@barbienegra2225:

barbienegra222
barbienegra222
Open In TikTok:
Region: US
Friday 21 November 2025 18:57:56 GMT
1076
138
13
2

Music

Download

Comments

tenkoff72
Tenkoff :
2025-11-23 12:02:18
0
ninobih452
ninobih452 :
Barbie...You are my best dreams ❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
2025-11-22 10:58:31
0
user1613610097186
user1613610097186 :
🤩🤩🤩preciosas
2025-11-21 19:21:51
0
yordisanchez986
Yordi Sanchez986 :
novea komote mueve komoloaga toigua noveá
2025-11-23 22:37:39
0
tenkoff72
Tenkoff :
👍👍👍
2025-11-23 12:00:51
0
user8470782918429
user8470782918429 :
🥰🥰🥰
2025-11-22 15:35:30
0
nekoizmase123456
nekoizmase :
2025-11-22 12:30:03
0
postasrobi
postasRobi :
🥰
2025-11-21 22:15:20
0
postasrobi
postasRobi :
2025-11-21 22:15:19
0
giorgosserraios
Giorgos Serraios 🇬🇷 :
🥰🥰🥰
2025-11-21 21:51:51
0
arg510
jose :
❤️❤️❤️
2025-11-21 21:20:41
0
wolfman5894
wolfman5894 :
❤️❤️❤️
2025-11-21 20:48:54
0
guitarmusic871
guitarmusic871 :
🥰
2025-11-21 19:46:38
0
To see more videos from user @barbienegra2225, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

BAJAJ MAXRIDE SEMARANG TANGGAPI PELARANGAN OPERASIONAL OLEH DISHUB, TEKANKAN MANFAAT SOSIAL DAN KLARIFIKASI ATURAN KIR Semarang, 17 November 2025 — Polemik terkait operasional Bajaj Maxride di Kota Semarang terus bergulir setelah Dinas Perhubungan (Dishub) kota setempat melarang armada tersebut beroperasi. Pelarangan ini dilakukan karena Bajaj Maxride dinilai belum memiliki izin resmi sebagai angkutan umum dan belum memenuhi persyaratan teknis, termasuk uji berkala atau KIR. Menanggapi hal tersebut, pihak Bajaj Maxride Semarang buka suara dan memberikan klarifikasi. Digital Marketing Manager Bajaj Maxride Semarang, Andhika Yosmik Swaputra, menjelaskan bahwa KIR pada dasarnya diperuntukkan bagi kendaraan pengangkut barang. Sementara itu, Bajaj Maxride merupakan transportasi roda tiga yang digunakan untuk mengangkut penumpang sehingga dinilai tidak termasuk kategori kendaraan yang wajib KIR berdasarkan fungsi operasionalnya. Selain itu, pihak Maxride menekankan bahwa kehadiran layanan ini memberikan manfaat sosial bagi masyarakat. Transportasi roda tiga ini membuka peluang kerja bagi para pengemudi serta membuka kesempatan investasi bagi masyarakat yang ingin membeli unit dan mempekerjakan driver. Maxride Semarang juga telah melayangkan surat permohonan audiensi kepada Pemerintah Kota Semarang untuk membuka komunikasi lebih lanjut terkait izin operasional. Namun hingga kini, belum tercapai kesepakatan final sehingga permohonan audiensi kedua akan segera dikirimkan. Respons positif datang dari para driver yang merasakan langsung dampak hadirnya Bajaj Maxride. Salah satu pengemudi, Purwadi (53), menyampaikan bahwa pendapatan hariannya bisa mencapai sekitar Rp300.000, dengan biaya rental unit hanya Rp75.000 per hari. Ia juga mendapatkan jaminan BPJS Ketenagakerjaan, sehingga profesi ini dirasakan cukup menjanjikan. Pihak Bajaj Maxride berharap polemik ini dapat segera menemukan titik terang agar layanan transportasi roda tiga ini dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat, baik sebagai sarana mobilitas maupun sebagai sumber mata pencaharian. #berita #beritatiktok #dishub #bajaj
BAJAJ MAXRIDE SEMARANG TANGGAPI PELARANGAN OPERASIONAL OLEH DISHUB, TEKANKAN MANFAAT SOSIAL DAN KLARIFIKASI ATURAN KIR Semarang, 17 November 2025 — Polemik terkait operasional Bajaj Maxride di Kota Semarang terus bergulir setelah Dinas Perhubungan (Dishub) kota setempat melarang armada tersebut beroperasi. Pelarangan ini dilakukan karena Bajaj Maxride dinilai belum memiliki izin resmi sebagai angkutan umum dan belum memenuhi persyaratan teknis, termasuk uji berkala atau KIR. Menanggapi hal tersebut, pihak Bajaj Maxride Semarang buka suara dan memberikan klarifikasi. Digital Marketing Manager Bajaj Maxride Semarang, Andhika Yosmik Swaputra, menjelaskan bahwa KIR pada dasarnya diperuntukkan bagi kendaraan pengangkut barang. Sementara itu, Bajaj Maxride merupakan transportasi roda tiga yang digunakan untuk mengangkut penumpang sehingga dinilai tidak termasuk kategori kendaraan yang wajib KIR berdasarkan fungsi operasionalnya. Selain itu, pihak Maxride menekankan bahwa kehadiran layanan ini memberikan manfaat sosial bagi masyarakat. Transportasi roda tiga ini membuka peluang kerja bagi para pengemudi serta membuka kesempatan investasi bagi masyarakat yang ingin membeli unit dan mempekerjakan driver. Maxride Semarang juga telah melayangkan surat permohonan audiensi kepada Pemerintah Kota Semarang untuk membuka komunikasi lebih lanjut terkait izin operasional. Namun hingga kini, belum tercapai kesepakatan final sehingga permohonan audiensi kedua akan segera dikirimkan. Respons positif datang dari para driver yang merasakan langsung dampak hadirnya Bajaj Maxride. Salah satu pengemudi, Purwadi (53), menyampaikan bahwa pendapatan hariannya bisa mencapai sekitar Rp300.000, dengan biaya rental unit hanya Rp75.000 per hari. Ia juga mendapatkan jaminan BPJS Ketenagakerjaan, sehingga profesi ini dirasakan cukup menjanjikan. Pihak Bajaj Maxride berharap polemik ini dapat segera menemukan titik terang agar layanan transportasi roda tiga ini dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat, baik sebagai sarana mobilitas maupun sebagai sumber mata pencaharian. #berita #beritatiktok #dishub #bajaj

About