ִ ࣪ ⭐️ 𝔯𝔯𝔞𝔞𝔥.𝔪𝔞𝔞_ :
semua berubah, dan keasingan ini semakin melama. mungkin, dia memang tak lagi ingin ada aku dihidup nya, dan mungkin sekarang aku harus menutup semua tentang diri nya. walau aku tau, aku tak sesanggup itu untuk mengikhlas kan orang yang aku cinta i ini. tapi bagaimanapun juga, akupun harus merelakan diri nya, percuma saja jika aku terus-terusan berharap tentangnya. karna ini, akan ku coba membuka hati untuk orang baru, dan tak kan lagi ingin kuingat sedikitpu tentang nya, karna aku tau percuma saja jika aku mengharapkan nya, dia saja tidak mau. dialah orang yang benar benar membuatku trauma, sepatah kata yang dia ucap kan pada malam itu, masi ku ingat sampai sekarang. semua janji nya pun, masi teringat jelas hingga saat kini keasingan mengbungkam. semua tentang nya juga masi teringat, dan terkadang memori-memori indah itu berputar kembali di pikiran ku, seolah-olah semesta tak menyuruhku untuk melupakan nya. beberapa pesan lucu itu masi tersimpan, beberapa kenangan pun masi tersusun rapih. bagaimana bisa aku harus mengikhlaskan dan merelakan orang ini? tanpa kata memiliki, itu sungguh menyakitkan. jangan pernah kalian memiliki fase di hidup kalian 'tak pernah memiliki' karna itulah satu-satu nya patah hati terbesar.
2025-12-03 03:05:48