@santrystyle: 📉#forextrading #forexlifestyle #forex #tredingvideo #CapCut

GOLD PRIME
GOLD PRIME
Open In TikTok:
Region: ID
Tuesday 02 December 2025 01:19:39 GMT
40789
3270
16
254

Music

Download

Comments

latiff.mh
ℍ𝕒𝕪𝕒𝕓𝕦𝕤𝕒 :
zero floating❤️
2025-12-04 12:23:55
0
daha_pride
ϝιɳ` :
info foto pertama bang
2025-12-02 09:12:05
3
shrly_shly
Li :
mau tanya yang garis biru melengkung mengikuti arah market itu apa namnya pliss dedek gk tau dedek masih pusing liat arah market 🙂
2025-12-06 03:48:09
0
frennypahibe
Virgo ♍ :
mending gue pantengin chart trading saham daripada pacaran bikin pusing 😂😂 tenang bro jomblo bukan kamu doank kita jomblo byk 🤣
2025-12-05 02:50:13
0
mrthnnvrts
Mrthn :
bommm
2025-12-04 07:56:24
0
mash_fa_i
hayakun.21 :
jadi siapa yang berjudi kawan .?
2025-12-02 07:36:17
0
zins.tiktok21
ZINS.TIKTOK :
pengen join tapi lagi bikin defens income
2025-12-02 10:44:18
1
malikhmbali
Alikkkk :
wkwkwk
2025-12-02 12:04:30
0
latiff.mh
ℍ𝕒𝕪𝕒𝕓𝕦𝕤𝕒 :
ikuttt
2025-12-04 12:22:55
0
ferdyxfx
Ferdy :
gini?
2025-12-03 05:14:59
1
k1ngkongg99
K1INGKONG :
🗿
2025-12-04 18:15:23
0
e.fot3
E fot :
🚀
2025-12-02 09:36:22
0
apal4hh_7
@apasjhah_7 :
👍
2025-12-02 02:17:08
0
zins.tiktok21
ZINS.TIKTOK :
kasih tau dong seru g main main nan pilar
2025-12-02 10:44:38
0
To see more videos from user @santrystyle, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Pemkab Banggai Buktikan Komitmen Digitalisasi Layanan Publik, Sabet Penghargaan GM-DTGI 2025 DKISP BANGGAI - Pemerintah Kabupaten Banggai meraih penghargaan Gadjah Mada Digital Transformation Governance Index (GM-DGTI) Tahun 2025 sebagai Pemerintah Daerah Terbaik Tingkat Kabupaten Kota se-Provinsi Sulawesi Tengah, pada Kamis (18/9/2025) di Auditorium Magister Manajemen FEB UGM. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Nezar Patria, S.Fil., M.Sc., M.B.A kepada Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai, Lesmana Kulab S.Kom. Penganugerahan GM-DTGI tahun ini dikemas dalam rangkaian Seminar Nasional bertema “Mengoptimalkan Big Data dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah untuk Mendukung Akselerasi Transformasi Digital”. Kegiatan tersebut tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga forum diskusi akademik dan praktis mengenai strategi percepatan transformasi digital di pemerintahan daerah. Sebagai sebuah inisiatif akademik, GM-DTGI dikembangkan oleh UGM untuk mengukur sejauh mana pemerintah daerah mampu melaksanakan transformasi digital secara terstruktur dan berkesinambungan. Indeks ini menitikberatkan pada berbagai aspek penting, antara lain inovasi layanan publik berbasis teknologi, tata kelola data, keamanan informasi, serta integrasi sistem digital yang mendukung penyelenggaraan pemerintahan.  Tahun 2025, penilaian dilakukan terhadap 508 pemerintah kabupaten/kota di seluruh Indonesia, menjadikan GM-DTGI sebagai instrumen evaluasi yang representatif sekaligus kompetitif. Dalam arahannya, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Nezar Patria, mengatakan bahwa tujuan transformasi digital disektor pemerintahan adalah untuk meningkatkan kualitas layanan publik agar lebih optimal dan efisien melalui platform digital.  “Esensi terpentingnya adalah mengubah cara kita bekerja melalui layanan digital,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa kunci keberhasilan terletak pada sumber daya manusia dan teknologi. Dengan kata lain, transformasi digital tidak akan berhasil tanpa adanya perubahan pola pikir serta peningkatan kecakapan aparatur dalam memanfaatkan teknologi. Secara metodologis, GM-DTGI 2025 menggunakan tujuh pilar utama sebagai indikator penilaian, yaitu: 1. Tata Kelola Kepemimpinan 2. Peraturan dan Kebijakan 3. Keamanan Siber dan Privasi 4. Reformasi Administrasi Publik dan Perubahan Manajemen 5. Inovasi Layanan Publik 6. Desain Platform Berbasis Pengguna Ekosistem Digital 7. Tata Kelola Data Kabupaten Banggai dinilai unggul dibandingkan Kabupaten/Kota lain di Sulawesi Tengah dalam rangka transformasi digital, hal ini dibuktikan dengan keberhasilan dalam mengintegrasikan berbagai aplikasi digital yang mempermudah pelayanan publik, seperti Command Center, Call Center 112, Banggai Satu Data serta Banggai Digital Service. Keberhasilan ini diapresiasi langsung oleh Kepala DKISP Banggai, Lesmana Kulab, S.Kom. Ia menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Banggai dalam menghadirkan layanan publik berbasis digital yang semakin mudah dijangkau masyarakat. “Kami berupaya memastikan setiap inovasi digital yang dikembangkan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, bukan hanya sekadar formalitas. Ke depan, kami akan terus memperkuat integrasi sistem dan meningkatkan literasi digital aparatur agar pelayanan publik semakin cepat, transparan, dan terpercaya,” ungkapnya. Dengan prestasi ini, Kabupaten Banggai tidak hanya unggul di tingkat provinsi, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai salah satu daerah yang mampu bersaing dalam mewujudkan transformasi digital di tingkat nasional. *Tim Liputan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai.
Pemkab Banggai Buktikan Komitmen Digitalisasi Layanan Publik, Sabet Penghargaan GM-DTGI 2025 DKISP BANGGAI - Pemerintah Kabupaten Banggai meraih penghargaan Gadjah Mada Digital Transformation Governance Index (GM-DGTI) Tahun 2025 sebagai Pemerintah Daerah Terbaik Tingkat Kabupaten Kota se-Provinsi Sulawesi Tengah, pada Kamis (18/9/2025) di Auditorium Magister Manajemen FEB UGM. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Nezar Patria, S.Fil., M.Sc., M.B.A kepada Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai, Lesmana Kulab S.Kom. Penganugerahan GM-DTGI tahun ini dikemas dalam rangkaian Seminar Nasional bertema “Mengoptimalkan Big Data dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah untuk Mendukung Akselerasi Transformasi Digital”. Kegiatan tersebut tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga forum diskusi akademik dan praktis mengenai strategi percepatan transformasi digital di pemerintahan daerah. Sebagai sebuah inisiatif akademik, GM-DTGI dikembangkan oleh UGM untuk mengukur sejauh mana pemerintah daerah mampu melaksanakan transformasi digital secara terstruktur dan berkesinambungan. Indeks ini menitikberatkan pada berbagai aspek penting, antara lain inovasi layanan publik berbasis teknologi, tata kelola data, keamanan informasi, serta integrasi sistem digital yang mendukung penyelenggaraan pemerintahan. Tahun 2025, penilaian dilakukan terhadap 508 pemerintah kabupaten/kota di seluruh Indonesia, menjadikan GM-DTGI sebagai instrumen evaluasi yang representatif sekaligus kompetitif. Dalam arahannya, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Nezar Patria, mengatakan bahwa tujuan transformasi digital disektor pemerintahan adalah untuk meningkatkan kualitas layanan publik agar lebih optimal dan efisien melalui platform digital. “Esensi terpentingnya adalah mengubah cara kita bekerja melalui layanan digital,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa kunci keberhasilan terletak pada sumber daya manusia dan teknologi. Dengan kata lain, transformasi digital tidak akan berhasil tanpa adanya perubahan pola pikir serta peningkatan kecakapan aparatur dalam memanfaatkan teknologi. Secara metodologis, GM-DTGI 2025 menggunakan tujuh pilar utama sebagai indikator penilaian, yaitu: 1. Tata Kelola Kepemimpinan 2. Peraturan dan Kebijakan 3. Keamanan Siber dan Privasi 4. Reformasi Administrasi Publik dan Perubahan Manajemen 5. Inovasi Layanan Publik 6. Desain Platform Berbasis Pengguna Ekosistem Digital 7. Tata Kelola Data Kabupaten Banggai dinilai unggul dibandingkan Kabupaten/Kota lain di Sulawesi Tengah dalam rangka transformasi digital, hal ini dibuktikan dengan keberhasilan dalam mengintegrasikan berbagai aplikasi digital yang mempermudah pelayanan publik, seperti Command Center, Call Center 112, Banggai Satu Data serta Banggai Digital Service. Keberhasilan ini diapresiasi langsung oleh Kepala DKISP Banggai, Lesmana Kulab, S.Kom. Ia menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Banggai dalam menghadirkan layanan publik berbasis digital yang semakin mudah dijangkau masyarakat. “Kami berupaya memastikan setiap inovasi digital yang dikembangkan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, bukan hanya sekadar formalitas. Ke depan, kami akan terus memperkuat integrasi sistem dan meningkatkan literasi digital aparatur agar pelayanan publik semakin cepat, transparan, dan terpercaya,” ungkapnya. Dengan prestasi ini, Kabupaten Banggai tidak hanya unggul di tingkat provinsi, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai salah satu daerah yang mampu bersaing dalam mewujudkan transformasi digital di tingkat nasional. *Tim Liputan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai.

About