@soalalam_: Penemuan Fosil Tinja Viking Seharga Rp600 Juta | Lloyds Bank Coprolite Pada tahun 1972, sebuah penemuan arkeologis yang tidak biasa dilakukan di York, Inggris. Para pekerja konstruksi menemukan sebuah fosil tinja manusia berusia lebih dari 1.200 tahun, yang kemudian dikenal sebagai Lloyds Bank Coprolite. Artefak ini diperkirakan berasal dari seorang individu Viking abad ke-9, yang hidup di kawasan Jorvik—nama kuno kota York. Hasil analisis laboratorium menunjukkan adanya infeksi parasit usus seperti whipworm dan maw-worm, serta sisa gandum dan serbuk sari yang memberikan informasi berharga mengenai pola makan, kesehatan, dan kondisi kehidupan masyarakat Viking pada masa tersebut. Dengan ukuran sekitar 20 cm x 5 cm, fosil ini diakui sebagai salah satu tinja manusia terbesar yang pernah ditemukan dan kini diperkirakan memiliki nilai lebih dari $39.000 (sekitar Rp600 juta). Saat ini artefak tersebut dipamerkan di JORVIK Viking Centre, sebagai salah satu koleksi arkeologi paling unik yang memberikan wawasan biologis langsung tentang kehidupan masa lalu. Penemuan ini menunjukkan bahwa rekaman sejarah dapat ditemukan melalui sumber yang paling tidak terduga, dan bahwa studi arkeologi biologis memiliki peran penting dalam memahami peradaban kuno.

Soal Alam

Open In TikTok:

Region: ID

Sunday 23 November 2025 09:22:13 GMT