1. Home
  2. Detail

@hong.nhung.shop96: Sữa tắm Lifebuoy Bảo vệ vượt trội làm sạch sâu và loại bỏ 10 loại vi khuẩn gây bệnh, giúp bạn và gia đình có làn da sạch khỏe,

Hồng Nhung 2
Hồng Nhung 2
Open In TikTok:
Region: VN
Friday 28 November 2025 01:44:30 GMT
42
6
4
2

Music

Download

No Watermark .mp4 (2.7MB) No Watermark(HD) .mp4 (2.7MB) Watermark .mp4 (2.79MB) Music .mp3

Comments

thuyduongnguyenthi96
Thùy dương :
Thơm lắm nha
2025-11-28 04:30:25
1
banthihien07
Bàn Thị Hiền :
Sạch mà thơm lm nha
2025-11-28 02:06:16
0
To see more videos from user @hong.nhung.shop96, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

#fyp #phuongnguyen @Mạnh Nguyên
#fyp #phuongnguyen @Mạnh Nguyên
POJOKSATU.ID - Kunjungan Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Andre Rosiade, ke Kota Pariaman, Kamis 4 Desember 2025, memancing sorotan tajam publik. Di tengah kondisi Sumatera Barat yang masih porak-poranda akibat banjir bandang dan longsor, aksi politisi yang membawa 2.000 paket sembako. Dinilai banyak pihak belum sebanding dengan skala kerusakan dan kebutuhan warga di lapangan. Andre tiba di Pariaman dan menyerahkan bantuan tersebut kepada Wali Kota Pariaman, Yota Balad. Ia mengklaim kedatangannya sebagai bentuk tanggung jawab moral sekaligus kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana. “Ini bentuk kehadiran kami sebagai wakil rakyat,” ujar Andre, dikutip dari Detik, 4 Desember 2025. Namun, sejumlah warga dan pemerhati kebencanaan mempertanyakan efektivitas bantuan tersebut. Kota Pariaman memang tidak mencatat korban jiwa, tetapi wilayahnya tetap terdampak cukup parah. Rumah terendam, akses jalan rusak, dan logistik harian sulit masuk akibat jalur kritis di sejumlah titik. Kritik yang muncul menyoroti dua hal: skala bantuan dan momentum kunjungan. Banyak pihak menilai bantuan 2.000 paket sembako tersebut hanyalah upaya “pemadam kritik”. Di saat masyarakat Sumbar masih berjuang keras menghadapi dampak bencana yang jauh lebih besar dari sekadar kebutuhan makan beberapa hari. Sementara itu, Yota Balad tetap menyambut kedatangan Andre. Ia menyampaikan apresiasi dan memastikan bantuan akan segera didistribusikan. Namun, di sisi lain, warga menilai pemerintah daerah terlalu bergantung pada bantuan sporadis. Dari politisi ketimbang penanganan struktural dan logistik cepat yang seharusnya menjadi prioritas. Situasi di lapangan menunjukkan bahwa kebutuhan warga jauh lebih kompleks. Selain bahan makanan, warga Pariaman dan daerah sekitar membutuhkan tenda, air bersih, perlengkapan anak, obat-obatan, serta perbaikan akses yang terputus. Hingga kini, sebagian wilayah masih kesulitan dijangkau. Sementara bantuan Andre dianggap “baik namun tak cukup”, banyak warga berharap. Pemerintah pusat dan para wakil rakyat tidak hanya hadir pada momen seremonial atau untuk sekadar membagikan paket sembako. Warga menuntut langkah nyata dan berkelanjutan untuk mempercepat pemulihan, bukan kunjungan singkat yang berakhir dengan pengambilan foto. Di berbagai platform media sosial, publik mempertanyakan mengapa langkah-langkah strategis untuk pemulihan jangka panjang belum terlihat jelas. Sementara politisi justru berlomba-lomba menunjukkan kehadiran di lokasi bencana. Bencana besar di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh hingga kini telah menyebabkan ratusan korban jiwa dan jutaan orang terdampak. Dalam situasi secemas ini, masyarakat berharap agar setiap pejabat yang datang bukan hanya membawa simbol bantuan. melainkan juga menghadirkan solusi konkret dan koordinasi penanganan yang cepat. Di tengah kritik tersebut, warga Pariaman tetap menerima bantuan yang datang. Namun, pesan mereka jelas, bantuan harus diperkuat dan penanganan harus dipercepat. Dan politisi diminta berhenti menjadikan bencana sebagai panggung.***
POJOKSATU.ID - Kunjungan Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Andre Rosiade, ke Kota Pariaman, Kamis 4 Desember 2025, memancing sorotan tajam publik. Di tengah kondisi Sumatera Barat yang masih porak-poranda akibat banjir bandang dan longsor, aksi politisi yang membawa 2.000 paket sembako. Dinilai banyak pihak belum sebanding dengan skala kerusakan dan kebutuhan warga di lapangan. Andre tiba di Pariaman dan menyerahkan bantuan tersebut kepada Wali Kota Pariaman, Yota Balad. Ia mengklaim kedatangannya sebagai bentuk tanggung jawab moral sekaligus kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana. “Ini bentuk kehadiran kami sebagai wakil rakyat,” ujar Andre, dikutip dari Detik, 4 Desember 2025. Namun, sejumlah warga dan pemerhati kebencanaan mempertanyakan efektivitas bantuan tersebut. Kota Pariaman memang tidak mencatat korban jiwa, tetapi wilayahnya tetap terdampak cukup parah. Rumah terendam, akses jalan rusak, dan logistik harian sulit masuk akibat jalur kritis di sejumlah titik. Kritik yang muncul menyoroti dua hal: skala bantuan dan momentum kunjungan. Banyak pihak menilai bantuan 2.000 paket sembako tersebut hanyalah upaya “pemadam kritik”. Di saat masyarakat Sumbar masih berjuang keras menghadapi dampak bencana yang jauh lebih besar dari sekadar kebutuhan makan beberapa hari. Sementara itu, Yota Balad tetap menyambut kedatangan Andre. Ia menyampaikan apresiasi dan memastikan bantuan akan segera didistribusikan. Namun, di sisi lain, warga menilai pemerintah daerah terlalu bergantung pada bantuan sporadis. Dari politisi ketimbang penanganan struktural dan logistik cepat yang seharusnya menjadi prioritas. Situasi di lapangan menunjukkan bahwa kebutuhan warga jauh lebih kompleks. Selain bahan makanan, warga Pariaman dan daerah sekitar membutuhkan tenda, air bersih, perlengkapan anak, obat-obatan, serta perbaikan akses yang terputus. Hingga kini, sebagian wilayah masih kesulitan dijangkau. Sementara bantuan Andre dianggap “baik namun tak cukup”, banyak warga berharap. Pemerintah pusat dan para wakil rakyat tidak hanya hadir pada momen seremonial atau untuk sekadar membagikan paket sembako. Warga menuntut langkah nyata dan berkelanjutan untuk mempercepat pemulihan, bukan kunjungan singkat yang berakhir dengan pengambilan foto. Di berbagai platform media sosial, publik mempertanyakan mengapa langkah-langkah strategis untuk pemulihan jangka panjang belum terlihat jelas. Sementara politisi justru berlomba-lomba menunjukkan kehadiran di lokasi bencana. Bencana besar di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh hingga kini telah menyebabkan ratusan korban jiwa dan jutaan orang terdampak. Dalam situasi secemas ini, masyarakat berharap agar setiap pejabat yang datang bukan hanya membawa simbol bantuan. melainkan juga menghadirkan solusi konkret dan koordinasi penanganan yang cepat. Di tengah kritik tersebut, warga Pariaman tetap menerima bantuan yang datang. Namun, pesan mereka jelas, bantuan harus diperkuat dan penanganan harus dipercepat. Dan politisi diminta berhenti menjadikan bencana sebagai panggung.***


#No más Presos políticos queremos una Venezuela libre. y libertad para todos. #mariacorinamachado #presospoliticos #colombiano #onu @VEN @María Corina Machado @hasta_el_final_vzl @Edmundo González Urrutia @Venezuela 🇻🇪libre🇻🇪💎 @Comando con Vzla.Colombia @Venezuela🇻🇪libre @Vente Venezuela
#No más Presos políticos queremos una Venezuela libre. y libertad para todos. #mariacorinamachado #presospoliticos #colombiano #onu @VEN @María Corina Machado @hasta_el_final_vzl @Edmundo González Urrutia @Venezuela 🇻🇪libre🇻🇪💎 @Comando con Vzla.Colombia @Venezuela🇻🇪libre @Vente Venezuela


chai xịt thơm miệng
chai xịt thơm miệng

About

Legal