut pekerjaan balai Balai Pompengan, BBWS Jeneberang. #seputartakalar #takalar #bendunganpammukkulu #fyp #babehkomara

About