1. Home
  2. Detail

@ahmed8eheh: ليجي سي x مفيش مانع#explore #legecy #applemusic #fyp @Lege-Cy

احمد
احمد
Open In TikTok:
Region: EG
Friday 28 November 2025 01:17:24 GMT
30852
2817
1
102

Music

Download

No Watermark .mp4 (0.65MB) No Watermark(HD) .mp4 (0.65MB) Watermark .mp4 (1.46MB) Music .mp3

Comments

ahmedtamer_14
Ahmed :
🤩🤩🤩
2025-11-30 16:29:02
0
To see more videos from user @ahmed8eheh, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

#makeitviral
#makeitviral
7 years 5 kids how? #familyfeud #entertainment #show #funny #viral
7 years 5 kids how? #familyfeud #entertainment #show #funny #viral
من هاجر الحرام بخطوة، أتاه الحلال بكثرة .. احسبها حلال وحرام #fyp
من هاجر الحرام بخطوة، أتاه الحلال بكثرة .. احسبها حلال وحرام #fyp
Ni hebat banget Cast cast #FilmMunafikIndonesia pada totalitas bangett #FilmMunafik #Munafik #AryaSaloka #AchaSeptriasa
Ni hebat banget Cast cast #FilmMunafikIndonesia pada totalitas bangett #FilmMunafik #Munafik #AryaSaloka #AchaSeptriasa
#OOTD #foryoupage #tiktok #handsomeboy #cool
#OOTD #foryoupage #tiktok #handsomeboy #cool
Banyuwangi kembali raih prestasi dunia. Desa Wisata Adat Osing Kemiren, masuk Jaringan Desa Wisata Terbaik Dunia, The Best Tourism Villages Upgrade Programme 2025, dari United Nations Tourism (UN Tourism) - Badan Pariwisata Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Penetapan ini dilakukan saat ajang Best Tourism Villages by UN Tourism-2025 Ceremony & Third Annual Network Meeting, di Huzhou, Tiongkok, Jumat (17/10/2025). Tahun ini ajang tersebut diikuti lebih dari 270 desa wisata dari 65 negara anggota UN Tourism, yang kemudian dipilih melalui proses penilaian ketat oleh dewan ahli independen. Meliputi, potensi dan pelestarian sumber daya alam dan budaya. Keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan. Pengembangan pariwisata dan integrasi rantai nilai lokal. Tata kelola, infrastruktur, serta keamanan dan keselamatan wisatawan. Setelah seleksi ketat, terpilih 72 desa dari berbagai belahan dunia yang menjadi bagian The Best Tourism Villages. Terdiri dari 52 best tourism village dan 20 best torism village update programme. Desa Kemiren masuk The Best Tourism Villages Upgrade Programme 2025. Sekretaris Jenderal UN Tourism, Zurab Pololikashvili, mengatakan pariwisata terbukti menjadi katalis pembangunan yang inklusif dan berkeadilan bagi masyarakat pedesaan. Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Banyuwangi merupakan salah satu desa wisata budaya yang kaya akan tradisi dan kearifan lokal. Desa ini dihuni oleh masyarakat asli Suku Osing, yang masih mempertahankan adat dan budaya leluhur. Bu Ipuk mengatakan Kemiren telah menunjukkan bahwa desa dengan akar budaya yang kuat bisa maju dan mendunia tanpa kehilangan jati dirinya
Banyuwangi kembali raih prestasi dunia. Desa Wisata Adat Osing Kemiren, masuk Jaringan Desa Wisata Terbaik Dunia, The Best Tourism Villages Upgrade Programme 2025, dari United Nations Tourism (UN Tourism) - Badan Pariwisata Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Penetapan ini dilakukan saat ajang Best Tourism Villages by UN Tourism-2025 Ceremony & Third Annual Network Meeting, di Huzhou, Tiongkok, Jumat (17/10/2025). Tahun ini ajang tersebut diikuti lebih dari 270 desa wisata dari 65 negara anggota UN Tourism, yang kemudian dipilih melalui proses penilaian ketat oleh dewan ahli independen. Meliputi, potensi dan pelestarian sumber daya alam dan budaya. Keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan. Pengembangan pariwisata dan integrasi rantai nilai lokal. Tata kelola, infrastruktur, serta keamanan dan keselamatan wisatawan. Setelah seleksi ketat, terpilih 72 desa dari berbagai belahan dunia yang menjadi bagian The Best Tourism Villages. Terdiri dari 52 best tourism village dan 20 best torism village update programme. Desa Kemiren masuk The Best Tourism Villages Upgrade Programme 2025. Sekretaris Jenderal UN Tourism, Zurab Pololikashvili, mengatakan pariwisata terbukti menjadi katalis pembangunan yang inklusif dan berkeadilan bagi masyarakat pedesaan. Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Banyuwangi merupakan salah satu desa wisata budaya yang kaya akan tradisi dan kearifan lokal. Desa ini dihuni oleh masyarakat asli Suku Osing, yang masih mempertahankan adat dan budaya leluhur. Bu Ipuk mengatakan Kemiren telah menunjukkan bahwa desa dengan akar budaya yang kuat bisa maju dan mendunia tanpa kehilangan jati dirinya "Prestasi ini adalah buah dari semangat gotong royong, dan komitmen kuat masyarakat Banyuwangi, khususnya warga Kemiren dalam melestarikan budaya serta mengembangkan pariwisata berkelanjutan," kata Ipuk. Prestasi ini mengulang sukses Banyuwangi di kancah pariwisata dunia. Sebelumnya pada 2016, Banyuwangi meraih UNWTO Awards for Excellence and Innovation in Tourism (kini UN Tourism) untuk kategori "Inovasi Kebijakan Publik dan Tata Kelola", mengalahkan nominator dari Kolombia, Kenya, dan Puerto Rico.

About

Legal